satu pertemuan. Pembagian setiap jam pertemuan bisa didasarkan pada satuan tujuan pembelajaran atau sifattipe jenis materi pembelajaran.
10.
Sebutkan sumbermedia belajar yang akan digunakan dalam pembelajaran secara konkret dan untuk setiap bagianunit pertemuan.
11.
Tentukan teknik penilaian, bentuk, dan contoh instrumen penilaian yang akan digunakan untuk mengukur ketercapaian kompetensi dasar atau tujuan
pembelajaran yang telah dirumuskan. Jika instrumen penilaian berbentuk tugas, rumuskan tugas tersebut secara jelas dan bagaimana rambu-rambu
penilaiannya. Jika instrumen penilaian berbentuk soal, cantumkan soal-soal tersebut dan tentukan rambu-rambu penilaiannya danatau kunci jawabannya.
Jika penilaiannya berbentuk proses, susunlah rubriknya dan indikator masing- masingnya.
62
6. Hakikat Biologi
Biologi merupakan bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam yang dapat diartikan sebagai kumpulan pengetahuan mengenai gejala alam yang menyangkut
makhluk hidup. Biologi sebagai ilmu dasar berupaya mengungkapkan fenomena alam dalam memahami dan memanfaatkan keanekaragaman dan kemampuan
hayati, serta meningkatkan produktivitasnya dalam upaya memenuhi keperluan dasar manusia dan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan. Disamping itu,
dapat berkembangnya kuman kebal antibiotic jika pemakaian antibiotic tidak tepat dan munculnya sifat alkoholisme pada masyarakat.
63
Hakikat belajar ilmu pengetahuan alam berarti belajar untuk lebih mengenal kehidupan sebenarnya di lingkungan, mengembangkan teknologi yang
berkaitan dengan kebutuhan manusia. Dalam pelajaran biologi yang dipelajari tidak hanya berupa fakta-fakta yang ada saja tetapi juga berupa prinsip dan konsep
yang merupakan gabungan dari fakta yang semua itu harus benar-benar dapat dipahami oleh siswa. Oleh karena itu, untuk mengetahui seberapa besar
62
Ibid.
63
Djoko Arisworo dan Yusa, Op.cit. hal. 129
pemahaman siswa terhadap fakta-fakta, prinsip, dan konsep dalam pelajaran biologi, guru harus mengukurnya dengan membuat tes sendiri.
7. Bioteknologi Sebagai Salah Satu Cabang Ilmu Biologi
Bioteknologi adalah suatu cara manusia untuk menghasilkan suatu produk atau jasa menggunakan makhluk hidup atau bagiannya. Pemanfaatan
mikroorganisme untuk mengubah bahan baku menjadi suatu produk atau jasa merupakan salah satu contoh penerapan bioteknologi.
64
Bioteknologi merupakan salah satu cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang pemanfaatan teknologi
terhadap makhluk hidup untuk lebih meningkatkan potensinya. Tujuan bioteknologi antara lain :
a. Pengembangan pemanfaatan bioteknologi
b. Pengembangan proses biologi dalam bidang industri secara besar-besaran.
Bidang ilmu yang sangat berkaitan dengan bioteknologi yaitu biologi sel, biokimia, fisiologi, mikrobiologi, genetika molekuler, biorekayasa.
Terdapat dua teknik yang diterapkan dalam bioteknologi, yaitu : a.
Bioteknologi Konvensional, yaitu bioteknologi yang dalam prosesnya memanfaatkan
jasa mikroorganisme.
Bioteknologi konvensional
menggunakan metode fermentasi seperti pembuatan tempe, kecap, yoghurt, tape, dan lain-lain.
b. Bioteknologi Modern, yaitu bioteknologi yang dalam prosesnya
melibatkan manipulasi susunan gen dalam kromosom organisme. Oleh karena itu, bioteknologi modern juga dikenal dengan istilah rekayasa
genetika. Dalam rekayasa genetika terdapat tiga prinsip dasar yaitu : DNA Rekombinanmelibatkan bakteri atau virus sebagai perantara dengan
tahapan pertama mangisolasi DNA, kedua Transplantasi genDNA, dan yang terakhir memasukkan DNA ke dalam sel hidup, Fusi Protoplasma
penggabungan dua sel dari jaringan yang sama atau dua sel dari organisme yang berbeda dalam suatu medan listrik, prinsip ini dapat
dilakukan pada sel hewan maupun sel tumbuhan, dan kultur jaringan.
64
Ibid. hal. 120
Contoh-contoh produk hasil bioteknologi, yaitu : a.
Bioteknologi dalam bidang pangan diantaranya yaitu : tempe dengan bantuan jamur Rhizopus oryzae, tapai ketan dengan bantuan
Sacharomyces, yoghurt dengan bantuan Lactobacillus bulgaricus dan streptococcus thermophillus, Nata de coco dengan bantuan Acetobacter
xylinum, keju dengan bantuan Penicillium camemberti. b.
Bioteknologi dalam bidang pertanian diantaranya yaitu : biopestisida, biofertilizer, kultur jaringan.
c. Bioteknologi dalam bidang pertambangan diantaranya yaitu bakteri
Thiobacillus ferooxidans yang digunakan untuk melepaskan tambang dari bijihnya. Mikroorganisme ini juga dapat digunakan untuk mengekstrak
mineral dan bijih yang berkadar rendah. d.
Bioteknologi dalam bidang kesehatan diantaranya yaitu pembuatan antibiotic, interferon, antibody monoclonal, dan pembuatan insulin.
e. Bioteknologi dalam bidang lingkungan diantaranya yaitu pemanfaatan
mikroorganisme untuk mengatasi masalah pencemaran lingkungan dan biogas.
Selain mendatangkan
kesejahteraan manusia,
bioteknologi juga
menimbulkan berbagai dampak. Dampak tersebut terutama berupa dampak terhadap lingkungan, dampak dibidang social ekonomi, dan dampak terhadap
kesehatan. Dampak terhadap lingkungan dapat positif maupun negative. Penemuan tumbuhan yang tahan serangga membuat lingkungan terbebas dari
dampak pestisida. Akan tetapi penanaman tanaman transgenic secara massal dikhawatirkan mengganggu ekosistem. Dampak negative bioteknologi dalam
bidang social ekonomi yaitu munculnya kecemburuan terhadap penanam modal besar yang memperoleh tanaman transgenic kualitas unggul, tetapi petani makin
terpuruk karena tidak mendapatkannya. Adapun dampak terhadap kesehatan yaitu ditemukannya orang-orang yang alergi terhadap penggunaan insulin transgenik.
Dampak lain yang ditimbulkan dari penerapan bioteknologi yaitu kebiasaan minum-minuman beralkohol yang tidak terkendali sampai melebihi
takaran atau di luar batas kebiasaan pergaulan dalam masyarakat yand disebut
alkoholisme. Alkoholisme merupakan penyakit kronis dengan gejala kelainan tingkah laku. Selain itu, dampak negative dari produk bioteknologi adalah
pemakaian antibiotic yang tidak tepat. Antibiotic adalah suatu zat yang dihasilkan oleh mikroorganisme, berfungsi membunuh bakteri patogendi dalam tubuh. Satu
jenis antibiotic hanya dapat menyembuhkan satu jenis penyakit tertentu yang disebabkan bakteri tertentu. Antibiotic harus digunakan sampai habis, walaupun
sudah tidak merasa sakit. Hal ini bertujuan agar bakteri yang menginfeksi penyakit tersebut dapat dimatikan sampai tuntas. Menghentikan pemakaian
antibiotic sebelum waktunya, dapat menyebabkan bakteri berkembang biak lagi. Pemakaian antibiotic yang tidak sesuai dengan aturan dapat menyebabkan bakteri
menjadi kebal. Akibatnya, antibiotic tersebut tidak mampu lagi membunuh bakteri, sehingga muncullah istilah yang disebut kuman kebal antibiotik.
65
B. Kerangka Berpikir
Belajar dan mengajar merupakan konsep yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya, belajar menunjuk pada apa yang harus dilakukan seseorang sebagai
subjek yang menerima pelajaran peserta didik, sedangkan mengajar menunjuk pada apa yang harus dilakukan oleh guru.
Perlakuan siswa di dalam kelas merupakan tanggung jawab guru selaku pembimbing di sekolah. Guru adalah sosok yang dapat merubah pola pikir siswa
pada suatu pelajaran tertentu. Perkembangan dari apa yang telah diubah pun tidak boleh diabaikan begitu saja. Semua perkembangan itu harus diukur agar
perkembangan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan pada tujuan awalnya. Pengukuran yang dilakukan guru dalam mengetahui perkembangan pola
pikir siswa dilakukan dengan membuat tes sendiri, karena hanya gurulah yang dapat mengetahui seberapa banyak topik yang telah dipelajari, tidak tes yang
terdapat pada buku sumber. Berdasarkan pemikiran di atas, maka soal tes buatan guru biologi MTs
Negeri di Jakarta Selatan dianalisis berdasarkan aspek kognitif taksonomi Bloom
65
Djoko Arisworo dan Yusa. Op.cit. hal. 129-130