Data diolah dengan SPSS for WINDOWS 14
SPSS Inc, Chicago. Analisis data untuk mengetahui perubahan hasil terapi pada kelompok sebelum dan
sesudah pengobatan dengan uji Wilcoxon signed-rank.
Data karakteristik dan efek samping pengobatan dengan kai kuadrat. Uji dinyatakan bermakna
bila P
0,05.
BAB 4. HASIL
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Ada 246 orang anak yang memenuhi kriteria inklusi dan dibagi menjadi 2 kelompok secara randomisasi; kelompok pertama terdiri 123 anak yang
mendapatkan kombinasi KA dan kelompok kedua mendapatkan kombinasi KK. Setelah pemberian obat, hanya 244 anak yang menyelesaikan penelitian
sampai akhir Gambar 4.1.
Sampel masuk ke dalam penelitian
n =246
Dieksklusikan : • tidak teratur meminum obat
n =1
• hilang dalam pengamatan n
=1 Kinin-Azitromisin
n =123
Gambar 4.1. Profil penelitian Dianalisis lengkap
n =123
26 Kinin-Klindamisin
n =123
Dianalisis lengkap n
=121
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Distribusi dan karakteristik sampel ditunjukkan pada Tabel 4.1. Tidak ada perbedaan bermakna dalam hal jenis kelamin dan pendidikan orang tua
pada kedua kelompok. Pemeriksaan fisik awal dilakukan pada kedua kelompok untuk mencari gejala klinis, seperti demam, pucat, hepatomegali,
splenomegali dan parasitemia. Pucat dijumpai pada 11 orang anak 9,1 pada kelompok kombinasi KA. Demam dan splenomegali dijumpai pada 3
orang anak 2,5 pada kelompok kombinasi KA. Namun, gejala dan tanda klinis sedikit dijumpai pada kelompok kombinasi KK Gambar 4.2. Setelah
diberikan pengobatan, dilakukan penilaian efek samping obat pada kedua kelompok Tabel 4.2.
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Tabel 4.1. Karakteristik sampel penelitian Karakteristik Kinin-Azitromisin
n Kinin-Klindamisin
n Umur tahun
5 - 10 10 - 15
15 Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
Pendidikan Orang Tua SD
SLTP SLTA
Sarjana Status Gizi
Gizi Kurang Gizi Sedang
Gizi Normal Gizi Lebih
73 60.3 36 29.8
12 9.9 47 38.8
74 61.2
79 65.3 11 9.1
28 23.1 3 2.5
8 6.6 18 14.9
74 61.2 21 17.4
100 81.3 20 16.3
3 2.4 54 43.9
69 56.1
88 71.5 1814.6
15 12.2 2 1.6
19 15.4 100 81.3
4 3.3
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Demam Pucat
Hepatomegali Splenomegali
KA 2.5
9.1 1.7
2.5 KK
0.8 0.8
2 4
6 8
10 12
Pe rs
e n
ta se
Gejala dan tanda klinis sebelum pengobatan
5000 5000 - 10 000
10 000 - 15 000 15 000 - 20 000
KA 41.3
44.6 11.6
2.5 KK
40.7 43.9
13 2.4
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Pe rs
e n
ta se
Parasitemia sebelum pengobatan
Gambar 4.2. Diagram stacked column
gejala dan tanda klinis sebelum pengobatan
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Tabel 4.2. Efek samping pemberian obat Efek Samping
Kinin-Azitromisin n
Kinin-Klindamisin n
P Kepala pusing
Tinnitus Muntah
21 17,4 6 5,0
6 5,0 4 3,3
1 0,8 0,0001
0.052 0,012
P 0,05
Terdapat perbedaan bermakna pada pengamatan efek samping obat pada kedua kelompok
P 0,05. Pada kelompok yang mendapat kombinasi KA,
ada 21 anak 17,4 mengeluhkan kepala pusing, 6 anak 5 muntah dan 6 anak 5 tinitus.
20 40
60 80
100 120
140
H0 H2
H7 H28
Jum la
h a p
us a
n da
ra h p
o si
ti f
Pemeriksaan Parasitemia
KA KK
Gambar 4.3. Hasil uji Wilcoxon signed rank
pada H0 dan H2 : P
= 0,0001
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
Setelah pengamatan selama 28 hari, terdapat perbedaan yang bermakna pada hari ke-2 dimana parasitemia pada kedua kelompok menjadi
negatif. Artinya, angka kesembuhan mencapai 100 pada kedua kelompok. Sedangkan pada pengamatan hari ke-7 dan 28, parasitemia masih tetap
negatif Gambar 4.3. Hal ini menunjukkan tidak dijumpainya rekrudensi pada kedua kelompok.
Yunnie Trisnawati : Kombinasi kinin-azitromisin dibandingkan dengan Kombinasi kinin-klindamisin pada pengobatan Malaria falsiparum tanpa komplikasiPada anak ,2008.
USU Repository©2008
BAB 5. PEMBAHASAN