Rasio Aktivitas Rasio Keuangan 1. Pengertian Rasio Keuangan

Firmansyah : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Dan Economic Value Added EVA Pada PT. Metrodata Electronics Tbk Dan PT. Centrin Online Tbk, 2010. d Return on Equity ROE Return on Equity adalah untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. Rumusnya untuk menghitung Return on Equity ROE adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 57 : ROE = Ekuitas rata - Rata Bersih Laba x 100

4. Rasio Aktivitas

Menurut Darsono dan Ashari 2005 : 59 rasio aktivitas digunakan untuk mengetahui seberapa efektif manajemen perusahaan menggunakan aktiva yang dimilikinya dalam melaksanakan kegiatan perusahaan.Rasio aktivitas yang digunakan didalam penelitian ini adalah : a Receivable Turnover Receivable Turnover adalah penjulan bersih dibagi dengan rata-rata piutang dagang. Rasio ini menggambarkan kualitas piutang perusahaan dan kesuksesan perusahaan didalam penagihan piutang yang dimilikinya. Akan tetapi, rasio yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan para pelanggan lari dikarenakan adanya kebijakan kredit yang terlalu ketat. Rasio ini dapat juga dijadikan dasar untuk pemberian kebijakan kredit yang dapat meningkatkan jumlah penjualan dengan memperhitungkan kerugian piutang yang tidak tertagih. Rumusnya untuk menghitung Receivable Turnover adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 59 : Firmansyah : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Dan Economic Value Added EVA Pada PT. Metrodata Electronics Tbk Dan PT. Centrin Online Tbk, 2010. Receivable Turnover = Dagang Piutang rata - Rata Bersih Penjualan x 1 Kali b Rata-rata Penerimaan Piutang RPP Rata-rata penerimaan piutang adalah jumlah hari dalam setahun 365 dibagi receivable turnover. Dengan melihat rasio ini, kita bisa melihat dalam jangka waktu berapa hari piutang akan bisa diubah menjadi kas atau ditagih. Rumusnya untuk menghitung rata-rata penerimaan piutang adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 59 : RPP = nover ceivaleTur Re 365 x 1 Hari Rasio penerimaan piutang yang terlalu panjang akan mengakibatkan kerugian bagi perusahaan karena banyaknya aktiva yang menganggur. Aspek lain yang harus dipertimbangkan untuk mengurangi penerimaan piutang adalah penurunan penjualan dan kerugian dari piutang tidak tertagih. c Inventory Turn Over ITO Inventory Turn Over yaitu rasio yang untuk mengukur efisiensi barang dagangan. Rumusnya untuk menghitung Inventory Turn over adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60 : ITO = Persediaan rata - Rata penjualan Pokok Harga x 1 Kali Firmansyah : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Dan Economic Value Added EVA Pada PT. Metrodata Electronics Tbk Dan PT. Centrin Online Tbk, 2010. d Lama Persediaan Mengendap LPM Lama Persediaan Mengendap yaitu untuk mengetahui berapa lama jangka waktu persediaan mengendap di gudang perusahaan. Rumusnya untuk menghitung lama persediaan mengendap adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60 : LPM = urnover InventoryT 365 x 1 Hari e Total Asset Turn Over TATO Total Asset Turn Over yaitu untuk mengukur efektivitas penggunaan dana yang tertanam pada seluruh aktiva didalam penjualan. Rumusnya untuk menghitung Total Asset Turn Over adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60 : ITO = Aktiva Total Bersih Penjualan x 100

D. Economic Value Added EVA 1. Pengertian Economic Value Added EVA

Menurut Allen 2001 : 87 menyebutkan Economic Value Added EVA yang dihitung berbasis tahunan, mewakili selisih antara laba yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan dengan biaya modalnya. Economic Value Added EVA adalah cara untuk mengukur profitabilitas operasi sesungguhnya. Biaya modal merupakan hutang beban bunga yang dikurangkan ketika menghitung laba bersig, tetapi biaya ini tidak dikurangkan pada saat menghitung biaya modal