19
19
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah SMAN 1 Tayu yang terletak di Jln. Pangeran Diponegoro no. 60 Tayu Pati. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X semester
genap tahun pelajaran 20092010.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 1 Tayu Pati tahun
ajaran 20092010 sebanyak 8 kelas. Kedelapan kelas ini relatif sama sebagai suatu kesatuan populasi karena ada kesamaan-kesamaan sebagai berikut:
a. Mempunyai jam pelajaran dan fasilitas yang sama. b. Materi biologi yang diajarkan pada masing-masing kelas tersebut
mempunyai alokasi waktu yang sama. c. Buku yang digunakan sama.
d. Guru yang mengajar mata pelajaran biologi sama. 2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah 3 kelas dari 8 kelas yang ada. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik cluster random sampling yaitu dengan
mengambil tiga kelas secara acak dengan teknik undian karena tidak ada kelas unggulan.
C. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini meliputi: 1. Variabel bebas: pembelajaran berorientasi lifeskill
2. Variabel terikat: hasil belajar, dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran.
20
D. Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen, dengan desain the one-shot case study. Menurut Sugiyono 2006 pola yang digunakan adalah
sebagai berikut:
Keterangan: X : PerlakuanTreatment
O : Hasil observasi setelah treatment
E. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini melalui tahapan yang dijabarkan secara rinci dalam uraian berikut:
1. Persiapan penelitian a. Melakukan observasi awal pada tanggal 5 Januari 2010 untuk
mengidentifikasi masalah dan analisis akar penyebab masalah melalui observasi terhadap proses belajar dan wawancara dengan guru bidang
studi biologi. b. Bersama guru bidang studi biologi, berkolaborasi menentukan strategi
pembelajaran menggunakan pembelajaran yang berorientasi lifeskill pada materi daur ulang limbah.
c. Menyusun perangkat pembelajaran dan instrumen penilaian meliputi silabus, RPP, LKS, lembar observasi aktivitas siswa, lembar observasi
kinerja guru, lembar penilaian produk, serta alat evaluasi berupa soal pilihan ganda.
d. Membuat angket untuk siswa dan guru mengenai minat terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan penerapan pendidikan berorientasi
lifeskill.
O X
21
e. Melakukan uji coba dan analisis hasil uji coba soal yang akan digunakan sebagai alat ukur hasil belajar siswa sebanyak 40 soal yang berbentuk
pilihan ganda di SMAN 1 Tayu Pati pada kelas X-A. Tabel 2 Soal yang digunakan dan tidak digunakan
Instrumen Jumlah Soal
Soal Digunakan
Tidak digunakan Soal
penelitian 40 soal
Soal nomor 1, 2, 3,4, 5, 6, 7, 8, 10, 11, 14, 15,
17, 18, 19, 20, 21, 22, 24, 25, 27, 30, 33, 34,
38, 39, 40. Soal nomor 9, 12, 13,
16, 23, 26, 28, 29, 31, 32, 35, 36, 37.
Perhitungan selengkapnya terdapat pada Lampiran 31.
2. Pelaksanaan penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 1 Tayu pada kelas X tahun ajaran
20092010 yang terdiri dari 3 kelas. Secara garis besar tahap pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
a. Guru melaksanakan proses pembelajaran materi daur ulang limbah dengan menerapkan pembelajaran berorientasi lifeskill selama 2 kali pertemuan.
b. Observer melakukan observasi terhadap aktivitas siswa serta kinerja guru selama jalannya proses pembelajaran dengan mengisi lembar observasi.
c. Melaksanakan penilaian terhadap proses pembelajaran dalam pembuatan produkhasil karya.
d. Memberikan evaluasi di akhir pembelajaran untuk mengetahui penguasaan materi siswa dan angket untuk mengetahui tanggapan siswa serta guru
terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 3. Analisis dan hasil penelitian
a. Menganalisis hasil belajar, aktivitas siswa, kinerja guru, dan tanggapan siswa, serta guru.
b. Membuat pembahasan dan kesimpulan berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh.
22
F. Data dan Metode Pengumpulan Data