Klasifikasi Tanda Tipografi Ciri-ciri Surat Kabar

19

2.1.5. Klasifikasi Tanda

Berdasarkan berbagai klasifikasi tanda, Pierce membagi tanda menjadi sepuluh jenis : 1. Qualisign, yakni kualitas sejauh mana yang dimiliki tanda. 2. Icosonic Sinsign, yakni tanda memperlihatkan kemiripan. 3. Rhematic Indexical Sinsign, yakni tanda berdasarkan pengalaman langsung yang secara langsung menarik perhatian karena kehadirannya disebabkan sesuatu. 4. Dicent Legisign yakni tanda yang menginformasikan memberikan informasi tentang sesuatu. 5. Iconic legisign yakni tanda yang menginformasikan norma. 6. Rhematic Indexical Legisign yakni tanda yang mengacu kepada objek tertentu. 7. Dicent Indexical Legisign yakni tanda yang bermakna informasi dan merujuk pada subjek informasi. 8. Rhematic Symbol atau Symbolic Rheme yakni tanda yang dihubungkan dengan objeknya melalui asosiasi ide umum. 9. Dicent Symbol atau Proposition merupakan tanda yang langsung menghubungkan dengan objek melalui asosiasi dalam otak. 10. Argument, yakni tanda yang merupakan inferens seseorang terhadap sesuatu berdasarkan alasan tertentu. 20

2.1.6. Tipografi

Sudah menjadi rahasia umum dalam ranah media komunikasi visual, tipografi merupakan unsur pokok yang tidak dapat dipisahkan. Dalam perkembangannya, ada lebih dari seribu macam huruf romawi atau latin yang telah diakui oleh masyarakat dunia. Tetapi huruf-huruf tersebut sejatinya hasil dari perkawinan silang dari lima jenis huruf berikut ini. 1. Huruf Romein, garis hurufnya memperlihatkan perbedaan antara tebal- tipis dan mempunyai kaki atau kait yang lancip pada setiap batang hurufnya. 2. Huruf Egyptian, garis hurufnya memiliki ukuran yang sama tebal pada setiap sisinya. Kaki atau kaitnya berbentuk lurus atau kaku. 3. Huruf Sans Serief, garis hurufnya sama tebal dan tidak mempunyai kaki atau kait. 4. Huruf Miscellaneous, jenis huruf ini lebih mementingkan nilai hiasnya daripada nilai komunikasinya. Bentuknya senantiasa mengedepankan aspek dekoratif dan ornamental. 5. Huruf Script, jenis huruf ini menyerupai tulisan tangan dan bersifat spontan. Tinarbuko, 2008: 28-29. Sementara itu, Danton Sihombing 2001: 96 mengelompokkan keluarga huruf berdasarkan latar belakang sejarahnya : 1. Old Style, jenis huruf ini meliputi: Bembo, Caslon, Galliard, Garamond. 2. Transisional, jenis huruf ini meliputi: Baskerville, Perpetua, Time New Roman. 21 3. Modern, jenis huruf ini meliputi: Bodoni. 4. Egyptian atau Slab Serif, jenis huruf ini meliputi: Bookman, Serifa. 5. Sans Serif, jenis huruf ini meliputi: Franklin Gothic, Futura, Gill Sans, Optima. Dengan demikian, keberadaan tipografi dalam rancangan karya desain komunikasi visual sangat penting. Sebab melalui perencanaan dan pemilihan tipografi yang tepat baik untuk ukuran, warna, dan bentuk, diyakini mampu menguatkan isi pesan verbalnya. Tinarbuko, 2008: 29-30 Mata Angin Aru harfiah dari mata angin didapat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, yaitu sebagai arah pedoman atau penentu arah.

2.17. Ubi Est Veritas