Prosedur Pengembangan METODOLOGI PENELITIAN

ahli materi, diantaranya ada enam orang guru akuntansi dari lima sekolah tersebut dan juga oleh dua orang dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Kemudian, produk akhir akan diujicobakan kepada 3 orang siswa yang dipilih secara acak. Tabel 3.1 Daftar Tempat Penelitian No. Nama Sekolah Status GuruDosen Siswa 1. 2. 3. 4. 5. 6. SMK Negeri 1 Yogyakarta SMK Negeri 7 Yogyakarta SMK Koperasi Yogyakarta SMK Negeri 1 Bantul SMK Putra Tama Bantul Universitas Sanata Dharma Negeri Negeri Swasta Negeri Swasta Swasta 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2. Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada semester gasal tahun ajaran 20102011

C. Prosedur Pengembangan

Prosedur yang digunakan dalam pengembangan buku praktik perusahaan dagang ini, menggunakan prosedur berdasarkan strategi pengembangan menurut Borg dan Gall 1989 yang telah diuraikan pada Bab. II. Tetapi, peneliti hanya menggunakan delapan langkah dari strategi pengembangan menurut Borg dan Gall 1989 karena penelitian yang dilakukan peneliti masih sederhana. Langkah-langkah pengembangan yang dilakukan peneliti yaitu : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1. Analisis Kebutuhan Ada beberapa kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan produk yang akan dikembangkan yaitu 1 Apakah produk yang akan dibuat penting untuk bidang pendidikan ?, dan 2 Apakah produk yang dikembangkan memiliki ilmu, keindahan dan kepraktisan ?. Menurut peneliti, buku praktik siklus akuntansi perusahaan dagang yang akan dikembangkan merupakan produk yang dibutuhkan dalam dunia pendidikan khususnya pada bidang akuntansi untuk mengimplementasikan materi yang telah didapat tentang konsep siklus akuntansi perusahaan dagang sebagai wujud gambaran nyata atau keadaan yang sebenarnya dalam pencatatan yang ada di perusahaan dagang. Selain itu, buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang belum banyak tersedia di lapangan atau di pasaran. Setelah analisis kebutuhan dilakukan, peneliti melakukan studi literatur. Studi ini ditujukan untuk menemukan konsep-konsep atau landasan teoritis yang memperkuat suatu produk yang akan dikembangkan. 2. Perencanaan Langkah yang selanjutnya yang dilakukan peneliti adalah perencanaan. Rancangan produk yang akan dikembangkan mencakup : a. Tujuan dari penggunaan produk Tujuan dikembangkannya buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang yaitu untuk membantu siswa dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mengimplementasikan ilmu akuntansi yang telah didapat sebagai gambaran nyata atau keadaan yang sebenarnya dalam pencatatan yang ada di perusahaan dagang. Tujuan pengembangan produk ini untuk mendukung proses belajar mandiri siswa dalam pembelajaran mata pelajaran akuntansi. b. Siapa pengguna produk Produk buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang ini diperuntukkan bagi siswa-siswi SMK jurusan bisnis dan manajemen program keahlian akuntansi. c. Deskripsi dari komponen-komponen produk dan penggunaannya Untuk deskripsi dari komponen-komponen dan penggunaan produk buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang ini telah diuraikan pada bab sebelumnya yaitu Bab. II. Kemudian kegiatan selanjutnya adalah merumuskan rancangan produk sampai pada tahap ujicoba produk pada tahap awal. 3. Pengembangan produk awal Hasil analisis kebutuhan dan hasil studi literatur memberikan masukan tentang jenis-jenis produk pendidikan yang dibutuhkan serta memberikan masukan tentang beberapa karakteristik penting dari produk yang akan dikembangkan. Berdasarkan tahap-tahap tersebut, dirumuskan sebuah produk yang akan dikembangkan. Pada langkah ini, produk masih berbentuk produk awal yang bersifat draft kasar tetapi sudah disusun selengkap-lengkapnya dan sesempurna mungkin. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4. Validasi produk awal Langkah berikutnya dalam penelitian dan pengembangan adalah validasi produk. Validasi produk ini dilakukan pada enam orang guru akuntansi di lima SMK. Selain itu, untuk memperoleh masukan yang lebih lengkap akan dipilih dua orang dosen dari Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma. Pada langkah ini, peneliti menyerahkan produk awal yang telah disusun beserta kuesioner pada gurudosen untuk mendapatkan informasi mengenai perihal isi, format, kualitas dari produk tersebut dan sebagainya terlampir dalam lembar kuesioner. Selain kuesioner, peneliti melakukan wawancara untuk mendapatkan informasi mengenai saran-saran serta koreksi yang perlu dilakukan dan sebagainya. Wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi yang lebih rinci di luar pertanyaan yang ada di dalam kuesioner yang mungkin belum tersampaikan oleh peneliti dalam hal penyempurnaan produk. 5. Penyempurnaan atas hasil validasi produk awal Langkah yang ke lima adalah penyempurnaan produk yang telah divalidasi. Dalam langkah ini, peneliti memperbaiki atau menyempurnakan produk berdasarkan kuesioner serta saran-saran yang telah diberikan oleh responden untuk penyempurnaan produk ini. 6. Validasi produk yang telah disempurnakan Meskipun sudah diperoleh produk yang lebih sempurna namun produk perlu divalidasi kembali dan penyempurnaan produk masih harus PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI dilakukan. Pada tahap validasi produk yang kedua ini dilakukan oleh gurudosen yang sama. Tahap ini dilakukan agar produk lebih sempurna dan memperkecil kesalahan yang ada yang mungkin sebelumnya pada validasi produk awal belum tersampaikan atau terlewatkan oleh responden. 7. Penyempurnaan produk akhir Langkah yang terakhir sebelum didapatkan produk yang lebih sempurna dibandingkan produk awal dan produk yang telah disempurnakan adalah menyempurnakan produk berdasarkan masukan- masukan atau saran-saran pada tahap validasi yang terakhir yaitu validasi yang dilakukan oleh para ahli materi. Hasil revisi ini menghasilkan produk akhir, produk akhir ini digunakan untuk tahap ujicoba pada kelompok sasaran. Penyempurnaan produk ini dikatakan selesai jika suatu produk dikatakan layak pakai dalam praktik siklus akuntansi perusahaan dagang dan dapat digunakan sebagai sumber belajar pada tingkat SMK. 8. Produk Jadi Produk yang telah disempurnakan melalui berbagai tahap penyempurnaan ini siap untuk dijadikan sebagai sumber belajar dan media latihan bagi siswasiswi program keahlian akuntansi pada tingkat SMK. Produk jadi ini berupa buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang. Dari delapan langkah tersebut, peneliti membagi ke dalam tiga tahap penelitian. Tahap pertama, peneliti melakukan analisis kebutuhan, studi literatur dan merencanakan pengembangan yang akan dilakukan serta melakukan pengembangan produk awal. Tahap kedua, dilakukan validasi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI produk awal, revisi produk awal dan setelah direvisi dilakukan validasi produk yang telah disempurnakan kemudian dilakukan revisi produk yang telah disempurnakan menjadi produk akhir. Tahap yang terakhir, produk akhir ini akan diujicobakan kepada siswasiswi SMK yang telah dipilih secara acak lalu langkah yang terakhir penyempurnaan produk yang telah disempurnakan menjadi produk jadi. Adapun skema prosedur pengembangan produk dapat dilihat pada gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema Prosedur Pengembangan Produk

D. Ujicoba Produk