Keefektifan Pendekatan Pembelajaran AIR Worksheet

pembelajaran Auditory Intellectually Repetition AIR berbantuan worksheet pada kemampuan pemecahan masalah siswa.

1.5 Penegasan Istilah

Agar tidak terjadi perbedaan pandangan dan penafsiran dari istilah yang ada dalam skripsi ini, untuk itu perlu adanya penegasan istilah sebagai berikut.

1.5.1 Keefektifan

Keefektifan dapat diartikan sebagai keberhasilan tentang usaha, tindakan Depdiknas 2006: 284. Keefektifan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1 Siswa yang dikenai pembelajaran dengan menerapkan pendekatan pembelajaran AIR berbantuan worksheet pada materi himpunan mencapai ketuntasan belajar pada aspek pemecahan masalah. Ketuntasan belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil tes kemampuan pemecahan masalah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yaitu: a Kriteria Ketuntasan Minimal KKM individual yaitu 75; dan b Kriteria Ketuntasan Minimal KKM klasikal yaitu 75 siswa dapat mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM individual. 2 Kemampuan pemecahan masalah siswa yang dikenai pembelajaran dengan menerapkan pendekatan pembelajaran AIR berbantuan worksheet lebih tinggi dibanding kemampuan pemecahan masalah siswa yang dikenai model pembelajaran ekspositori pada materi himpunan kelas VII.

1.5.2 Pendekatan Pembelajaran AIR

Pendekatan pembelajaran AIR merupakan salah satu pendekatan pembelajaran cooperative learning dimana siswa belajar bersama dalam suatu kelompok tertentu pada proses pembelajaran yang menekankan pada 3 proses yaitu : Auditory pendengaran dalam aspek ini terjadi proses mendengarkan, menyimak, berbicara, presentasi, argumentasi, mengemukakan dan menanggapi pendapat. Intellectually berpikir yang berarti melakukan kemampuan berpikir yang perlu dilatih melalui latihan bernalar, memecahkan masalah, mengkontruksi dan menerapkan. Repetition pengulangan berupa pengerjaan soal, pemberian tugas atau kuis bertujuan untuk memperdalam dan memperluas pemahaman siswa. Dalam hal ini, pemberian kuis diharapkan agar siswa tidak cepat lupa tentang materi yang telah diajarkan dan membantu siswa dalam menghubungkan materi prasyarat dengan materi yang akan diajarkan.

1.5.3 Worksheet

Worksheet merupakan alat bantu yang digunakan oleh guru yang diberikan kepada siswa untuk mengembangkan materi yang akan disampaikan dalam satu kali pertemuan pembelajaran. Worksheet ini digunakan untuk menggali dan mengembangkan pengetahuan siswa dalam memahami konsep serta siswa menemukan sendiri konsep yang dijadikan tujuan pembelajaran.

1.5.4 Model Pembelajaran Ekspositori