Jenis dan Sumber Data Metode Pengumpulan Data Operasional Variabel

Jumlah perusahaan populasi dalam penelitian ini sebanyak 8 emiten dengan periode penelitian selama 4 tahun. Berdasarkan kriteria yang dikemukakan diatas, maka peneliti mengambil 7 perusahaan perkebunan dengan 28 unit analisis. Tabel 3.2 Daftar Sampel Penelitian Sampel Kode Nama Perusahaan Kriteria 1 2 3 4 5 1 AALI Astra Agro Lestari Tbk. √ √ √ √ √ 2 TBLA Tunas Baru Lampung Tbk √ √ √ √ √ 3 LSIP PP London Sumatera Tbk √ √ √ √ √ 4 GZCO Gozco Plantation Tbk √ √ √ √ √ 5 UNSP Bakrie Sumatera Plantation Tbk √ √ √ √ √ 6 SGRO Sampoerna Agro Tbk √ √ √ √ √ 7 SMAR Sinar Mas Agro Resource Tbk √ √ √ √ √ Sumber : Indonesian Stock Exchange IDX, diolah peneliti 2012

3.3. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang bersifat kuantitatif, yaitu data yang dinyatakan dalam angka-angka yang menunjukkan nilai terhadap besaran atau variabel yang diwakilinya. Dalam penelitian ini peneliti juga menggunakan data sekunder. Data sekunder Menurut Sugiyono 2008:193 “Sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat oreng lain atau lewat orang lain atau lewat dokumen”. Data dalam penelitian ini adalah data Polled, yaitu kombinasi antara data time series dan data cross section. Data time series disebut juga data deret waktu, merupakan sekumpulan data dari suatu fenomena tertentu yang didapat dalam beberapa interval waktu tertentu, misalnya dalam waktu mingguan, bulanan, atau tahunan interval waktu dalam penelitian ini mulai dari tahun 2008 sampai tahun 2010. Data cross section merupakan data yang dikumpulkan dengan mengamati banyak subjek seperti individu, perusahaan atau negarawilayah pada titik waktu yang sama, atau tanpa memperhatikan perbedaan waktu subjek yang diteliti adalah laporan keuangan perusahaan perkebunan yang terdaftar di BEI.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan pada penelitian ini yaitu studi pustaka, yaitu dengan mengumpulkan dan mencari literatur yang berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan. Selanjutnya peneliti mengumpulkan data melalui media internet dengan cara mengunduh daru situs Bursa Efek Indonesia, yaitu www.idx.co.id untuk memperoleh laporan keuangan perusahaan yang menjadi populasi atau sampel dalam penelitian ini.

3.5. Operasional Variabel

Dalam pengujian hipotesis, variabel-variabel dengan penentuan indikator- indikator yang digunakan. Variabel-variabel yang dimaksud adalah variabel independen dan variabel dependen. 1. Variabel Dependen Menurut Indriantoro dan Supomo 2002:63 variabel terikat dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi variabel bebas independen. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah harga saham. Dalam penelitian ini harga saham merupakan variabel dependen yang dipengaruhi oleh perubahan dari variabel independen Earnings Per Share dan Dividend Per Share. 2. Variabel Independen Menurut Indriantoro dan Supomo 2002:63 “variabel bebas Independen adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain”. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Earnings Per Share dan Deviden Per Share. a. Earnings Per Share Earnings Per Share merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik. Laba yang digunakan adalah laba bagi pemilik, yaitu Earnings After Tax EAT. b. Dividend Per Share Dividend Per Share merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kepastian dari modal yang ditanamkan, yaitu berupa dividen. Dividen merupakan distribusi laba kepada pemegang saham dalam bentuk aktiva atau saham perusahaan penerbit.

3.6. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Price Earning Ratio terhadap Nilai Perusahaan Sektor Otomotif dan Transportasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010 - 2012

8 159 67

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Price Earnings Ratio (PER), Return On Assets (ROA), Net Profit Margin (NPM),Debt To Equity Ratio (DER) terhadap harga saham perusaahan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 112

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham Pada Perusahaan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009 – 2011

2 32 74

Pengaruh Audit Report Lag, Earnings Per Share, Opini Audit, Dan Kantor Akutan Publik Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

21 134 115

Pengaruh Dividen Payout Ratio (DPR) Dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI

12 156 59

Pengaruh Economic Value Added, Earnings Per Share, Return On Assets, Arus Kas Operasi Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Consummer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 98

Pengaruh Kebijakan Leverage, Kebijakan Dividen dan Earnings Per Share terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 33 92

Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas Dan Dividen Per Share Terhadap Harga Saham Emiten Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

0 33 73

Pengaruh Earnings per Share (EPS),Return on Equity (ROE),dan Sizeterhadap Cash Dividend pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Dalam Perspektif Agency Theory

0 30 94

Pengaruh Faktor-faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 9 124