14
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Hasil Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu yang berhubungan dengan bauran pemasaran adalah sebagai berikut :
1. Sellyana dan Dharmmesta dalam Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol. 17, NO. 1, 2002, 91 -104 dengan judul : Pengaruh Ketidakpuasan
Konsumen, Karakteristik Kategori Produk, dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ketidakpuasan konsumen terhadap keputusan perpindahan merek yang dapat dijelaskan
pelanggan shampoo,pasta gigi dan sabun mandi. Mengetahui pengaruh kebutuhan mencari variasi terhadap keputusan perpindahan merek
pelanggan shampoo,pasta gigi dan sabun mandi, Mengetahui karakteristik kategori produk berpengaruh langsung kepada keputusan perpindahan
merek pelanggan shampoo,pasta gigi dan sabun mandi, Mengetahui apakah ketidakpuasan konsumen dan karakteristik kategori produk
berpengaruh terhadap keputusan perpindahan merek yang dilakukan konsumen tergantung pada kebutuhan mencari variasi.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: ketidakpuasan konsumen terhadap keputusan perpindahan merek yang dilakukan konsumen
shampoo,pasta gigi dan sabun mandi ternyata berpengaruh langsung secara signifikan yaitu sebesar 0,000 semua p0,001. Sedangkan karakteristik
15
kategori produk terhadap keputusan perpindahan merek yang dilakukan konsumen shampoo,pasta gigi tidak berpengaruh secar signifikan kecuali
pada produk sabun mandi yaitu sebesar 0.096. Untuk kebutuhan mencari variasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
perpindahan merek yang dilakukan konsumen shampoo,pasta gigi dan sabun mandi yaitu sebesar 0,056 shampoo, 0,003 pasta gigi , 0,000
sabun mandi .
2. Kiptiyah 1998, dengan judul : Pengaruh Kepuasan Konsumen Karakteristik Kategori Produk Dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap
Keputusan Perpindahan Merek, dapat disimpulkan bahwa keputusan membeli kembali suatu produk yang sama berhubungan dengan perilaku
pembelian, dimana konsumen melakukan perpindahan merek, dipengaruhi oleh variabel kepuasan konsumen. Karakteristik kategori produk, dan
kebutuhan dan kebutuhan mencari variasi. Dari penelitiannya jelas menunjukkan bahwa kepuasan konsumen merupakan faktor yang penting
yang sangat mempengaruhi keputusan perpindahan merek secara signifikan. Konsumen yang mendapatkan kepuasan atas produk yang
dibelinya cenderung melakukan pembelian ulang, produk dengan meek yang sama. Sedangkan konsumen yang mengalami kepuasan pada masa
pasca-konsumsi memiliki kemungkinan besar akan merubah perilaku keputusan belinya dengan mencari alternatif merek lain pada konsumsi
berikutnya.
16
3. Roehrich, Gilles 2004 dengan judul : : “Konsep Pelanggan Inovatif dan Pengukurannnya”
Sebagai suatu kekuatan yang mengarah ke perilaku yang inovatif seperti mencari variasi . penelitian ini mencoba untuk mengambil bagian dari
masalah ini. Di bagian pertama, definisi teoritis berbeda gagasan . Bagian kedua adalah ditujukan untuk menampilkan utama skala pengukuran yang
telah dirancang dengan tujuan untuk mengukur perilaku innovatif. ini membantu dalam memahami mencari keragaman . Pendekatan untuk
inovasi Ini menimbulkan dua pertanyaan utama: 1 Apakah konseptualisasi teoritis berbeda inovasi sama berlaku? 2 Apakah skala
benar-benar mengekspresikan setiap sudut pandang teoretis?. Hal ini bahwa skala ini mungkin tidak sempurna.Dan hasilnya semua konsep
pengukuran mendukung terhadap perilaku innovative
2.2. Landasan Teori 2.2.1. Pengertian Pemasaran.