Hari libur Nasional
G. Kerangka Pemikiran
Untuk mengetahui pengaruh keuntungan menjelang hari libur digunakan model ARCH-GARCH dan dengan menggunakan variabel dummy. Secara
skematis alur pikir penelitian terlihat pada gambar kerangka berpikir sebagai berikut :
Gambar 2.3 Kerangka Pemikiran
IHSG, Indeks LQ-45, Indeks JII, dan Sembilan Indeks Sektoral periode 2003 hingga 2007
Return
Hari Menjelang hari Libur
Analisis ARCH-GARCH Hari besar
umat Islam Hari besar
umat Kristen Hari besar
umat Budha Hari besar
umat Hindu
Interpretasi Hasil Uji Stasioneritas
Uji Normalitas
H. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan landasan teori dan penelitian-penelitian terdahulu, maka dapat diturunkan hipotesis sebagai berikut :
Ho : Tidak terdapat pengaruh secara signifikan hari libur yang terdiri dari : lima hari libur untuk umat Islam Awal Muharram, Maulid Nabi, Isra
Mi’raj, Hari raya Idul Adha, dan Hari Raya Idul Fitri, tiga hari libur untuk umat Kristen Natal, Wafat Isa Al Masih, dan Kenaikan Isa Al
Masih, satu hari libur untuk umat Budha Waisak, satu hari libur untuk umat Hindu Nyepi, dan tiga hari libur nasional Hari Kemerdekaan,
Tahun Baru, Hari Raya Imlek terhadap return menjelang hari libur.
H
1
: Terdapat pengaruh secara signifikan hari libur yang terdiri dari : lima hari libur untuk umat Islam Awal Muharram, Maulid Nabi, Isra Mi’raj, Hari
raya Idul Adha, dan Hari Raya Idul Fitri, tiga hari libur untuk umat Kristen Natal, Wafat Isa Al Masih, dan Kenaikan Isa Al Masih, satu
hari libur untuk umat Budha Waisak, satu hari libur untuk umat Hindu Nyepi, dan tiga hari libur nasional Hari Kemerdekaan, Tahun Baru,
Hari Raya Imlek terhadap return menjelang hari libur
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah pengaruh anomali kalender yang terdapat di pasar efisien yaitu : pengaruh hari libur terhadap return,
berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia BEI Data yang dibutuhkan untuk keperluan analisis sejak tahun 2003 - 2007 pada
Indeks Harga Saham Gabungan IHSG, Indeks LQ-45, Indeks JII, dan Sembilan Indeks Saham Sektoral.
B. Metode Penentuan Sampel
Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh suatu populasi, sehingga sampel harus dapat mewakili populasi. Sampel
yang diteliti harus dapat memberikan gambaran yang tepat dari seluruh populasi yang diteliti. Teknik pengambilan sampel, digunakan purposive-
population , yang berarti bahwa populasi diambil untuk memenuhi tujuan
penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah data return pada Indeks Harga Saham Gabungan IHSG, Indeks LQ-45, Indeks JII, dan Sembilan Indeks
Saham Sektoral di BEI periode 2003 hingga 2007. Variabel dependen adalah return. Sedangkan untuk variabel
independennya dibatasi pada efek hari libur dimana terdiri dari : lima hari libur untuk umat Islam Awal Muharram, Maulid Nabi, Isra Mi’raj, Hari raya
Idul Adha, dan Hari Raya Idul Fitri, tiga hari libur untuk umat Kristen Natal,