37
jumlah tenaga kerja yang diminta melebihi jumlah penawaran akan tenaga kerja dan terjadi persaingan antara produsen sehingga mendorong
kenaikan tingkat upah kembali ke tingkat equilibrium 0 We pada titik ini terjadi kesempatam kerja penuh full employment yakni pada tingkat
upah equilibrium tersebut semua orang menginginkan pekerjaan dan akan memperoleh pekerjaan, sehinga tidak terdapat penggangguran secara
sukarela voluntary and employment teori yang menerangkan hubungan antara tingkat upah dan kesempatan kerja tersebut pada dasarnya bersifat
umum. Asumsi yang dipergunakan juga mempergunakan petunjuk bahwa tingkat upah yang berlaku bersifat umum, asumsi yang dipergunakan juga
menunjukkan bahwa tingkat yang berlaku bersifat fleksibel.
2.2.6. Pengertian Teori
Pendapatan Nasional
Pembangunan ekonomi merupakan proses dimana saling keterkaitan dan saling mempengaruhi antara faktor-faktor yang
menyebabkan terjadinya pembangunan ekonomi tersebut dapat diidentifikasi dan dianalisa dengan seksama perlu dipandang sebagai
kenaikan dalam pendapatan perkapita, karena kenaikan itu merupakan penerimaan dan timbulnya perbaikan dalam kesejahteraan ekonomi
masyarakat. Pendapatan menggambarkan tingkat produksi Negara yang
tercapai dala satu tahun tertentu atau perubahannya dari tahun ke tahun.
38
Dan mempunyai peranan penting dalam merubah tingkat kegiatan ekonomi dan kepastian pertumbuhan.
Prestasi kegiatan ekonomi pendapatan nasional adalah istilah yang menerapkan tentang nilai barang-barang dan jasa-jasa yang
diproduksi suatu Negara dalam suatu tahun tertentu. Dalam konsep yang lebih spesifik pengertian produk nasional atau pendapatan nasional di
atas dibedakan antara Produk Nasional Bruto PNB atau Gross National Product GNP, dengan Produksi Nasional Netto PNN atau Net
National Product NNP. Perbedaannya yaitu, jika PNB atau GNP diperhitungkan barang modal untuk penyusutan, sedangkan PNB atau
NNP didalamnya tidak dimasukkan perhitungan barang modal untuk penyusutan.
Barang-barang yang dihasilkan oleh masyarakat pada hakekatnya merupakan pendapatan bagi masyarakat itu sendiri, produksi nasional
adalah pendapatan nasional. Pada produksi nasional berhubungan dengan totalitas barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat,
sedangkan pendapatan nasional berhubungan dengan pendapatan yang diterima masyarakat dalam kegiatan memproduksi barang dan jasa yang
merupakan imbalan dari faktor produksi yang digunakan. Untuk memperoleh hakekat dari pengertian pendapatan nasional
dapat melalui beberapa pendekatan, yaitu : 1.
Pendekatan Produksi
39
Mengadakan penilaian terhadap totalitas dari barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam suatu periode tertentu.
2. Pendekatan Pendapatan
Menjumlahkan seluruh pendapatan yang dihasilkan oleh masyarakat dalam suatu periode tertentu dalam membentuk upah, tingkat bunga,
sewa tanah dan laba. 3.
Pendekatan Pengeluaran Menjumlahkan seluruh pengeluaran masyarakat dalam suatu periode
tertentu yang meliputi pengeluaran konsumsi dan investasi. Pada pengertian GNP harus dibedakan dengan pengertian Gross
Domestic Product GDP atau Produk Domestik Bruto PDB. Gross menunjukkan pengertian bruto atau barang-barang termasuk barang
modal untuk penyusutan. Domestic adalah batas wilayah suatu Negara tanpa memperhatikan kewarganegaraan dari warga yang menghasilkan
barang dan jasa di Negara tersbut, sedangkan National merupakan wilayah kewarganegaraan suatu Negara. Nilai GDP dan GNP itu
berbeda, yaitu : 1.
GDP GNP Berarti penanaman modal asing di dalam negeri lebih besar dari
penanaman modal warga negara Indonesia di luar negeri. 2.
GDP GNP Berarti penanaman modal warga negara Indonesia di luar negeri
lebih besar dari penenaman modal asing di dalam negeri.
40
2.2.6.1. Pengertian Pendapatan