Bank Syari’ah Fungsi dan Peran Bank Syari’ah

ada di bank adalah terdiri dari simpanan giro demand deposit , simpanan tabungan saving deposit , dan simpanan deposit time deposit . 2. Menyalurkan dana leanding ke masyarakat, dalam hal ini bank memberikan pinjaman kredit ke masyarakat. Dengan kata lain bank menyediakan dana bagi masyarakat yang membutuhkannya. Pinjaman atau kredit yang diberikan dibagi dalam berbagai jenis sesuai dengan keinginan nasabah. Sebelum kredit yang diberikan bank terlebih dahulu menilai apakah kredit tersebut layak untuk diberikan atau tidak. Penilaian ini dilakukan agar bank terhindar dari kerugian akibat tidak dapat dikembalikannya pinjaman yang disalurkan bank dengan berbagai sebab. Jenis kredit yang biasa diberikan oleh hampir semua bank adalah kredit investasi, kredit modal kerja atau kredit perdagangan. 3. Memberikan jasa – jasa bank lain service seperti pengiriman uang transfer , penagihan surat – surat berharga yang berasal dari dalam kota clearing , penagihan surat – surat berharga yang berasal dari luar kota dan luar negeri inkaso , letter of credit LC, safe deposit box, bank garansi, bank notes, travelers cheque, dan jasa lainnya. Jasa – jasa bank lainnya ini merupakan jasa pendukung dari kegiatan pokok bank yaitu menghimpun dan menyalurkan dana.

B. Bank Syari’ah

Menurut penelitian Susmito 2001: 16 dalam Utami 2003 : 18 , bank syariah adalah lembaga keuangan yang melaksanakan perantara keuangan dari pihak-pihak yang kelebihan dana kepada pihak-pihak lain yang membutuhkan berdasarkan prinsip-prinsip ajaran agama islam, diantara prinsip-prinsip tersebut yang paling utama adalah tidak diperkenankannya perbankan untuk meminta atau memberikan bunga kepada nasabahnya. Menurut Sudarsono 2003 : 27 adalah lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa – jasa lain dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang yang beroperasi disesuaikan dengan prinsip – prinsip syari’ah. Menurut Muhammad 2001:153 adalah lembaga keuangan yang operasionalnya dikembangkan berlandaskan pada Al-Qur’an dan Hadist. Dari definisi diatas mengenai bank syari’ah merupakan bank yang beroperasi berdasarkan hukum islam. Bank ini mengharamkan bunga dan berlandaskan pada Al-Qur’an dan Sunnah Rosul. Dalam menjalankan perananya, bank syari’ah berlandaskan pada UU Perbankan No.7 ttahun 1992 dan Peraturan Pemerintah No.72 tahun 1992 tentang bank berlandaskan prinsip bagi hasil yang pada pokoknya menetapkan hak-hak antara lain yaitu : 1. Bahwa bank berdasarkan bagi hasil adalah bank umum dan bank perkreditan rakyat yang melakukan usaha semata – mata berdasarkan prinsip bagi hasil. 2. Prinsip bagi hasil yang dimaksud adalah prinsip bagi hasil yang berlandaskan syari’ah. 3. Bank berdasarkan prinsip syari’ah bagii hasil wajib memiliki Dewan Pengawas Syari’ah. 4. Bank umum atau bank perkreditan rakyat yang kegiatan usahanya semata – mata berdasarkan prinsip bagi hasil tidak diperkenankan melakukan usaha yang tidak berdasarkan prinsip bagi hasil. Sebaliknya, bank umum atau bank perkreditan rakyat yang kegiatan usahanya tidak berdasarkan kepada prinsip bagi hasil tidak diperkenankan melakukan kegiatan usaha berdasrkan prinsip bbagi hasil.

C. Fungsi dan Peran Bank Syari’ah

Menurut Sudarsono 2003 : 39 Fungsi dan peran bank syari’ah yaitu sebagai berikut : 1. Manajer investasi, bank syari’ah dapat mengelola investasi dana nasabah. 2. Investor, bank syari’ah dapat menginvestasikan dana yang dimilikinya maupun dana nasabah yang dipercayakan kepadanya. 3. Penyedia jasa keuangan dan lalu lintas pembayaran, bank syari’ah dapat melakukan kegiatan – kegiatan jasa – jasa layanan perbankan sebagaimana lazimnya. 4. Pelaksanaan kegiatan sosial, sebagai ciri yang melekat paada entitas keuangan syari’ah, bank islam juga memiliki kewajiban untuk mengeluarkan dan mengelola menghimpun, mengadministrasikan, mendistribusikan zakat serta dana – dana sosial lainnya.

D. Tujuan Bank Syari’ah

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN NASABAH DALAM MENABUNG PADA PT. BANK "X" (PERSERO) DI JEMBER

0 3 79

FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN NASABAH UNTUK MEMILIH TABUNGAN BRITAMA PADA BANK BRI CABANG JEMBER

0 6 95

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARI’AH (Studi Kasus di Bank Muamalat cabang Surakarta).

0 1 7

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEINGINAN KONSUMEN UNTUK MENABUNG PADA BANK SYARI’AH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEINGINAN KONSUMEN UNTUK MENABUNG PADA BANK SYARI’AH (Studi Kasus Pada Bank Syariah Mandiri).

0 0 14

PENDAHULUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEINGINAN KONSUMEN UNTUK MENABUNG PADA BANK SYARI’AH (Studi Kasus Pada Bank Syariah Mandiri).

0 0 9

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN NASABAH DALAM MEMILIH PRODUK BANK BRI SYARIAH DI KOTA SURABAYA (STUDI KASUS : BANK BRI SYARIAH CABANG DARMO).

0 2 99

FAKTOR – FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN NASABAH DALAM MENABUNG DI BANK SYARI’AH (Study Kasus Pada Bank BRI Syariah Cabang Gubeng Surabaya) SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi Bisnis pada FISIP UPN “

0 0 20

FAKTOR – FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH MENABUNG DI BANK RAKYAT INDONESIA (BRI) CABANG KEDIRI

0 1 20

SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN NASABAH DALAM MEMILIH PRODUK BANK BRI SYARIAH DI KOTA SURABAYA (STUDI KASUS : BANK BRI SYARIAH CABANG DARMO)

0 0 19

PENGARUH PEMAHAMAN MENGENAI BANK DAN FAKTOR PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG PADA BANK SYARI’AH (Survey Pada Nasabah di Bank Syari’ah Mandiri Cirebon) - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 144