Validitas Alat Ukur Uji Daya Beda Aitem Reliabilitas Alat Ukur

E. VALIDITAS, UJI DAYA BEDA, DAN RELIABILITAS ALAT UKUR

1. Validitas Alat Ukur

Validitas alat ukur dalam penelitian ini dikaji berdasarkan arah isi yang diukur yang disebut dengan validitas isi. Validitas isi ditentukan melalui pendapat profesional dalam proses telaah aitem. Professional judgement disini adalah dosen pembimbing. Analisa logis akan dilakukan dengan menggunakan spesifikasi alat ukur yang telah ada untuk menetapkan apakah aitem-aitem yang telah dikembangkan representatif terhadap apa yang dimaksudkan untuk diukur.

2. Uji Daya Beda Aitem

Pengujian daya beda aitem menghendaki dilakukannya komputasi korelasi antara distribusi skor aitem dengan suatu kriteria yang relevan, yaitu distribusi skor alat ukur itu sendiri. Komputasi ini akan menghasilkan koefisien korelasi aitem total yang dikenal dengan sebutan parameter daya beda aitem. Kriteria pemilihan aitem berdasarkan korelasi aitem menggunakan batasan ≥ 0,3. Semua aitem yang mencapai koefisien korelasi minimal 0,3, daya pembedanya dianggap memuaskan. Aitem yang memiliki 0,3 dapat diinterpretasikan sebagai aitem yang memiliki daya beda rendah. Batasan ini merupakan suatu kovensi karena apabila jumlah aitem yang lolos ternyata masih belum mencukupi jumlah yang diinginkan, maka dapat dipertimbangkan untuk menurunkan sedikit batas kriteria menjadi 0,25. Penyusun tes diperbolehkan untuk menentukan sendiri batasan daya diskriminasi aitemnya dengan mempertimbangkan isi dan tujuan alat ukur yang sedang disusun Azwar, 2000. Pernyataan-pernyataan pada alat ukur diuji daya beda aitemnya dengan cara menghitung antara skor aitem dengan skor total alat ukur. Tehnik statistika yang digunakan adalah tehnik korelasi Pearson Product Moment dengan menggunakan program SPSS version 16.0 For Windows.

3. Reliabilitas Alat Ukur

Uji reliabilitas alat ukur ini menggunakan pendekatan konsistensi internal, yaitu Cronbach’s Alpha Coeffecient. Teknik ini dipandang ekonomis dan praktis Azwar, 2000. Penghitungan koefisien reliabilitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS version 16.0 For Windows. Reliabilitas memiliki rentang 0 sd 1, semakin mendekati angka 1 maka akan semakin tinggi reliabilitasnya. Sebaliknya, apabila semakin mendekati angka 0 maka semakin rendah reliabilitasnya.

F. HASIL UJI COBA ALAT UKUR