Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral di Rumah Sakit Umum Haji Medan Tahun 2016
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN (INFORM CONSENT)
KETERANGAN PEWAWANCARA
1. Nama Pewawacara ...
2. Hari/Tanggal Wawancara .../... / 2016
3. Waktu Wawancara Jam ...s/d...
KUISIONER
INFORMED CONSENT
Selamat pagi/siang/sore (Berjabat Tangan), Nama saya Ivo Marpaung mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) sebagai pewawancara sedang melakukan penelitian. Hal ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ODHA dalam menjalani terapi Antiretroviral (ARV) di Rumah Sakit Haji Medan. Saya akan menanyakan beberapa hal yang menyangkut tentang kepatuhan pengobatan.
Informasi yang Saudara/i berikan BERSIFAT RAHASIA, dan SAYA TIDAK AKAN MENCANTUMKAN NAMA SAUDARA/I pada kuisioner ini. Informasi yang Saudara/i berikan sangat membantu saya dalam menyelesaikan penelitian ini. Untuk keperluan tersebut, saya mengharapkan kesediaan Saudara/i untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Partisipasi Saudara/i dalam survei ini bersifat sukarela untuk menjadi responden atau menolak tanpa ada sanksi apapun.
Jika Saudara /i bersedia menjadi responden, silahkan Saudara/i mengisi formulir ini dan saya memohon kesediaan Saudara/i untuk mengisi lembar kuesioner saya dengan jujur apa adanya. Saat ini, Apakah Saudara/i bersedia berpartisipasi menjadi responden dalam penelitian saya ini? 1.Ya 2.Tidak
BILA RESPONDEN SETUJU UNTUK DIWAWANCARAI, WAWANCARA DIMULAI. BILA RESPONDEN TIDAK SETUJU DIWAWANCARAI, TIDAK PERLU MEMAKSA.
Kode :
(2)
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
KEPATUHAN ODHA DALAM MENJAlANI TERAPI ARV DI
RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2016
KARAKTERISTIK RESPONDEN(Setiap jawaban cukup diisi dengan ANGKA sesuai KOTAK yang tersedia)
1. Umur ... tahun 2. Jenis Kelamin 1. Laki-laki
2. Perempuan 3. Status Pernikahan 1. Belum menikah
2. Menikah 3. Janda/Duda 4. Tingkat Pendidikan 1. Tidak Sekolah
2. SD 3. SLTP 4. SMA
5. Diploma/S1/S2
5. Pekerjaan 1. Tidak Bekerja
2. Ibu Rumah Tangga 3. PNS
4. Wiraswasta/Pedagang 5. Pelajar/Mahasiswa
6. Lainnya, Sebutkan ...
RIWAYAT PENGOBATAN Memulai Terapi : .../.../...
Lama Menjalani Terapi : ... Bulan
PENGETAHUAN
CEKLIST ( √ ) PILIHAN YANG TELAH DISEDIAKAN SESUAI DENGAN
JAWABAN ANDA
NO. PERTANYAAN JAWABAN
1. Menurut anda, keuntungan penting bila anda mengetahui status HIV?
a. Mengambil tindakan untuk memperpan- jang hidup dan lebih waspada untuk mencegah penyebaran HIV kepada orang lain (2) b. Menjaga jarak dengan orang lain (1)
c. Tidak tahu (0) 2. Alasan utama anda untuk memulai
pengobatan?
(Jawaban bisa lebih dari satu).
a. Untuk menjadi lebih sehat (1) b. Untuk hidup selama mungkin (1) c. Untuk meningkatkan hasil tes darah (1) d. Dokter mengatakan bahwa Anda harus memulai terapi Antiretroviral (1) e. Lainnya (sebutkan...)
(3)
3. Tes yang dapat menunjukkan jumlah kekebalan tubuh adalah ?
a. CD4 (limfosit T) (2)
b. Viral load (jumlah virus) (1)
c. Tidak tahu (0)
4. Obat yang menghambat perkembangan HIV dalam darah adalah ? a. Obat antiretroviral (ARV) (2)
b. Obat profilaksis infeksi oportunistik (1)
c. Tidak tahu (0)
5. Antiretroviral dapat diperoleh dari ? a. Rumah sakit pemerintah (2)
b. Teman (1)
c. Tidak tahu (0)
6. Apakah yang diperlukan pasien sebelum menjalani terapi ARV ? (Jawaban bisa lebih dari 1) a. Telah menjalani konseling sebelum pengobatan (1)
b. Dipastikan siap secara mental untuk patuh menjalani terapi ARV (1)
c. Ada dokter yang bertanggung jawab untuk mengatasi (1)
d. Harus teratur kontrol dan mengonsumsi obat (1)
e. Ketersediaan ARV dari segi jenis dan jumlah obat (1)
f. Perlunya pendamping minum obat bagi pasien (1)
7. Menurut anda apa manfaat terapi antiretroviral ? (Jawaban bisa lebih dari satu) a. Keyakinan bahwa obat akan menekan aktivitas virus (1)
b. Penurunan viral load (jumlah virus) dibawah batas deteksi (1)
c. Peningkatan jumlah CD4 (1)
d. Meningkatkan kualitas hidup (1)
e. Mengurangi infeksi opurtunistik (1)
8. Menurut anda, apakah makna dari kepatuhan dalam mengonsumsi obat? a. Konsumsi obat pada waktu dan cara yang benar (2)
b. Konsumsi obat sampai merasa sehat dan meski sedikit terlambat (1)
c. Tidak tahu (0)
9. Menurut anda, bahaya/akibat yang dapat timbul bila tidak mengonsumsi obat secara teratur ? a. Kondisi menjadi lebih parah (2)
b. Tidak ada bahaya yang timbul dan dapat sembuh sendiri (1)
(4)
c. Tidak tahu (0) 10. Menurut anda apa faktor risiko jika anda
lupa minum obat ?
(Jawaban bisa lebih dari satu)
a. Virus HIV menjadi resisten (kebal) pada obar ARV (1) b. Jumlah virus (viral load) dapat
bertambah (1) c. Daya tahan tubuh menjadi lemah (1) d. Penyakit lain akan bertambah (1)
PERSEPSI
CEKLIST (√) PILIHAN YANG TELAH DISEDIAKAN SESUAI DENGAN
JAWABAN ANDA
PERTANYAAN Setuju
(1)
Tidak Setuju
(0) A. Risiko
1. HIV/AIDS bisa menyerang siapa saja
2. HIV/AIDS dapat menyebabkan kematian pada siapa saja
3. Penyakit tersebut membuat anda takut
B. Ancaman
4. Tidak mampu mengonsumsi bila ARV tidak gratis lagi 5. Jika tidak minum obat ARV, penyakit-penyakit lain
dapat masuk ke dalam tubuh.
6. HIV menjadi resisten (kebal) terhadap obat bila tidak teratur minum obat
7. Takut adanya diskriminasi/dijauhi di lingkungan ketika tahu status anda dan menjalani ARV
C. Manfaat
8. ARV memiliki efek positif pada kesehatan Anda 9. Terapi ARV meringankan penyakit anda sehingga
kondisi menjadi lebih baik
10. ARV membantu anda dalam meningkatkan jumlah imunitas tubuh dan memperpanjang usia harapan hidup
Akses Pelayanan Kesehatan
1. Bagaimana pendapat anda terhadap jarak yang di tempuh dari rumah anda ke rumah sakit ?
a. Dekat (< 20 km) b. Jauh (> 20 km) 2. Apa sarana transportasi yang anda gunakan untuk
berkunjung ke layanan ARV/rumah sakit?
a. Transportasi umum b. Berjalan kaki c. Kendaraan pribadi 3. Bagaimana mengenai biaya yang diperlukan selama
anda menjalani terapi ARV di layanan ARV/rumah sakit?
a. Murah b. Mahal
(5)
KEPATUHAN
CEKLIST ( √ ) PILIHAN YANG TELAH DISEDIAKAN SESUAI DENGAN
JAWABAN ANDA
1. Apa yang menjadi alasan saudara jika obat ARV tidak diambil di RS?
(Jawaban bisa lebih dari satu)
a. Tidak ada biaya berobat (1) b. Tidak ada sarana transportasi (1) c. Tidak ada yang mengambil obat (1) d. Sibuk bekerja (1) e. Tidak ada perubahan selama minum obat (1) f. Lain-lain ………...
NO. Pertanyaan
Ya
Kadang-kadang
Tidak 2. Apakah setiap obat yang anda ambil dari
rumah sakit selalu dikonsumsi sesuai dengan petunjuk yang diberikan?
(2) (1) (0)
3. Apakah anda pernah tidak mengonsumsi obat ARV dalam 24 jam terakhir?
(0) (1) (2)
4. Apakah jadwal aturan mengonsumsi obat ARV yang dianjurkan terasa berat bagi anda?
(0) (1) (2)
5. Apakah anda meminum obat ARV ketika sedang bersama seseorang?
(2) (1) (0)
6. Apakah anda mengalami kesulitan dalam memperoleh obat ARV tersebut? (Jika YA, Lanjut ke nomor 8 dan 9)
(0) (1) (2)
7. Menurut anda, apa penyebab sehingga anda sulit dalam memperoleh obat tersebut?
(Jawaban boleh lebih dari satu)
a. Jenis obat anda terbatas (1) b. Kurangnya komunikasi dengan petugas kesehatan (1) c. Ketidakpedulian keluarga (1) d. Prasangka anda tentang obat tersebut tidak positif (1) e. Tidak bisa meninggalkan pekerjaan (1) f. Lain-lain (sebutkan) ... 8. Bagaimana anda mengatasi kesulitan
tersebut?
a. Mengkonsultasikan dengan petugas kesehatan (3) b. Mengkonsultasikan dengan anggota keluarga (2) c. Mengkonsultasikan dengan orang lain yang anda kenal (1) 9. Manakah yang menjadi kesulitan bagi
anda ketika anda minum obat?
a. Jumlah pil (1) b. Takut efek samping (1)
(6)
(Jawaban boleh lebih dari satu) c. Frekuensi dosis (1) d. Interferensi dengan jadwal harian (1) e. Privasi minum obat tidak tersedia (1) f. Lain – lain (sebutkan) ... 10. Bagaimana perasaan anda secara fisik saat
ini dibandingkan dengan kondisi anda dulunya dalam menjalani terapi antiretroviral (ARV) ?
a. Berat badan naik, dapat beraktivitas secara normal dan keluhan menurun (3) b. Berat badan tetap, sedikit lelah dan sedikit beraktivitas (2) c. Lebih buruk dan tidak ada perubahan(1)
Dukungan Keluarga dan Komunitas Sebaya
1. Apakah keluarga anda mengetahui status HIV anda?
a. Ya Mengetahui
b. Tidak Mengetahui (Jika
TIDAK lanjut ke
pertanyaan nomer 3)
2. Jika keluarga mengetahui status HIV anda, apakah mereka mengingatkan anda untuk minum obat?
a. Ya, mengingatkan b. Tidak mengingatkan 3. Siapa yang menjadi pendamping minum
obat (PMO) anda?
a. Keluarga b. LSM
c. Tidak memiliki PMO 4. Jika ada PMO seberapa sering mereka
mengingatkan anda untuk meminum ARV sesuai waktu yang ditentukan?
a. Selalu mengingatkan
b. Kadang-kadang mengingatkan c. Jarang mengingatkan
5. Apakah PMO anda juga mengingatkan anda untuk mengambil ARV kembali sesuai dengan waktu yang ditentukan?
a. Selalu mengingatkan
b. Kadang-kadang mengingatkan c. Jarang mengingatkan
6. Seberapa sering PMO menemani anda untuk mengambil ARV?
a. Selalu menemani
b. Kadang-kadang menemani c. Jarang menemani
7. Jika anda tidak memiliki PMO, seberapa sering anda tidak meminum ARV?
a. Selalu lupa minum obat b. Kada-kadang lupa c. Jarang lupa 8. Apakah anda bergabung dalam kelompok
dukungan ODHA?
a. Ya bergabung b. Tidak bergabung 9. Jika anda bergabung, seberapa sering
teman/komunitas sebaya anda mengingatkan untuk mengonsumsi obat?
a. Selalu mengingatkan
b. Kadang-kadang mengingatkan c. Jarang mengingatkan
d. Tidak pernah meng-ingatkan 10. Apakah kelompok sebaya juga mengingatkan a. Selalu mengingatkan
(7)
ARV di unit pelayanan kesehatan? c. Jarang mengingatkan d. Tidak pernah mengingatkan
Pengalaman Stigma di Layanan Kesehatan
1. Apakah anda punya pengalaman mendapat cap buruk/stigma terkait status HIV di tempat pelayanan kesehatan ?
a. Pernah b. Tidak pernah 2. Jika anda mengalami hal tersebut, apa yang
anda lakukan?
a. Tetap berobat di tempat tersebut b. Pindah tempat berobat
3. Apakah anda tetap meminum ARV meskipun anda mendapat cap buruk/stigma terkait status HIV anda?
a. Ya, tetap meminum sesuai dosis yang dianjurkan
b. Ya, tetap minum tetapi tidak sesuai dengan dosis yang dianjurkan
c. Tidak meminum ARV sama sekali
Layanan Konseling Kepatuhan Pengobatan
1. Pada saat anda melakukan kunjungan ulang untuk mengambil obat, apakah anda selalu mendapatkan konseling kepatuhan pengobatan ?
a. Selalu mendapat konsesling b. Kadang – kadang
c. Tidak pernah
Riwayat Efek Samping
1. Apakah anda pernah mengalami efek samping selama pengobatan ARV?
a. Pernah b. Tidak Pernah 2. Apa yang anda lakukan ketika terjadi tanda
dan gejala efek samping ARV?
a. Tetap meminum ARV dan berkonsultasi dengan tim medis b. Tetap meminum ARV tetapi
tidak berkonsultasi dengan tim medis
c. Tidak meminum ARV, tetapi berkonsultasi dengan tim medis d. Tidak meminum ARV dan tidak
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
IDENTITAS RESPONDEN
Jenis Kelamin Responden
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Laki-laki 36 51,4 51,4 51,4
Perempuan 34 48,6 48,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Umur Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid 15-25 Tahun 11 15,7 15,7 15,7
26-35 Tahun 38 54,3 54,3 70,0
36-45 Tahun 18 25,7 25,7 95,7
> 45 Tahun 3 4,3 4,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Status Pernikahan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid belum Menikah 27 38,6 38,6 38,6
Menikah 33 47,1 47,1 85,7
Janda/Duda 10 14,3 14,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pendidikan Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak sekolah 1 1,4 1,4 1,4
SD 3 4,3 4,3 5,7
SMP 10 14,3 14,3 20,0
SMA 36 51,4 51,4 71,4
Diploma/ S1 20 28,6 28,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pekerjaan Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak bekerja 3 4,3 4,3 4,3
IRT 11 15,7 15,7 20,0
PNS 6 8,6 8,6 28,6
Wiraswasta 33 47,1 47,1 75,7
Pelajar/ Mahasiswa 3 4,3 4,3 80,0
Lainnya 14 20,0 20,0 100,0
(14)
PERTANYAAN PENGETAHUAN
Pertanyaan pengetahuan no 1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 7 10,0 10,0 10,0
Jawab a 63 90,0 90,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 2 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 6 8,6 8,6 8,6
Ya 64 91,4 91,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 2 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 41 58,6 58,6 58,6
Ya 29 41,4 41,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 2 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 59 84,3 84,3 84,3
Ya 11 15,7 15,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 2 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 64 91,4 91,4 91,4
Ya 6 8,6 8,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 3
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Tahu 4 5,7 5,7 5,7
Jawab b 3 4,3 4,3 10,0
Jawab a 63 90,0 90,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 4
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Tahu 4 5,7 5,7 5,7
Jawab b 2 2,9 2,9 8,6
Jawab a 64 91,4 91,4 100,0
(15)
Pertanyaan pengetahuan no 5
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Tahu 1 1,4 1,4 1,4
Jawab a 69 98,6 98,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 9 12,9 12,9 12,9
Ya 61 87,1 87,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 41 58,6 58,6 58,6
Ya 29 41,4 41,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 64 91,4 91,4 91,4
Ya 6 8,6 8,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 51 72,9 72,9 72,9
Ya 19 27,1 27,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point e
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 66 94,3 94,3 94,3
Ya 4 5,7 5,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 6 point f
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 62 88,6 88,6 88,6
Ya 8 11,4 11,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 7 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 14 20,0 20,0 20,0
(16)
Pertanyaan pengetahuan no 7 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 14 20,0 20,0 20,0
Ya 56 80,0 80,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 7 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 25 35,7 35,7 35,7
Ya 45 64,3 64,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 7 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 30 42,9 42,9 42,9
Ya 40 57,1 57,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 7 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 38 54,3 54,3 54,3
Ya 32 45,7 45,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 7 point e
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 47 67,1 67,1 67,1
Ya 23 32,9 32,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 8
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Tahu 3 4,3 4,3 4,3
Jawab b 3 4,3 4,3 8,6
Jawab a 64 91,4 91,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 9
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 1 1,4 1,4 1,4
Jawab a 69 98,6 98,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 10 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 5 7,1 7,1 7,1
Ya 65 92,9 92,9 100,0
(17)
Pertanyaan pengetahuan no 10 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 35 50,0 50,0 50,0
Ya 35 50,0 50,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 10 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 42 60,0 60,0 60,0
Ya 28 40,0 40,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan pengetahuan no 10 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 44 62,9 62,9 62,9
Ya 26 37,1 37,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori Pengetahuan
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kurang 15 21,4 21,4 21,4
Baik 55 78,6 78,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
PERTANYAAN PERSEPSI
Pertanyaan persepsi no 1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid
Tida Setuju 1 1,4 1,4 1,4
Setuju 69 98,6 98,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 2
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 8 11,4 11,4 11,4
Setuju 62 88,6 88,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 3
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 22 31,4 31,4 31,4
Setuju 48 68,6 68,6 100,0
(18)
Pertanyaan persepsi no 4
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 13 18,6 18,6 18,6
Setuju 57 81,4 81,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 5
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 7 10,0 10,0 10,0
Setuju 63 90,0 90,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 6
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Setuju 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 7
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 25 35,7 35,7 35,7
Setuju 45 64,3 64,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 8
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Setuju 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 9
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 1 1,4 1,4 1,4
Setuju 69 98,6 98,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan persepsi no 10
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tida Setuju 1 1,4 1,4 1,4
Setuju 69 98,6 98,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori Persepsi
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Kurang 13 18,6 18,6 18,6
Baik 57 81,4 81,4 100,0
(19)
PERTANYAAN AKSES LAYANAN KESEHATAN
Pertanyaan akses no 1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab a 17 24,3 24,3 24,3
Jawab b 53 75,7 75,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan akses no 2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab a 28 40,0 40,0 40,0
Jawab b 42 60,0 60,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan akses no 3 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 36 51,4 51,4 51,4
Ya 34 48,6 48,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan akses no 3 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 67 95,7 95,7 95,7
Ya 3 4,3 4,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan akses no 3 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 37 52,9 52,9 52,9
Ya 33 47,1 47,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan akses no 4
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab a 18 25,7 25,7 25,7
Jawab b 52 74,3 74,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori akses
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Mudah 20 28,6 28,6 28,6
Sulit 50 71,4 71,4 100,0
(20)
PERTANYAAN KEPATUHAN RESPONDEN
Pertanyaan kepatuhan no 1 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 58 82,9 82,9 82,9
Ya 12 17,1 17,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 1 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 54 77,1 77,1 77,1
Ya 16 22,9 22,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 1 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 57 81,4 81,4 81,4
Ya 13 18,6 18,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 1 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 49 70,0 70,0 70,0
Ya 21 30,0 30,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 1 point e
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 58 82,9 82,9 82,9
Ya 12 17,1 17,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 2
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Kadang-Kadang 12 17,1 17,1 17,1
Ya 58 82,9 82,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 3
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak 12 17,1 17,1 17,1
Kadang-Kadang 12 17,1 17,1 34,3
Ya 46 65,7 65,7 100,0
(21)
Pertanyaan kepatuhan no 4
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak 16 22,9 22,9 22,9
Kadang-Kadang 11 15,7 15,7 38,6
Ya 43 61,4 61,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 5
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak 41 58,6 58,6 58,6
Kadang-Kadang 24 34,3 34,3 92,9
Ya 5 7,1 7,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 6
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 29 41,4 41,4 41,4
Ya 41 58,6 58,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 7 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 7 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 7 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 60 85,7 85,7 85,7
Ya 10 14,3 14,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 7 point e
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 27 38,6 38,6 38,6
Ya 43 61,4 61,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 7 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 56 80,0 80,0 80,0
Ya 14 20,0 20,0 100,0
(22)
Pertanyaan kepatuhan no 8
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid
Jawab c 34 48,6 48,6 64,3
Jawab b 8 11,4 11,4 60,0
Jawab a 28 40,0 40,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 9 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 54 77,1 77,1 77,1
Ya 16 22,9 22,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 9 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 44 62,9 62,9 62,9
Ya 26 37,1 37,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 9 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 9 point d
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 70 100,0 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 9 point e
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 53 75,7 75,7 75,7
Ya 17 24,3 24,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan kepatuhan no 10
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid 0 6 8,6 8,6 8,6
Jawab b 4 5,7 5,7 14,3
Jawab a 60 85,7 85,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori Kepatuhan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Kurang Baik 40 57,1 57,1 57,1
Baik 30 42,9 42,9 100,0
(23)
PERTANYAAN DUKUNGAN KELUARGA
pertanyaan dukungan keluarga no1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 20 28,6 28,6 28,6
Jawab a 50 71,4 71,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 24 34,3 34,3 34,3
Jawab a 46 65,7 65,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no3 point a
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 40 57,1 57,1 57,1
Ya 30 42,9 42,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no3 point b
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 42 60,0 60,0 60,0
Ya 28 40,0 40,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no3 point c
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Tidak 53 75,7 75,7 75,7
Ya 17 24,3 24,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no4
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab c 12 17,1 17,1 17,1
Jawab b 47 67,1 67,1 84,3
Jawab a 11 15,7 15,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no5
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab c 13 18,6 18,6 18,6
Jawab b 46 65,7 65,7 84,3
Jawab a 11 15,7 15,7 100,0
(24)
pertanyaan dukungan keluarga no6
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab c 13 18,6 18,6 18,6
Jawab b 26 37,1 37,1 55,7
Jawab a 30 42,9 42,9 98,6
3 1 1,4 1,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan keluarga no7
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 18 25,7 25,7 25,7
Jawab a 52 74,3 74,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori Dukungan Keluarga
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Mendapat Dukungan 44 62,9 62,9 62,9
Mendapat Dukugan 26 37,1 37,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
PERTANYAAN DUKUNGAN KOMUNITAS SEBAYA
pertanyaan dukungan komunitas sebaya no8
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 52 74,3 74,3 74,3
Jawab a 18 25,7 25,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan komunitas sebaya no9
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid jawab d 7 10,0 10,0 10,0
Jawab c 1 1,4 1,4 11,4
Jawab b 21 30,0 30,0 41,4
Jawab a 41 58,6 58,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan dukungan komunitas sebaya no10
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid jawab d 7 10,0 10,0 10,0
Jawab c 2 2,9 2,9 12,9
Jawab b 21 30,0 30,0 42,9
Jawab a 40 57,1 57,1 100,0
(25)
Kategori Dukungan Komunitas Sebaya
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Mendapat Dukungan 21 30,0 30,0 30,0
Mendapat Dukugan 49 70,0 70,0 100,0
Total 70 100,0 100,0
PERTANYAAN PENGALAMAN STIGMA DI LAYANAN KESEHATAN pertanyaan stigma no 1
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 58 82,9 82,9 82,9
Pernah 12 17,1 17,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan stigma no 2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 19 27,1 27,1 27,1
Jawab a 51 72,9 72,9 100,0
Total 70 100,0 100,0
pertanyaan stigma no 3
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab b 8 11,4 11,4 11,4
Jawab a 62 88,6 88,6 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori stigma
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 58 82,9 82,9 82,9
Pernah 12 17,1 17,1 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan konseling
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid jawab b 39 55,7 55,7 55,7
jawab a 31 44,3 44,3 100,0
Total 70 100,0 100,0
Pertanyaan riwayat efek samping no 1
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Pernah 10 14,3 14,3 14,3
pernah 60 85,7 85,7 100,0
(26)
Pertanyaan riwayat efek samping no 2
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Jawab d 2 2,9 2,9 2,9
Jawab c 3 4,3 4,3 7,1
Jawab b 12 17,1 17,1 24,3
jawab a 53 75,7 75,7 100,0
Total 70 100,0 100,0
Kategori riwayat
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak pernah 20 28,6 28,6 28,6
Pernah 50 71,4 71,4 100,0
Total 70 100,0 100,0
Crosstabs
Kategori Pengetahuan * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total
Kurang Baik Baik
Kategori Pengetahuan Kurang Count 14 1 15
% within Kategori Pengetahuan 93,3% 6,7% 100,0%
Baik Count 26 29 55
% within Kategori Pengetahuan 47,3% 52,7% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori Pengetahuan 57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 10,210a 1 ,001
Continuity Correctionb 8,416 1 ,004
Likelihood Ratio 12,177 1 ,000
Fisher's Exact Test ,001 ,001
Linear-by-Linear Association 10,064 1 ,002
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6,43. b. Computed only for a 2x2 table
(27)
Kategori Persepsi * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang Baik Baik
Kategori Persepsi Kurang Count 12 1 13
% within Kategori Persepsi 92,3% 7,7% 100,0%
Baik Count 28 29 57
% within Kategori Persepsi 49,1% 50,9% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori Persepsi 57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 8,061a 1 ,005
Continuity Correctionb 6,394 1 ,011
Likelihood Ratio 9,555 1 ,002
Fisher's Exact Test ,005 ,004
Linear-by-Linear Association
7,946 1 ,005
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,57. b. Computed only for a 2x2 table
Kategori akses * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang Baik Baik
Kategori akses Mudah Count 7 13 20
% within Kategori akses 35,0% 65,0% 100,0%
Sulit Count 33 17 50
% within Kategori akses 66,0% 34,0% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori akses 57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 5,606a 1 ,018
Continuity Correctionb 4,411 1 ,036
Likelihood Ratio 5,606 1 ,018
Fisher's Exact Test ,031 ,018
Linear-by-Linear Association
5,526 1 ,019
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,57. b. Computed only for a 2x2 table
(28)
Kategori Dukungan Keluarga * Kategori Kepatuhan Crosstab Kategori Kepatuhan Total Kurang
Baik Baik
Kategori Dukungan Keluarga
Tidak Mendapat Dukungan
Count 21 23 44
% within Kategori Dukungan Keluarga
47,7% 52,3% 100,0%
Mendapat Dukugan Count 19 7 26
% within Kategori Dukungan Keluarga
73,1% 26,9% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori Dukungan Keluarga
57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 4,288a 1 ,038
Continuity Correctionb 3,316 1 ,069
Likelihood Ratio 4,412 1 ,036
Fisher's Exact Test ,048 ,033
Linear-by-Linear Association
4,227 1 ,040
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 11,14. b. Computed only for a 2x2 table
Kategori Dukungan Komunitas Sebaya * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang
Baik Baik
Kategori Dukungan Komunitas Sebaya
Tidak Mendapat Dukungan
Count 15 6 21
% within Kategori Dukungan
Komunitas Sebaya
71,4% 28,6% 100,0%
Mendapat Dukugan Count 25 24 49
% within Kategori Dukungan
Komunitas Sebaya
51,0% 49,0% 100,0%
(29)
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang
Baik Baik
Kategori Dukungan Komunitas Sebaya
Tidak Mendapat Dukungan
Count 15 6 21
% within Kategori Dukungan
Komunitas Sebaya
71,4% 28,6% 100,0%
Mendapat Dukugan Count 25 24 49
% within Kategori Dukungan
Komunitas Sebaya
51,0% 49,0% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori Dukungan
Komunitas Sebaya
57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 2,500a 1 ,114
Continuity Correctionb 1,736 1 ,188
Likelihood Ratio 2,572 1 ,109
Fisher's Exact Test ,187 ,093
Linear-by-Linear Association
2,464 1 ,116
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 9,00. b. Computed only for a 2x2 table
Kategori stigma * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang Baik Baik
Kategori stigma Tidak Pernah Count 33 25 58
% within Kategori stigma 56,9% 43,1% 100,0%
Pernah Count 7 5 12
% within Kategori stigma 58,3% 41,7% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Kategori stigma 57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square ,008a 1 ,927
Continuity Correctionb ,000 1 1,000
(30)
Fisher's Exact Test 1,000 ,594 Linear-by-Linear
Association
,008 1 ,928
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,14. b. Computed only for a 2x2 table
Pertanyaan konseling * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang Baik Baik
Pertanyaan konseling jawab b Count 18 21 39
% within Pertanyaan konseling
46,2% 53,8% 100,0%
jawab a Count 22 9 31
% within Pertanyaan konseling
71,0% 29,0% 100,0%
Total Count 40 30 70
% within Pertanyaan konseling
57,1% 42,9% 100,0%
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square 4,342a 1 ,037
Continuity Correctionb 3,388 1 ,066
Likelihood Ratio 4,421 1 ,035
Fisher's Exact Test ,052 ,032
Linear-by-Linear Association
4,280 1 ,039
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 13,29. b. Computed only for a 2x2 table
Kategori riwayat * Kategori Kepatuhan
Crosstab
Kategori Kepatuhan
Total Kurang Baik Baik
Kategori riwayat Tidak pernah Count 10 10 20
% within Kategori riwayat 50,0% 50,0% 100,0%
Pernah Count 30 20 50
% within Kategori riwayat 60,0% 40,0% 100,0%
Total Count 40 30 70
(31)
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square ,583a 1 ,445
Continuity Correctionb ,246 1 ,620
Likelihood Ratio ,580 1 ,446
Fisher's Exact Test ,594 ,309
Linear-by-Linear Association
,575 1 ,448
N of Valid Cases 70
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 8,57. b. Computed only for a 2x2 table
Logistic Regression
Notes
Output Created 15-Sep-2016 15:53:15
Comments
Input Data D:\Olah Data\Manda\master data fix
manda_1.sav
Active Dataset DataSet2
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data File
70
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing
Syntax LOGISTIC REGRESSION
VARIABLES kpth
/METHOD=ENTER ka kdk kper kp kd konseling
/SAVE=PRED
/PRINT=GOODFIT CI(95)
/CRITERIA=PIN(0.05) POUT(0.10) ITERATE(20) CUT(0.5).
Resources Processor Time 00 00:00:00,078
Elapsed Time 00 00:00:00,079
Variables Created or Modified
(32)
[DataSet2] D:\Olah Data\Manda\master data fix manda_1.sav Case Processing Summary
Unweighted Casesa N Percent
Selected Cases Included in Analysis 70 100,0
Missing Cases 0 ,0
Total 70 100,0
Unselected Cases 0 ,0
Total 70 100,0
a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.
Dependent Variable Encoding Original Value Internal Value
Kurang Baik 0
Baik 1
Block 0: Beginning Block
Classification Tablea,b
Observed
Predicted
Kategori Kepatuhan Percentage
Correct
Kurang Baik Baik
Step 0 Kategori Kepatuhan Kurang Baik 40 0 100,0
Baik 30 0 ,0
Overall Percentage 57,1
a. Constant is included in the model. b. The cut value is ,500
Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 0 Constant -,288 ,242 1,419 1 ,234 ,750
Variables not in the Equation
Score df Sig.
Step 0 Variables ka 5,606 1 ,018
kdk 4,288 1 ,038
(33)
kp 10,210 1 ,001
kd 2,500 1 ,114
konseling 4,342 1 ,037
Overall Statistics 23,033 6 ,001
Block 1: Method = Enter
Omnibus Tests of Model Coefficients
Chi-square df Sig.
Step 1 Step 30,537 6 ,000
Block 30,537 6 ,000
Model 30,537 6 ,000
Model Summary
Step -2 Log likelihood
Cox & Snell R Square
Nagelkerke R Square
1 65,071a ,354 ,475
a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than ,001.
Hosmer and Lemeshow Test
Step Chi-square df Sig.
1 2,665 7 ,914
Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test
Kategori Kepatuhan = Kurang Baik Kategori Kepatuhan = Baik
Total
Observed Expected Observed Expected
Step 1 1 8 7,936 0 ,064 8
2 6 5,626 0 ,374 6
3 6 6,485 2 1,515 8
4 2 2,122 1 ,878 3
5 9 8,215 3 3,785 12
6 3 3,615 4 3,385 7
7 3 2,530 3 3,470 6
(34)
Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test
Kategori Kepatuhan = Kurang Baik Kategori Kepatuhan = Baik
Total
Observed Expected Observed Expected
Step 1 1 8 7,936 0 ,064 8
2 6 5,626 0 ,374 6
3 6 6,485 2 1,515 8
4 2 2,122 1 ,878 3
5 9 8,215 3 3,785 12
6 3 3,615 4 3,385 7
7 3 2,530 3 3,470 6
8 1 2,223 9 7,777 10
9 2 1,248 8 8,752 10
Classification Tablea
Observed
Predicted
Kategori Kepatuhan
Percentage Correct
Kurang Baik Baik
Kategori Kepatuhan Kurang Baik 31 9 77,5
Baik 8 22 73,3
Overall Percentage 75,7
a. The cut value is ,500
Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
95% C.I.for EXP(B)
Lower U
S t e p
1 a
ka -1,127 ,694 2,634 1 ,105 ,324 ,083
kdk ,107 1,075 ,010 1 ,921 1,113 ,135
kper 2,288 1,241 3,397 1 ,065 9,854 ,865 112,
kp 2,868 1,214 5,576 1 ,018 17,595 1,628 190,
kd 1,105 ,771 2,051 1 ,152 3,018 ,666
konseling -2,135 1,124 3,605 1 ,058 ,118 ,013
(35)
Classification Tablea
Observed
Predicted
Kategori Kepatuhan
Percentage Correct
Kurang Baik Baik
Kategori Kepatuhan Kurang Baik 31 9 77,5
Baik 8 22 73,3
Overall Percentage 75,7
(36)
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI, 2006. Situasi HIV/AIDS di Indonesia Tahun 1987-2006. Jakarta : Depkes RI
______, 2006. Pelayanan Kefarmasian Untuk Orang denga HIV/AIDS (ODHA). Jakarta : Depkes RI
______, 2007. Pedoman Nasional Terapi Antiretroviral Edisi Ke Dua. Diakses pada tanggal 25 Agustus 2012.
Ditjen PP & PL Kemenkes RI. 2014. Laporan Situasi dan Perkembangan HIV dan AIDS di Indonesia. Diakses pada tanggal 17 Oktober 2014.
Djauzi, S, Rino A. Gani, Evy Yunihastuti, Irsan Hasan, Juverdy Kurniawan. 2014. Petunjuk Klinis Koinfeksi HIV dan Virus Hepatitis. Jakarta: Ikatan Dokter Indonesia – Pokja HIV AIDS PB IDI.
Kementerian Kesehatan RI. 2011. Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV-AIDS Dan Terapi Antiretroviral Pada Orang Dewasa. Diakses pada tanggal 18 Agustus 2012.
_______, 2012. Pedoman Penerapan Layanan Komprehensif HIV/AIDS Berkesinambungan. Jakarta
_______, 2014. Pusat Data dan Informasi Situasi dan Analisis HIV/AIDS Tahun 2014. Jakarta
Kepmenkes, 2006. Keputusasn Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 832/MENKES/SK/X/2006 Tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan Bagi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dan Satelitnya. Jakarta
________, 2012. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 451/MENKES/SK/IV/2012 Tentang Rumah Sakit Rujukan Bagi Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA). Jakarta
Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Sumatera Utara, 2016. Laporan HIV dan AIDS 2015. Medan.
Lumbanbatu, V.V., 2012. Faktor – faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral Di Rumah Sakit Umum Dr.Pirngadi Medan Tahun 2012, in Fakultas Kesehatan Masyarakat. 2013, Universitas Sumatera Utara: Medan Martoni, W. 2012. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien HIV/AIDS di Poliklinik Khusus Rawat Jalan Bagian Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang Periode Desember 2011–Maret 2012. Tesis.
(37)
Nasronudin dan Margarita M. M, 2007. Konseling, Dukungan, Perawatan dan Pengobatan ODHA.Surabaya:Airlangga Universitas Press.
Niven, N., 2002. Psikologi Kesehatan.Jakarta:Penerbit EGC.
Notoatmodjo S., 2003.Ilmu Perilaku Kesehatan.Jakarta:Rineka Cipta.
____________, 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan (Edisi Revisi 2012).Jakarta:Rineka Cipta.
Permenkes, 2013. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 21 Tahun 2013 Tentang Penanggulangnan HIV dan AIDS.Jakarta.
Pinem, Saroha.2009. Kesehatan Reproduksi dan Kontrasepsi.Jakarta: CV.Trans Info Media.
Prasetsyo, B. 2005. Metode Penelitian Kuantitatif.Jakarta:PT Raja Grafindo. Ramadhanianto F, 2010. Pelayanan VCT (voluntary counseling and testing)
[online].Surabaya:2013 [diakses tanggal 17 Januari 2014].Available from:
http://r-fahmi-p-fkm11.web.unair.ac.id/artikel_detail_69750_Kesehatan_Pelayanan_CVT_ Voluntary_Counseling_and_Testing.html
Ramadian, O dan Riztriawan, E, 2010.Pengaruh Efek Samping Antiretroviral Lini Pertama terhadap Adherens pada ODHA di Layanan Terpadu HIV RSCM. Laporan Penelitian: Kelompok Studi Kasus HIV/AIDS Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Jakarta.
Safira, N., 2014. Faktor – faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Penderita HIV/AIDS Mengonsumsi Obar Antiretroviral (ARV) di Klinik Voluntary Counseling (VCT) RSUP H.Adam Malik Medan. Skripsi,Universitas Sumatera Utara: Kota Medan
Sasmita, H.A., 2010. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan HIV-AIDS Terhadap Terapi Antiretroviral di RSUP Dr.Karyadi in Magister Promosi Kesehatan. Universitas Diponegoro: Kota Semarang.
Science Daily. 2010.Kepatuhan Terapi Antiretroviral Tinggi Berhubungan
Dengan Biaya Kesehatan Yang Lebih Rendah.
http://spiritia.or.id/news/bacanews.php?nwno=1842 Diakses pada tanggal 11 September 2014
Siregar,K.N,Catherine Thomas, Daniel Marguari, Wenita Indrasari, Esty Febriani, Retno Mardhiati, Sarah Handayani, Helwiyah Umniyati. 2012. Faktor-faktor berhubungan dengan kepatuhan minum ARV di Indonesia.
http://spiritia.or.id/faktor-faktor_berhubungan_dengan_kepatuhan_minum_ARV_di_Indonesia_pres entasi_spiritia_1.pdf Diunduh pada tanggal 28 November 2014.
(38)
Smet,B., 1994.Psikologi Kesehatan.Jakarta:PT.Gramedia Widiasarana Indonesia Sugiono, 2011.Metode Penelitian Administrasi.Bandung:Alfabeta.
Syafrizal., 2011.Hubungan Kepatuhan ODHA dengan Keberhasilan Terapi Antiretroviral (ARV) di Lentera Minangkabau, in Fakultas Keperawatan. 2011, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah: Padang
Ubra, R.R., 2012.Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pengobatan Minum ARV Pada Pasien di Kabupaten Mimika Propinsi Papua, in Magister Epidemiologi. 2012, Universitas Indonesia: Depok. UNAIDS, 2013. Global Report.UNAIDS Report on the Global AIDS
Epidemic2013 (online).Available at : http://www.unaids.org
Wasti dan Sharada P, 2012. Lembaran Informasi 405 Tentang Kepatuhan Terapi. Yayasan Spiritia. Http://spiritia.or.id/ diakses pada tanggal 31 Juli 2012. WHO. 2002. The Use Of Antiretroviral Therapy: A Simplified Approach for
Resource-constrained Countries. Page: 6 – 36.
Widyanti,K. 2008. Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Kepatuhan Menjalani Terapi Antiretroviral pada Orang dengan HIV/AIDS. Skripsi.
(39)
BAB III
METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei analitik dengan desain
cross sectional yang dimaksudkan untuk mengetahui dan menggambarkan
hubungan faktor predisposisi, faktor pendukung, dan faktor pendorong terhadap kepatuhan pasien HIV/AIDS dalam menjalani pengobatan ARV (Terapi Antiretroviral/ART) dengan pengukuran atau pengamatan dilakukan pada saat bersamaan pada data variabel independen dan dependen.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di RS Haji Medan yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan untuk perawatan dan pengobatan bagi ODHA di Kota Medan. Dengan alasan pemilihan lokasi penelitian yaitu :
1. RS Haji Medan merupakan salah satu dari 5 rumah sakit rujukan untuk pengobatan dan perawatan bagi penderita HIV/AIDS yang ada di kota Medan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan no.451/Menkes/SK/IV/2012.
2. Data dari RS Haji Medan diketahui jumlah kumulatif pasien yang dinyatakan positif HIV/AIDS mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Di mana menurut hasil laporan tahunan bagian VCT di mulai bulan Juli 2005 hingga Februari 2016 jumlah penderita HIV/AIDS mencapai 539 orang. Dengan penderita HIV/AIDS berjenis kelamin laki – laki sebanyak 367 orang dan penderita HIV/AIDS berjenis kelamin perempuan sebanyak 172 orang.
(40)
3. Jumlah kumulatif ODHA yang tidak hadir (lost follow up)
menjalani ARV mulai bulan Juli 2005 hingga Februari 2016 yaitu sebanyak 9 orang.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2016 sampai Juni 2016. Waktu yang digunakan adalah untuk pengambilan data, pengolahan, dan analisis data serta penyusunan hasil penelitian.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan unit analisis yang karakteristiknya akan di duga. Anggota (unit) populasi disebut elemen populasi (Sugiono, 2011). Sehingga populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ODHA yang terdaftar di RS Haji Medan dan sedang menjalani terapi antiretroviral sebanyak 214 responden dari jumlah kumulatif ODHA dengan terapi antiretroviral s/d bulan Februari 2016.
3.3.2 Sampel
Menurut (Prasetyo, 2005) pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode slovin dengan perhitungan sebagai berikut:
Keterangan :
n = jumlah sampel N = jumlah populasi
e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan (0,1)
(41)
Jumlah sampel yang diambil dari populasi penelitian ini adalah sebanyak
= 68,15 = 69 responden
Dalam penelitian ini peneliti menetapkan besar sampel sebanyak 70 responden. Besar sampel ditetapkan dengan menggunakan metode purposive sampling. Kriteria non-probability sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah kriteria inklusi, yaitu:
1. ODHA yang bersedia menjadi responden
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer
Data primer dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada responden yang berisi daftar pertanyaan serta jawaban yang telah disiapkan. Kuesioner diadopsi dari penelitian Lumbanbatu (2012) yang telah diuji reabilitas dan validitasnya.
3.4.2 Data Sekunder
Data sekunder penelitian ini diperoleh dari data umum RS Haji Medan sebagai lokasi penelitian.
3.5 Aspek Pengukuran dan Definisi Operasional
(42)
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian
NO Variabel Definisi Operasional Pengukuran Skala
Variabel Dependen
1 Kepatuhan ODHA dalam
menjalani Terapi ARV
Sejauh mana perilaku
pasien mematuhi
ketentuan yang telah diberikan oleh petugas
dan perlu adanya
kesadaran dari pasien itu sendiri.
Kuisioner terdiri dari 10
pertanyaan. 1. Baik bila skor > 15
2. Kurang bila skor 15
Nominal
Variabel Independen
2 Pengetahuan
Pengobatan ARV
Segala sesuatu yang
terkait dengan terapi
antiretroviral.
1.
Kuisioner terdiri dari 10 pertanyaan. 1. Baik bila skor > 18
2. Kurang bila
skor 18
Ordinal
3 Persepsi pasien tentang
ARV
Pandangan pasien
tentang penyakitnya dan terapi ARV, yang
dibedakan atas persepsi
risiko, ancaman dan
manfaat.
Kuesioner yang
terdiri dari 10
pertanyaan yaitu :
3 pertanyaan
tentang persepsi
risiko, 4
per-tanyaan tentang
persepsi an-caman,
3 pertanyaan
tentang persepsi
manfaat. Hasil ukur :
1. Baik bila skor > 8
2. Kurang bila
skor 8.
Ordinal
4 Riwayat Efek Samping Pengalaman reaksi
hipersensitivitas tubuh
terhadap pengobatan
ARV yang ditunjukkan dengan satu atau lebih gejala.
1 = Tidak Pernah 0 = Pernah
Nominal
5 Pengalaman stigma di
layanan kesehatan
Pengalaman atau
pengakuan responden
yang mendapat cap buruk oleh petugas kesehatan di unit layanan kesehatan terkait status HIV-nya
1 = Tidak pernah 2 = Pernah
(43)
6 Akses Pelayanan Kesehatan
Jarak dalam satuan
kilometer yang di
perkirakan oleh
pewawancara sesuai
tempat tinggal responden dengan rumah sakit. Jarak
< 20 kilometer
diasumsikan mudah
karena masih tersedia
sarana transportasi.
Sedangkan jarak 20
kilometer sangat sulit
menjangkau sarana
transportasi.
1 = Mudah (< 20 kilometer) 0 = Sulit ( 20 kilometer)
Nominal
7 Pelayanan konseling
kepatuhan/Paduan terapi ARV
Pengalaman responden
akan wawancara/diskusi
mendalam yang
dilakukan oleh petugas
kesehatan pada saat
responden berkunjung
untuk
mengambil/mengisi ulang obat ARV. Wawancara
mendalam difokuskan
pada kepatuhan minum
obat, masalah yang
dihadapi dalam
pengobatan atau hal
lainnya yang
berhubungan dengan
kepatuhan pengobatan.
2 = Ya (Selalu mendapat
konseling)
1 = Tidak Selalu (Kadang/jarang/ tidak pernah)
Nominal
8 Dukungan Keluarga Responden yang
mendapat dukungan
sebagai pendamping
minum obat (PMO) yang berasal dari keluarga, dukungan secara materi atau pun secara moril
(mau menemani
responden saat
kunjungan ulang ke
layanan kesehatan).
1 = Mendapat Dukungan 0 = Tidak Mendapat Dukungan
Ordinal
9 Dukungan Komunitas
Sebaya
Responden yang
bergabung dan mendapat
dukungan dari
teman/atau kelompok
sebaya (kelompok
1 = Mendapat Dukungan 0 = Tidak Mendapat
(44)
sesama ODHA), menjadi PMO serta mendampingi ke layanan kesehatan
Dukungan
3.6 Teknik Pengolahan Data
Proses pengolahan data dilakukan melalui tahap sebagai berikut : 1. Pengumpulan data (collecting)
Pengumpulan data dilakukan dengan mengajukan ijin terlebih dahulu kemudian mengadakan pendekatan kepada responden, memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan penelitian kepada responden, jika responden setuju maka dipersilakan untuk membaca lembar persetujuan kemudian tanda tangan. Setelah setuju pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuesioner.
2. Pengeditan Data (Editing)
Kegiatan ini dilakukan untuk meneliti setiap daftar pertanyaan yang telah diisi, berkaitan dengan kelengkapan pengisian, kejelasan, relevansi, dan konsistensi jawaban dan koreksi terhadap kesalahan pengisian.
3. Pengkodean Data (Coding)
Pemberian kode yang dimaksudkan untuk mempermudah pada saat analisis data dan juga mempercepat pada saat entri data, yaitu dengan memberikan kode pada pertanyaan penelitian dalam kuesioner.
4. Pemasukkan Data (Entry)
Tahapan ini dilakukan dengan cara memasukkan data ke dalam komputer untuk diolah dan dianalisis melalui program komputer.
(45)
5. Pengecekan Data (Cleaning)
Adalah pengecekan data yang sudah di entry, apakah ada kesalahan atau tidak.
3.7 Metode Analisis Data
Analisis data dilakukan melalui 3 tahap, yaitu :
a. Analisis Univariat
Analisis univarat yang bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian, berupa tabel distribusi frekuensi dari variabel independen yaitu pengetahuan, persepsi, riwayat efek samping, pengalaman stigma di layanan kesehatan dan variabel dependen yaitu kepatuhan pasien HIV/AIDS dalam menjalani terapi ARV.
b. Analisis Bivariat
Setelah analisis univarat dilakukan, maka dilanjutkan dengan analisis bivariat menggunakan uji statistik Chi Square dengan tingkat kemaknaan (α) = 0,05 tujuannya agar mengetahui atau melihat hubungan antar variabel indepanden dan variabel dependen.
Kedua variabel ini dinyatakan mempunyai hubungan yang bermakna jika nilai p < 0,05. Selain itu dari hubungan yang bermakna akan dilihat juga kuatnya hubungan secara statistik antara variabel dependen dan variabel independen berdasarkan nilai Odds Rasio (OR) sekaligus melakukan seleksi terhadap variabel independen dengan nilai p ≤ 0,25 untuk diikutsertakan sebagai model pada analisa multivariat regresi logistik.
(46)
c. Analisis Multivariat
Analisis terakhir yaitu analisis multivariat dengan tujuan untuk menentukan besar dan kuatnya hubungan antara variabel independen dan dependen serta melihat variabel yang dominan pada model akhir sekaligus menetukan probabilitas dari variabel dependen dalam hal ini adalah kepatuhan pasien HIV/AIDS dalam menjalani terapi ARV.
Untuk melakukan analisis multivariat maka digunakan uji regresi logistik berganda yang berguna sebagai model prediksi agar diperoleh model regresi yang mampu menjelaskan pengaruh antara variabel dependen dan beberapa variabel independen.
Variabel independen dinyatakan dengan huruf X. Hasil uji regresi logostik berganda akan diperoleh persamaan :
Dimana : : Pemanfaatan Puskesmas α : Konstanta regresi
: Koefisien regresi variabel independen x : nilai variabel independen
(47)
BAB IV
HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Sejarah singkat didirikannya Rumah Sakit Haji yaitu pada tahun 1990 di musim haji terjadi musibah terowongan Mina yang banyak menimbulkan korban jemaah haji Indonesia. Adanya gagasan dan pelaksanaan pembangunan rumah sakit ini sejalan dengan niat pemerintah untuk membangun Rumah Sakit Haji di empat embarkarsi calon jemaah haji Indonesia. Pada tanggal 28 Februari 1991 di Jakarta, Presiden Republik Indonesia menandatangani Prasasti untuk keempat Rumah Sakit Haji, yakni Jakarta, Surabaya, Ujung Pandang dan Medan.
Pada tanggal 7 Maret 1991 dibentuk Panitia Pembangunan Rumah Sakit Haji Medan. Pada tanggal 3 Juni 1998 dibentuk Yayasan Rumah Sakit Haji Medan dengan Ketua Umum Gubernur Provinsi Sumatera Utara dan pada tanggal 30 November 2011 Yayasan Rumah Sakit Haji Medan dibubarkan/dilikuidasi berdasarkan persetujuan Rapat Koordinasi dan Rapat Paripurna Badan Pengurus Yayasan Rumah Sakit Haji Medan. Pada tanggal 29 Desember 2011 secara resmi dilakukan acara Pengalihan Pengelolaan Yayasan Rumah Sakit Haji Medan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Rumah Sakit Umum Haji Medan beralokasi di Jalan RS. Haji Medan Estate Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. RSU Haji Medan Provinsi Sumatera Utara dibentuk dengan Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor 25 Tahun 2012 pada tanggal 28 Juni 2012 tentang Pembentukan Organisasi, Tugas, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja RSU Haji Medan Provinsi Sumatera Utara.
(48)
Saat ini RSU Haji Medan berstatus Kelas B sesuai dengan SK Menkes R.I No 1476/Menkes/SK/X/2010 dengan visi dari RSU Haji Medan yaitu “Rumah Sakit Unggulan dan Pusat Rujukan dengan Pelayanan Bernuansa Islami, Ramah
Lingkungan Berdaya Saing sesuai Standar Nasional dan Internasional”.
Dalam penelitian ini, peneliti memilih lokasi penelitian di Klinik VCT RSU Haji Medan yang merupakan salah satu pelayanan yang dinaungi oleh Pelayanann Rawat Jalan. Klinik VCT di RSU Haji Medan memberikan pelayanan kepada pasien yang terbukti HIV (+) maupun pasien yang beresiko tinggi untuk melakukan test HIV melalui konseling dan testing. Klinik VCT di RSU Haji Medan memiliki 3 dokter pengobatan dan 2 konselor untuk setiap harinya mulai pukul 08.00 WIB – 14.30 WIB.
Pelayanan yang diberikan kepada pasien adalah berupa pelayanan konseling pre test, pasca test dan pra ARV yang dilanjutkan dengan konseling kepatuhan obat pada bulan ketiga. Pasien yang terbukti HIV(+) akan diberikan obat cotrimoxazole selama 2 minggu serta pengobatan terhadap infeksi oportunistik sebelum terapi obat ARV. Setelah 2 minggu, pasien akan diberikan obat ARV untuk 1 minggu selama 3 minggu berturut-turut, selanjutnya pasien akan diberikan obat ARV untuk 2 minggu selama 3 minggu berturut-turut, kemudian pasien diperbolehkan menerima obat untuk kurun waktu satu bulan. Hal ini diterapkan oleh Klinik VCT RSU Haji Medan dengan tujuan untuk melihat efek samping obat dan kepatuhan pasien.
(49)
4.2 Analisis Univariat
4.2.1 Deskripsi Responden Berdasarkan Identitas
Distribusi responden berdasarkan identitas meliputi kelompok usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status pernikahan, dan pekerjaan responden dapat di lihat pada tabel 4.1 :
Tabel 4.1Distribusi Responden Berdasarkan Identitas (Kelompok Usia, Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, Status Pernikahan, dan Pekerjaan)
Variabel Independen Frekuensi
n= 70 Persentase (%)
Kelompok Usia
15 – 25 tahun 11 15,7
26 – 35 tahun 38 54,3
36 – 45 tahun 18 25,7
> 45 tahun 3 4,3
Jenis Kelamin
Laki-laki 36 51,4
Perempuan 34 48,6
Tingkat Pendidikan
Tidak Sekolah 1 1,4
SD 3 4,3
SLTP 10 14,3
SMA 36 51,4
Diploma/S1 20 28,6
Status Pernikahan
Belum Menikah 27 38,6
Menikah 33 47,1
Janda/Duda 10 14,3
Pekerjaan
Tidak Bekerja 3 4,3
Ibu Rumah Tangga 11 15,7
PNS 6 8,6
Wiraswasta/Pedagang 33 47,1
Pelajar/Mahassiswa 3 4,3
(50)
4.2.1.1Kelompok Usia
Berdasarkan tabel 4.1 diatas menunjukkan bahwa distribusi frekuensi responden sebagian besar berada pada kelompok usia 26 – 35 sebanyak 38 orang (54,3%), selanjutnya responden yang berada pada kelompok umur 36 – 45 tahun sebanyak 18 orang (25,7%), kelompok umur 15 – 25 tahun sebanyak 11 orang (15,7%), dan responden yang paling sedikit berada pada kelompok umur > 45 tahun sebanyak 3 orang (4,3%).
4.2.1.2Jenis Kelamin
Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan di Rumah Sakit Umum Haji Medan yang dilihat dari 70 responden jumlah responden laki – laki sebanyak 36 responden (51,4%) dan sebanyak 34 responden (48,6%) berjenis kelamin perempuan. Jumlah responden dalam penelitian ini lebih banyak berjenis kelamin laki – laki.
4.2.1.3Tingkat Pendidikan
Distribusi frekuensi responden menurut tingkat pendidikan memberikan gambaran bahwa jumlah responden dengan pendidikan SD sebanyak 3 orang (4,3%), SLTP sebanyak 10 orang (14,3%), SMA sebanyak adalah 36 orang (51,4%), Diploma/S1 sebanyak 20 orang (28,6%) dan yang tidak bersekolah sebanyak 1 orang (1,4%). Jumlah responden tertinggi dalam penelitian ini adalah dengan tingkat pendidikan SMA.
(51)
4.2.1.4Status Pernikahan
Distribusi frekuensi responden menurut status pernikahan menunjukkan bahwa 33 orang (47,1%) sudah menikah, 27 orang (38,6%) belum menikah dan sebanyak 10 orang (14,3%) janda/duda.
4.2.1.5Pekerjaan
Distribusi frekuensi responden menurut pekerjaan menunjukkan bahwa 3 orang (4,3%) tidak bekerja, 11 orang (15,7%) sebagai ibu rumah tangga, 6 orang (8,6%) sebagai PNS, 3 orang (4,3%) sebagai pelajar/mahasiswa, 14 orang (15,7%) responden yang memiliki pekerjaan diluar kategori seperti LSM (Pendamping Minum Obat), Supir, Penyanyi, Petani dan jumlah responden tertinggi sebanyak 33 orang (47,1%) bekerja sebagai pedagang/wiraswasta.
4.2.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Faktor Predisposisi (Predisposing
Factor)
Hasil analisis univariat terhadap faktor predisposisi responden bertujuan agar dapat mengetahui distribusi frekuensi dan proporsi sebagaimana yang terdapat pada tabel 4.2 dibawah ini:
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Faktor Predisposisi
Variabel Independen Frekuensi
n= 70 Persentase (%)
Pengetahuan
Kurang Baik 15 21,4
Baik 55 78,6
Persepsi
Kurang Baik 13 18,6
Baik 57 81,4
Riwayat Efek Samping
Pernah 50 71,4
Tidak Pernah 20 28,6
Pengalaman Stigma di Layanan Kesehatan
Pernah 58 82,9
(52)
4.2.2.1Pengetahuan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat dilihat pengetahuan responden terhadap kepatuhan dalam menjalani terapi antiretroviral pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Uraian Jawaban Terkait Pengetahuan Responden di RSU Haji Medan
No. Pertanyaan dan Jawaban Responden n (%)
1. Menurut anda, keuntungan penting bila anda mengetahui status HIV?
a. Mengambil tindakan untuk memperpanjang hidup dan lebih waspada untuk mencegah penyebaran HIV kepada orang lain
63 90,0
b. Menjaga jarak dengan orang lain 7 10,0 2. Alasan utama anda untuk memulai pengobatan?
a. Untuk menjadi lebih sehat 64 91,4
b. Untuk hidup selama mungkin 29 41,4
c. Untuk meningkatkan hasil tes darah 11 15,7 d. Dokter mengatakan bahwa anda harus memulai
terapi antiretroviral 6 8,6
3. Tes yang dapat menunjukkan jumlah kekebalan tubuh adalah ?
a. CD4 (Limfosit T) 63 90,0
b. Viral load (jumlah virus) 3 4,3
c. Tidak tahu 4 5,7
4. Obat yang menghambat perkembangan HIV dalam darah adalah ?
a. Obat antiretroviral (ARV) 64 91,4
b. Obat profilaksis infeksi oportunistik 2 2,9
c. Tidak tahu 4 5,7
5. Antiretroviral dapat diperoleh dari ?
a. Rumah sakit pemerintah 69 98,6
b. Teman 0 0,0
c. Tidak tahu 1 1,4
6. Apakah yang diperlukan pasien sebelum menjalani terapi ARV ?
a. Telah menjalani konseling sebelum pengobatan 61 87,1 b. Dipastikan siap secara mental untuk patuh menjalani
terapi ARV
29 41,4
c. Ada dokter yang bertanggung jawab untuk Mengatasi
6 8,6
(53)
e. Ketersediaan ARV dari segi jenis dan jumlah obat 4 5,7 f. Perlunya pendamping minum obat bagi pasien 8 11,4 7. Menurut anda apa manfaat terapi antiretroviral ?
a. Keyakinan bahwa obat akan menekan aktivitas virus 56 80,0 b. Penurunan viral load (jumlah virus) dibawah batas
deteksi
45 64,3
c. Peningkatan jumlah CD4 40 57,1
d. Meningkatkan kualitas hidup 32 45,7
e. Mengurangi infeksi opurtunistik 23 32,9
8. Menurut anda, apakah makna dari kepatuhan dalam mengonsumsi obat?
a. Konsumsi obat pada waktu dan cara yang benar 64 91,4 b. Konsumsi obat sampai merasa sehat dan meski
sedikit terlambat
3 4,3
c. Tidak tahu 3 4,3
9. Menurut anda, bahaya/akibat yang dapat timbul bila tidak mengonsumsi obat secara teratur ?
a. Kondisi menjadi lebih parah 69 98,6
b. Tidak ada bahaya yang timbul dan dapat sembuh sendiri
1 1,4
c. Tidak tahu 0 0,0
10. Menurut anda apa faktor risiko jika anda lupa minum obat ?
a. Virus HIV menjadi resisten (kebal) pada obar ARV 65 92,9 b. Jumlah virus (viral load) dapat bertambah 53 50,0
c. Daya tahan tubuh menjadi lemah 28 40,0
d. Penyakit lain akan bertambah 26 37,1
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai tingkat pengetahuan responden, diketahui sebagian besar dari 70 responden menjawab keuntungan penting bila mengetahui status HIV/AIDS dengan mengambil tindakan untuk memperpanjang hidup dan lebih waspada untuk mencegah penyebaran HIV kepada orang lain yaitu sebanyak 63 responden (90,0%), dan sebanyak 7 responden (10,0%) menjawab menjaga jarak dengan orang lain.
Sebagian besar responden mengatakan yang menjadi alasan utama untuk memulai pengobatan yaitu untuk menjadi lebih sehat yaitu sebanyak 64 responden (91,4%), untuk hidup selama mungkin sebanyak 29 responden (41,4%), untuk
(54)
meningkatkan hasil tes darah sebanyak 11 responden (15,7%), dan dokter yang mengatakan harus memulai terapi ARV sebanyak 6 responden (8,6%).
Sebagian besar responden berpendapat bahwa tes yang dapat menunjukkan jumlah kekebalan tubuh adalah dengan tes CD4 yaitu sebanyak 63 responden (90,0%), yang menjawab Obat Antiretroviral (ARV) sebagai obat yang dapat menghambat perkembangan HIV dalam darah yaitu sebanyak 64 responden (91,4%), yang menjawab bahwa Antiretroviral diperoleh dari Rumah Sakit Pemerintah yaitu sebanyak 69 responden (98,6%).
Sebagian besar responden menjawab sebelum menjalani terapi ARV yang diperlukan adalah telah menjalani konseling sebelum pengobatan yaitu sebanyak 61 responden (87,1%), sebanyak 56 responden (80,0%) menjawab manfaat dari terapi antiretroviral yaitu keyakinan bahwa obat ARV akan menekan aktivitas virus, sebanyak 64 responden (91,4%) menjawab makna dari kepatuhan dalam mengonsumsi obat yaitu dengan waktu dan cara yang tepat, sebanyak 69 responden (98,6%) menjawab bahaya/akibat yang timbul bila tidak mengonsumsi obat secara teratur kondisi akan menjadi lebih parah, dan sebanyak 65 responden (92,9%) menjawab faktor risiko jika lupa minum obat maka virus HIV menjadi resisten.
Berdasarkan tabel 4.2 mengenai kategori pengetahuan responden dapat dilihat bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan baik yaitu sebanyak 55 responden (78,6%) dan responden yang memiliki tingkat pengetahuan kurang baik sebanyak 15 responden (21,4%).
(55)
4.2.2.2Persepsi
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat dilihat bahwa persepsi responden terhadap kepatuhan dalam menjalani terapi antiretroviral pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Uraian Jawaban Terkait Persepsi Responden di RSU Haji Medan
No
Pertanyaan
Setuju Tidak
Setuju n %
N % n %
1.
A. Risiko
HIV/AIDS bisa menyerang siapa saja 69 98,6 1 1,4 70 100,0
2. HIV/AIDS dapat menyebabkan
kematian pada siapa saja 62 88,6 8 11,4 70 100,0
3. Penyakit tersebut membuat anda takut 48 68,6 22 31,4 70 100,0
4.
B. Ancaman
Tidak mampu bila ARV tidak gratis lagi 57 81,4 13 18,6 70 100,0
5. Jika tidak minum obat, penyakit – penyakit lain dapat masuk ke dalam tubuh
63 90,0 7 10,0 70 100,0
6. HIV menjadi resisten terhadap obat apabila tidak teratur mengonsumsi obat
70 100 0 0,0 70 100,0
7. Takut adanya diskriminasi/dijauhi di lingkungan ketika tahu status anda dan menjalani ARV
45 64,3 25 35,7 70 100,0
8.
C. Manfaat
ARV memiliki efek positif bagi kesehatan anda
70 100 0 0,0 70 100,0
9. Terapi ARV meringankan penyakit anda sehingga kondisi menjadi lebih baik
69 98,6 1 1,4 70 100,0
10. ARV membantu anda dalam
meningkatkan jumlah imunitas tubuh
69 98,6 1 1,4 70 100,0
Berdasarkan tabel 4.4 dapat dilihat bahwa dari 70 responden pada persepsi risiko sebanyak 69 responden (98,6%) menyatakan setuju bahwa HIV/AIDS bisa menyerang siapa saja, 62 responden (88,6%) menyatakan setuju HIV/AIDS dapat menyebabkan kematian pada siapa saja, dan 48 responden (68,6%) menyatakan takut dengan penyakit tersebut.
(56)
Pada persepsi ancaman sebanyak 57 responden (81,4%) menyatakan setuju dengan ketidakmampuan bila ARV tidak gratis lagi, 63 responden (90,0%) menyatakan setuju bahwa penyakit-penyakit lain dapat masuk ke dalam tubuh bila tidak minum obat, seluruh responden (100%) menyatakan setuju bila tidak teratur minum obat maka HIV menjadi resisten terhadap obat tersebut dan 45 responden (64,3%) menyatakan takut adanya diskriminasi/dijauhi di lingkungan ketika tahu status HIV dan menjalani ARV saat ini.
Pada persepsi manfaat di mana seluruh responden (100%) menyatakan setuju bahwa ARV memiliki efek positif bagi kesehatan, 69 responden (98,6%) setuju bahwa ARV meringankan penyakit sehingga kondisi menjadi lebih baik dan ARV membantu dalam meningkatkan jumlah imunitas tubuh juga memperpanjang usia harapan hidup.
Berdasarkan tabel 4.2 mengenai kategori persepsi responden dapat dilihat bahwa jumlah responden memiliki tingkat persepsi baik sebanyak 57 responden (81,4%) dan kategori persepsi kurang baik sebanyak 13 responden (18,6%).
4.2.2.3Riwayat Efek Samping
Berdasarkan tabel 4.2 mengenai kategori riwayat efek samping responden dapat dilihat bahwa sebagian besar responden pernah mengalami efek samping obat ARV sebanyak 50 orang (71,4%) dan responden yang tidak pernah mengalami efek samping sebanyak 20 orang (28,6%).
Dari keseluruhan responden yang pernah mengalami efek samping ataupun yang tidak pernah, diperoleh 53 responden (75,7%) menjawab tetap meminum obat ARV dan berkonsultasi dengan tim medis apabila terjadi tanda dan gejala efek samping dari obat ARV, 12 responden (27,1%) menjawab tetap
(1)
BAB III METODE PENELITIAN ... 41
3.1 Jenis Penelitian ... 41
3.2 Lokasi danWaktu Penelitian ... 41
3.3.1 Lokasi Penelitian ... 41
3.3.2 Waktu Penelitian ... 42
3.3 Populasi dan Sampel ... 42
3.3.1 Populasi ... 42
3.3.2 Sampel ... 42
3.4 Metode Pengumpulan Data ... 43
3.4.1 Data Primer ... 43
3.4.2 Data Sekunder... 43
3.5 Aspek Pengukuran dan Definisi Operasional ... 44
3.6 Teknik Pengolahan Data ... 46
3.7 Metode Analisa Data ... 47
3.7.1 Analisis Univariat ... 47
3.7.2 Analisis Bivariat ... 47
3.7.3 Analisis Multivariat ... 48
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 50
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 50
4.2 Analisa Univariat ... 52
4.2.1 Deskripsi Responden Berdasarkan Identitas ... 52
4.2.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Fakror Predisposisi (Predisposing Factor) ... 54
4.2.3 Deskripsi Responden Berdasarkan Fakror Pendukung (Enabling Factor) ... 61
4.2.4 Deskripsi Responden Berdasarkan Fakror Pendorong (Reinforcing Factor) ... 62
4.2.5 Distribusi Responden Berdasarkan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV ... 63
4.3 Analisis Bivariat ... 63
4.3.1 Tabulasi Silang dan Hasil Uji Statistik ... 63
4.3.2 Ringkasan Hasil Uji Statistik Chi-Square ... 71
4.4 Analisis Multivariat ... 71
4.4.1 Hasil Akhir Model Uji Regresi Logistik ... 72
BAB V PEMBAHASAN ... 74
5.1 Pengaruh Faktor Predisposisi (Predisposing Factor) Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 74
5.1.1 Pengaruh Variabel Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 74
5.1.2 Pengaruh Variabel Persepsi Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 76
5.1.3 Pengaruh Variabel Riwayat Efek Samping Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 77
x
(2)
5.1.4 Pengaruh Variabel Pengalaman Stigma Di Layanan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi
Antiretroviral ... 78
5.2 Pengaruh Faktor Pendukung (Enabling Factor) Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 79
5.2.1 Pengaruh Variabel Akses Layanan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 79
5.2.2 Pengaruh Variabel Pelayanan Konseling Kepatuhan Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 80
5.3 Pengaruh Faktor Pendorong (Reinforcing Factor) Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 82
5.3.1 Pengaruh Variabel Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 82
5.3.2 Pengaruh Variabel Dukungan Komunitas Sebaya Terhadap Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral ... 83
5.4 Kepatuhan Responden ... 84
BAB V PEMBAHASAN ... 87
6.1 Kesimpulan ... 87
6.2 Saran ... 88
DAFTAR PUSTAKA ... 90 LAMPIRAN
(3)
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi infeksi HIVdengan gradasi klinis ... 20
Tabel 2.2 Perbandingan Metode Pendekatan KTIP dan KTS ... 24
Tabel 2.3 Saat Memulai Terapi Pada ODHA Dewasa ... 30
Tabel 2.4 Nama Obat Antiretroviral ... 31
Tabel 2.5 Kombinasi ARV Lini Pertama pada ODHA Dewasa ... 32
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 44
Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Identitas (Kelompok Usia,Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, Status Pernikahan dan Pekerjaan ... 52
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Faktor Predisposisi (Predisposing Factor) ... 54
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Uraian Jawaban Terkait Pengetahuan Responden di RSU Haji Medan ... 55
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Uraian Jawaban Terkait Persepsi Responden di RSU Haji Medan ... 58
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Faktor Pendukung ... 61
Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Faktor Pendorong ... 62
Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di Rumah Sakit Umum Haji Medan ... 63
Tabel 4.8 Tabulasi Silang Antara Pengetahuan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan .... 64
Tabel 4.9 Tabulasi Silang Antara Persepsi dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 65
Tabel 4.10 Tabulasi Silang Antara Riwayat Efek Samping dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 66
Tabel 4.11 Tabulasi Silang Antara Pengalaman Stigma di Layanan Kesehatan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 67
Tabel 4.12 Tabulasi Silang Antara Akses Layanan Kesehatan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 68
Tabel 4.13 Tabulasi Silang Antara Pelayanan Konseling Kepatuhan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 69
Tabel 4.14 Tabulasi Silang Antara Dukungan Keluarga di Layanan Kesehatan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 70
Tabel 4.15 Tabulasi Silang Antara Dukungan Komunitas Sebaya dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS Dalam Menjalani Terapi ARV di RSU Haji Medan Tahun 2016 ... 71
Tabel 4.16 Hasil Uji Bivariat Antara Variabel Dependen Dengan Variabel Independen ... 71
Tabel 4.17 Hasil Akhir Model Uji Regresi Logistik Berganda ... 72
xii
(4)
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bagan Alur Layanan Pengobatan Pada ODHA ... 33 Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian... 40
(5)
DAFTAR ISTILAH
Singkatan : Singkatan dari ABC : Abacavir
AIDS : Acquired Immune Deficiency Syndrome (kumpulan gejala penyakit akibat penurunan daya tahan tubuh yang didapat) ART : Obat Antiretroviral
ARV : Antiretroviral Therapy
AZT : Zidovudine yang sering disingkat pula sebagai ZDV CD4 : Linfosit-T CD4+
d4T : Stavudine
ddI : Didanosine
EFV : Efavirenz
HIV : Human Immunodefeciency Virus yaitu virus penyebab AIDS KTIP : Konseling dan Tes atas Inisiasi Petugas (PITC)
KTS : Konseling dan Tes Sukarela (VCT)
NNRTI : Non- Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor NsETI : Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor
NVP : Nevirapine
ODHA : Orang Dengan HIV AIDS
PDP : Perawatan, Dukungan dan Pengobatan
PI : Protease Inhibitor
PMO : Pendamping Minum Obat yaitu seseorang yang membantu pengawasan minum obat ODHA agar menurunkan kejadian resistensi
VCT : Voluntary Counseling and Testing yaitu tes HIV secara sukarela disertai dengan konseling
ZDV : Zidovudine (juga dikenal sebagai AZT)
iv
(6)
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Informed Concent
Lampiran 2. Kerangka Konsep Penelitian Lampiran 3. Kuisioner Penelitian
Lampiran 4. Surat Izin Penelitian dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Surat Balasan Izin Penelitian dari RSU Haji Medan Lampiran 6. Surat Keterangan Telah Selesai Melakukan Penelitian Lampiran 7. Hasil Olahan Data SPSS (Output Data)