Tekanan konflik peran Dalam Penugasan Penyelesaian Audit

ix responden atau sebesar 32,3 untuk yang tidak setuju sebanyak 6 responden atau 19,4 dan sangat tidak setuju 1 responden yaitu sebesar 3,2. Tabel 4.22 Semakin lama hubungan penugasan auditor untuk klien yang sama maka akan semakin berkurang independensi auditor, begitupun sebaliknya Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 1 3,2 Tidak Setuju 9 29,0 Ragu-ragu 3 9,7 Setuju 11 35,5 Sangat Setuju 7 22,6 Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas yang menjawab setuju sebesar 35,5 atau 11 responden, sedangkan yang sangat setuju sebesar 7 responden atau 22,6 untuk yang ragu-ragu sebesar 9,7 atau 3 responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 1 responden atau 3,2 sedangkan yang tidak setuju sebesar 29,0 dengan 9 responden.

4. Tekanan konflik peran Dalam Penugasan Penyelesaian Audit

Tekanan dalam penugasan audit atau konflik peran merupakan tekanan auditor yang timbul dari internal kantor dalam menyelesaikan tugas yang. Indikatornya adalah dalam tekanan internal KAP sangat mempengaruhi kinerja auditor dalam menyelesaikan tugas, Tekanan Internal sangat mempengaruhi hasil audit yang dilakukan,Tekanan internal sangat mempengaruhi kualitas kinerja audit, semakin tinggi tekanan internal maka akan semakin rendah kualitas kinerja audit yang dihasilkan, begitupun sebaliknya, tekanan internal sangat mempengaruhi independensi auditor, ix semakin tinggi tekanan internal maka akan semakin rendah independensi auditor begitupun sebaliknya Tabel 4.23 Tekanan internal KAP sangat mempengaruhi kinerja auditor dalam menyelesaikan tugas Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 1 3,2 Tidak Setuju 3 9,7 Ragu-ragu 4 12,9 Setuju 17 54,8 Sangat Setuju 6 19,4 Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab setuju sebesar 54,8 atau 17 responden, yang menjawab sangat setuju sebesar 19,4 atau 6 responden sedangkan 4 responden menjawa ragu-ragu, responden yang tidak setuju sebesar 9,7 atau 3 responden untuk responden yang sangat tidak setuju sebesar 1 responden saja atau 3,2. Tabel 4.24 Tekanan Internal sangat mempengaruhi hasil audit yang dilakukan Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 2 6,5 Tidak Setuju 3 9,7 Ragu-ragu 3 9,7 Setuju 17 54,8 Sangat Setuju 6 19,4 Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah ix Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab sangat setuju sebesar 19,4 atau sebanyak 6 responden sedangkan 17 responden sebesar 54,8 , 3 responden menjawab tidak setuju dan ragu-ragu yaitu sebesar 9,7 yang sangat tidak setuju hanya 2 responden yaitu 6,5. Tabel 4.25 Tekanan Internal Sangat Mempengaruhi Kualitas Kinerja Audit Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 3 9,7 Tidak Setuju 2 6,5 Ragu-ragu 6 19,4 Setuju 15 48,4 Sangat Setuju 5 16,1 Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas 48,4 menyatakan setuju dengan jumlah responden 15, sedangan 5 responden sangat setuju dengan 16,1, 6 karyawan menjawab ragu-ragu yaitu sebesar 19,4, 2 responden tidak setuju dengan perolehan sebesar 6,5 dan yang sangat tidak setuju sebesar 9,7 atau 3 responden. Tabel 4.26 Semakin Tinggi Tekanan Internal Maka Akan Semakin Rendah Kualitas Kinerja Audit Yang Dihasilkan Dan Begitupun Sebaliknya Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 4 12,9 Tidak Setuju 5 16,1 Ragu-ragu 5 16,1 Setuju 12 38,7 Sangat Setuju 5 16,1 ix Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas 12 responden atau 38,7 menyatakan setuju dengan indicator semakin tinggi tekanan internal maka semakin rendah kualitas kinerja audit yang dihasilkan dan begitupun sebaliknya 5 responden menjawab sangat setuju, tidak setuju dan ragu-ragu dengan perolehan 16,1 sedangkan yang menyatakan sangat tidak setuju hanya 4 responden atau 12,9. Tabel 4.27 Tekanan Internal Sangat Mempengaruhi Independensi Auditor Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 2 6,5 Tidak Setuju 8 25,8 Ragu-ragu 5 16,1 Setuju 11 35,5 Sangat Setuju 5 16,1 Total 31 100 Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas responden yang menyatakan setuju sebanyak 35,5, sedangkan yang tidak setuju sebanyak 25,8, 5 responden menjawab ragu-ragu dan sangat setuju atau 16,1 dan yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 2 responden atau 6,5. Tabel 4.28 Semakin Tinggi Tekanan Tnternal Maka Akan Semakin Rendah Independensi Auditor Begitupun Sebaliknya Keterangan Frekuensi Absolut Presentase Sangat Tidak Setuju 2 6,5 Tidak Setuju 10 32,3 ix Sumber: data primer yang diolah Berdasarkan tabel di atas 10 responden menyatakan tidak setuju dan setuju atau 32,3, 6 responden menjawab ragu-ragu atau 19,4, 3 responden menjawab sangat setuju dan 2 responden menjawab sangat tidak setuju atau sebesar 6,5.

5. Pengaruh Sosial dalam menyelesaikan Tugas Audit

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Audit : Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik Yang Terdapat di Jakarta

0 8 131

ANALISIS FAKTOR –FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERGANTIAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK

0 2 6

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Surakarta dan Yogyakarta) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Surakarta dan Yogyakarta).

0 9 18

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Surakarta dan Yogyakarta).

0 1 20

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta Dan Semarang.

0 3 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta Dan Semarang.

0 2 16

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta Dan Semarang.

0 2 9

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Independensi Akuntan Publik dalam Pelaksanaan Audit pada Kantor Akuntan Publik di Bandung.

0 0 23

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN AUDIT YANG DITINJAU DARI INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK

0 0 19

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA AKUNTAN PUBLIK DI JAKARTA

0 0 12