6
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Media masa memiliki peran besar dalam membentuk dan mengubah pikiran, perasaan , sikap, opini dan perilaku masyarakat tentang wanita. Namun
potret wanita di dunia media massa masih memperlihatkan stereotip yang negative. Kehadiran radio – radio dengan target audience wanita yang bertujuan
memperdayakan wanita untuk menyuarakan kesamaan hak dan meminimalisir ketidak adilan gender melalui program – program siarannya. Radio 88
LAFEMME sebagai salah satu radio wanita di Medan yang ingin menyuarakan kesamaan hak dan meminimalisir ketidak adilan gender melalui program acara
dan iklan yang diterima. Di situlah juga terdapat radio yang lebih memiliki peran penting untuk menyuarakan iklan tentang apa saja yang bisa mempengaruhi
wanita dan orang – orang yang mendengarkan Radio 88 LAFEMME melalui iklan dan informasi – informasi yang disiarkan.
Dapat juga dilihat Perkembangan jaman memberikan suatu peranan dari terciptanya suatu karya cipta. Orang-orang melahirkan suatu ide-ide dan
kreatifitas yang baru dan menciptakan sesuatu yang belum ada menjadi ada. Dengan banyaknya lahir karya-karya cipta yang baru diperlukan hukum yang
mengatur tentang perlindungan terhadap karya cipta, namun setelah terbentuk hukum untuk memberikan perlindungan tersebut tetap saja terjadi pelanggaran-
pelanggaran. Dalam Hak kekayaan Intelektual yang selanjutnya disebut HKI
Universitas Sumatera Utara
7 dulu pelanggaran yang terjadi hanya terbatas pada karya seni lukis, musik, buku,
karya tulis, dan lain-lain, tetapi semakin berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi pelanggaran-pelanggarannya pun semakin berkembang seperti
misalnya penyelewengan penyiaran iklan di radio yang seharus nya sudah ada peraturan undang-undang yang khusus.
Berdasarkan Pasal 1 ayat 11 dan12 Undang-undang Hak cipta No. 19 tahun 2002 yang selanjutnya disebut UUHC, bahwa produser rekaman suara
adalah orang atau badan hukum yang pertama sekali merekam dan memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan perekaman suara atau perekaman bunyi,
baik perekaman dari suatu pertunjukan maupun perekaman suara atau perekaman bunyi lain nya, sedangkan lembaga penyiaran adalah organisasi penyelenggara
siaran yang berbentuk badan hukum, yang melakukan penyiaran atas suatu karya siaran dengan menggunakan transmisi atau tanpa kabel atau melalui sistem
elektromagnetik. Perkembangan penyiaran radio saat ini berkembang dengan pesat dan luar
biasa, yang dapat dilihat dari banyaknya bermunculan radio – radio swasta dan salah satunya adalah 88 LAFEMME. Saat ini setiap harinya banyak orang yang
mendengarkan radio dengan berbagai tujuan, mulai dari yang hanya ingin mendengarkan musik, informasi yang diberikan oleh penyiar dan informasi
perdagangan dan acara tertentu melalui sebuah iklan di radio. Dengan adanya keberadaan radio maka perkembangan perdagangan di Indonesia lebih cepat
merambat ke kota - kota kecil yang terkadang televisi sendiri belum masuk, ataupun memang orang - orang yang hanya mampu membeli radio.
Universitas Sumatera Utara
8 Disadari atau tidak, terkadang iklan - iklan inilah yang dapat
mempengaruhi pikiran masyarakat, tentang penawaran barang ataupun iklan masyarakat itu sendiri, seperti misalnya : penanganan bencana alam secara cepat,
baiknya menggunakan Telkomsel, Indosat ataupun iklan apa saja, tapi terkadang yang dipermasalahkan di dalam hak cipta didalam iklan ini, tentang bentuk -
bentuk pelanggaran yang dilakukan dalam pembuatan iklan dalam mencakup bahasa, penuturan kata - kata ataupun menyinggung produk lain yang menjadi
rivalnya. Adapun bentuk-bentuk pelanggaran dan yang dilarang adalah :
1. Promosi yang dihubungkan dengan ajaran suatu agama, ideology, pribadi
danatau kelompok, yang menyinggung perasaan dan atau merendahkan martabat agama lain, ideology lain, pribadi lain, atau kelompok lain.
2. Promosi minuman keras atau sejenisnya dan bahan atau zat adiktif.
3. Promosi rokok yang memperagakan wujud rokok
4. Hal-hal yang bertentangan dengan kesusilaan masyarakat dan nilai – nilai
agama, dan atau 5.
Ekspolitasi anak dibawah umur 18 delapan belas tahun
1
Meskipun Indonesia telah mempunyai perangkat hukum di bidang Hak Cipta, akan tetapi rasanya penegakan hukum atas priklanan di radio sulit dicapai
serta kurang mendapat perhatian, walaupun pelanggaran yang dilakukan belum begitu banyak di Indonesia akan tetap terjadi, dan permasalahan ini tidak akan
pernah dapat dituntaskan apabila peraturan yang dituju belum tegas.
1
Pasal 46 ayat 3 UU nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran
Universitas Sumatera Utara
9 Berkaitan dengan uraian tersebut di atas, mendorong penulis untuk
melakukan penelitian dengan membuat skripsi dengan judul “ Perlindungan Hukum Hak Cipta Atas Iklan di PT. Radio Cikal Anugerah Fiesta Radio 88
Lafemme FM Menurut Undang-Undang Hak Cipta Nomor 19 Tahun 2002 ”
B. Perumusan Masalah