Berdasarkan uraian mengenai kelebihan dan kekurangan media audiovisual serta solusi menanganinya, maka peneliti yakin bahwa penggunaan media
audiovisual dapat membantu proses pembelajaran berjalan dengan optimal serta meningkatkan kualitas belajar siswa terhadap mata pelajaran PKn.
2.1.7 Penerapan Model Team Assisted Individualization dengan media
Audiovisual untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran PKn
Model Team Assisted Individualization merupakan cara membelajarkan
siswa dengan
cara dikelompokkan
berdasarkan kemampuan yang beragam dan setiap siswa memiliki kesempatan untuk
sukses dalam mencapai tujuan pembelajaran. Lembar kerja siswa yang akan dikerjakan oleh siswa berupa media Audiovisual. Manfaat
penggunaan media Audiovisual akan membantu peserta didik menjadi lebih aktif dan kreatif dalam belajar dan menciptakan persaingan antar
kelompok. Mata pelajaran PKn di kelas IV memuat berbagai materi. Pada penelitian ini , peneliti mengkaji tentang materi Globalisasi dengan
submateri Misi Kebudayaan Internasional. Langkah-langkah pembelajaran melalui model Team Assisted
Individualization dengan media Audiovisual adalah sebagai berikut: 1
Guru melakukan pra pembelajaran dan membuka pelajaran. 2
Placement TestGuru memberikan pre-test kepada siswa untuk mendapat
skor awal 3
Teams Guru membentuk kelompok heterogen
4 Teaching Group Guru memberikan materi menggunakan media
audiovisual 5
Team StudySetiap kelompok mengerjakan Lembar Kerja Kelompok,
setiap siswa mengerjakan soal yang berbeda dan dikoreksi teman satu kelompok kemudian didiskusikan bersama. Guru memberikan bantuan
secara individual bagi yang memerlukannya
6 Student Creative Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerjanya
7 Team Score and Team RecognitionGuru menetapkan kelompok terbaik
sampai kelompok yang kurang berhasil jika ada berdasarkan hasil koreksi
8 Whole-Class Units Guru memberikan umpan balik dan penguatan kepada
siswa mengenai materi yang dipelajari di akhir pembelajaran 9
Fact Test Siswa mengerjakan soal post-test berupa soal evaluasi 10
Guru menutup pelajaran.
2.2 KAJIAN EMPIRIS
Peneliti akan melaksanakan kegiatan penelitian tindakan kelas sebagai solusi dari permasalahan yang dihadapi dengan cara menerapkan Model
Pembelajaran Team Assisted Individualization dengan media Audiovisual pada siswa kelas IVA SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang. Beberapa hasil penelitian
relevan yang memperkuat kegiatan yang akan peneliti lakukan antara lain : 1.
Mandasrai Adha pada tahun 2012 yang dimuat dalam Jurnal FKIP UNILAdengan judul “ Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Melalui