UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.4.4.5 Identifikasi Golongan Steroid dan Triterpenoid
Sampel diekstrak dengan etanol dan ditambah 2 mL asam sulfat pekat dan 2 mL asam asetat anhidrat Liebermann-Buchard. Perubahan warna dari ungu ke biru
atau hijau memunjukkan adanya steroid Nurliani, 2007.
3.4.5 Parameter Spesifik dan Non Spesifik Depkes RI, 2000
3.4.5.1 Identitas Ekstrak
Deskripsi tata nama :
1. Nama ekstrak 2. Nama latin tumbuhan sistematika botani
3. Bagian tumbuhan yang digunakan 4. Nama Indonesia tumbuhan
3.4.5.2 Organoleptik
Penggunaan panca indera mendeskripsikan bentuk, warna, bau, rasa sebagai berikut :
1. Bentuk : padat, serbuk-kering, kental, cair
2. Warna : kuning, coklat, dll.
3. Bau : aromatik, tidak berbau, dll.
4. Rasa : pahit, manis, kelat, dll.
3.4.5.3 Susut Pengeringan
Ekstrak ditimbang secara seksama sebanyak 1 g sampai 2 g dan dimasukkan ke dalam botol timbang dangkal bertutup yang sebelumnya telah dipanaskan pada
suhu 105°C selama 30 menit dan telah ditara. Sebelum ditimbang, ekstrak diratakan dalam botol timbang dengan menggoyangkan botol hingga merupakan lapisan setebal
lebih kurang 5 mm sampai 10 mm. Jika ekstrak yang diuji berupa esktrak kental, ratakan dengan batang pengaduk. Kemudian dimasukkan ke dalam ruang pengering,
buka tutupnya, keringkan pada suhu 105
°
C hingga bobot tetap. Sebelum setiap pengeringan, biarkan botol dalam keadaan tertutup mendingin dalam desikator hingga
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
suhu kamar. Jika ekstrak sulit kering dan mencair pada pemanasan, ditambahkan 1 g silica pengering yang telah ditimbang secara seksama setelah dikeringkan dan
disimpan dalam eksikator pada suhu kamar. Campurkan silica tersebut secara rata dengan esktrak pada saat panas, kemudian keringkan kembali pada suhu penetapan
hingga bobot tetap Depkes RI, 2000.
3.4.5.4 Kadar Abu
Lebih kurang 2 g sampai 3 g ekstrak yang telah digerus dan ditimbang secara seksama dimasukkan ke dalam krus silikat yang telah dipijarkan dan ditara, ratakan.
Pijarkan perlahan-lahan hingga arang habis, dinginkan timbang. Jika cara ini arang tidak dapat dihilangkan, tambahkan air panas, saring melalui kertas saring bebas abu.
Pijarkan sisa kertas dan kertas saring dalam krus yang sama. Masukkan filtrat ke dalam krus, uapkan, pijarkan hingga bobot tetap, timbang. Hitung kadar abu terhadap
bahan yang telah dikeringkan di udara Depkes RI, 2000.
3.4.6. Persiapan Hewan Uji