Makanan Jajanan Analisis Kadar Timbal (Pb) Pada Makanan Jajanan Berdasarkan Lama Waktu Pajanan Yang Dijual di Pinggir Jalan Pasar I Padang Bulan Medan Tahun 2009

2.4. Makanan Jajanan

Makanan merupakan suatu hal yang sangat penting di dalam kehidupan manusia. Makanan yang dimakan bukan hanya harus memenuhi gizi dan mempunyai bentuk yang menarik, akan tetapi juga harus aman dalam arti tidak mengandung mikroorganisme dan bahan-bahan kimia yang dapat menyebabkan penyakit. Kontaminasi atau pencemaran bahan-bahan kimia dalam makanan dapat menyebabkan penyakit Dewi, 2004. Kesehatan adalah hal penting yang mutlak harus dimiliki oleh semua orang. Salah satu yang dapat memelihara dan meningkatkan kesehatan adalah makanan. Dalam kehidupan sehari-hari, orang tidak akan terlepas dari makanan karena makanan adalah salah satu persyaratan pokok untuk manusia disamping udara oksigen. Empat fungsi pokok makanan bagi kehidupan manusia adalah memelihara proses tubuh dalam pertumbuhanperkembangan serta mengganti jaringan yang rusak, memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari, mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang lain, dan berperan di dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit Notoadmojo, 2003. Makanan yang dimakan sehari-hari seharusnya tidak hanya sekedar makanan, tetapi harus mengandung zat-zat yang bergizi sehingga memenuhi fungsinya. Hal ini agar makanan yang kita makan sehari-hari dapat memelihara dan meningkatkan kesehatan Almatsier, 2004. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942MenkesSKVII2003 tentang pedoman persyaratan Higiene dan Sanitasi Makanan Janjanan, adalah merupakan hasil pertimbangan bahwa masyarakat perlu Universitas Sumatera Utara dilindungi dari makanan dan minuman yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan agar tidak membahayakan kesehatannya. Makanan jajanan adalah makanan dan minuman yang diolah oleh pengrajin makanan di tempat penjualan dan atau disajikan sebagai makanan siap santap untuk dijual bagi umum selain yang disajikan jasa boga, rumah makanrestoran, dan hotel. Penanganan makanan jajanan adalah kegiatan yang meliputi pengadaan, penerimaan bahan makanan, pencucian, peracikan, pembuatan, pengubahan bentuk, pewadahan, penyimpanan, pengangkutan, penyajian makanan atau minuman. Makanan jajanan yang dijajakan harus dalam keadaan terbungkus dan tertutup. Pembungkus yang digunakan dan tutup makanan jajanan harus dalam keadaan bersih dan tidak mencemari makanan. Makanan jajanan yang siap disajikan dan telah lebih dari 6 enam jam apabila masih dalam keadaan baik, harus diolah kembali sebelum disajikan hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942MenkesSKVII2003. Makanan jajanan yang dijajakan dengan sarana penjaja konstruksinya harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat melindungi makanan dari pencemaran. Pada waktu menjajakan makanan persyaratan harus dipenuhi, dan harus terlindungi dari debu, dan pencemaran. Termasuk dari pencemaran timbal Pb yang berasal dari kendaraan bermotor. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942MenkesSKVII2003 untuk meningkatkan mutu dan hygiene sanitasi makanan jajanan, dapat ditetapkan lokasi tertentu sebagai sentra pedagang makanan jajanan. Sentra pedagang makanan jajanan sebagaimana dimaksud lokasinya harus cukup jauh Universitas Sumatera Utara dari sumber pencemaran atau dapat menimbulkan pencemaran makanan jajanan seperti pembuangan sampah terbuka, tempat pengolahan limbah, rumah potong hewan, jalan yang ramai dengan arus kecepatan tinggi.

2.5. Metode Pemeriksaan Timbal Pb dengan Menggunakan AAS

Dokumen yang terkait

Analisis Kadar Timbal (Pb) Pada Sayuran Selada dan Kol yang Dijual di Pasar Kampung Lalang Medan Berdasarkan Jarak Lokasi Berdagang dengan Jalan Raya Tahun 2015

6 92 87

Pemeriksaan Cemaran Timbal (Pb) pada Sediaan Lipstik yang beredar di Pasar Ramai Medan secara Spektrofotometri Serapan Atom

11 184 93

Analisa Kadar Timbal (Pb) Pada Beberapa Jenis Ikan Asin Yang Dijual Di Pusat Pasar Kota Medan Tahun 2004

1 37 72

Perbandingan Kadar Timbal pada Sayuran Bayam yang Dijual di Pasar Tradisional dan Pasar Modern

2 67 52

Pengaruh Waktu Pemaparan Dan Pencucian Terhadap Kadar Logam Pb Pada Buah Jambu Biji (Psidium guajava L.) Yang Dijual Di Pinggir Jalan

7 83 109

Analisis Kadar Timbal (Pb) Pada Sayuran Selada dan Kol yang Dijual di Pasar Kampung Lalang Medan Berdasarkan Jarak Lokasi Berdagang dengan Jalan Raya Tahun 2015

0 0 24

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Kadar Timbal (Pb) Pada Sayuran Selada dan Kol yang Dijual di Pasar Kampung Lalang Medan Berdasarkan Jarak Lokasi Berdagang dengan Jalan Raya Tahun 2015

0 0 7

ANALISIS KADAR TIMBAL (Pb) PADA SAYURAN SELADA DAN KOL YANG DIJUAL DI PASAR KAMPUNG LALANG MEDAN BERDASARKAN JARAK LOKASI BERDAGANG DENGAN JALAN RAYA TAHUN 2015

0 0 13

KARYA TULIS ILMIYAH ANALISA KONTAMINASI TIMBAL (Pb) PADA BUAH ANGGUR YANG DIJUAL DI PINGGIR JALAN BERDASARKAN WAKTU PEMAPARAN DI DAERAH AMPEL SURABAYA

0 0 18

Pengaruh waktu pemaparan terhadap kadar timbal dalam buah pepaya (Carica papaya L.) yang dijual di beberapa pinggir jalan di Yogyakarta - USD Repository

0 0 109