36 2. Observasi
Penggunan teknik ini dimaksudkan untuk mengangkat data yang ada di wilayah Rw 01 dengan mengamati secara langsung. Penggunaan teknik ini
dimaksudkan agar penulis mendapatkan data mengenai kondisi obyektif lokasi penelitian.
3. Interview wawancara: Interview adalah alat pengumpulan informasi dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab
secara lisan pula. Wawancara ini ditujukan kepada ketua RW 01 untuk memperoleh informasi tentang pengaruh pendidikan agama orang tua
terhadap kepribadian muslim remaja.
E. Teknik Analisis Data
Penggunaan teknik analisis data dalam penelitian ini sesuai dengan tujuan yang dicapai untuk mengetahui pendidikan agama orang tua terhadap
kepribadian muslim pada remaja study kasus di wilayah RW 01 Kali Abang Nangka Bekasi Utara maka data yang penulis sebarkan diolah menggunakan
langka-langkah sebagai berikut: 1. Editing
Dalam pengolahan data yang pertama kali harus dilakukan adalah editing. Hal ini berarti semua angket harus diteliti satu persatu tentang
kelengkapan dan kebenaran pengisian angket sehingga terhindar dari kekeliruan dan kesalahan.
2. Skoring Setelah selesai tahapan editing maka langkah selanjutnya adalah penulis
memberikan skor terhadap angket. Pada soal nomor 1-4 untuk point a diberi skor 4 point b diberi skor 2 dan untuk point c diberi skor 0. Pada
soal nomor 5-30 diberi skor 4,3,2,1 untuk pernyataan atau pertanyaan positif, sedangkan pernyataan atau pertanyaan negatif sebaliknya.
3. Tabulating Tahap selanjutnya adalah perhitungan terhadap hasil skor yang telah ada
penulis memindahkan jawaban responden ke dalam blanko yang telah tersusun rapih dan rinci dalam bentuk tabel.
37 Untuk menganalisa setiap variabel digunakan teknik analisa deskriptif
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
P = 100
x N
F
Keterangan: P = Prosentase F= Frekuensi jumlah yang mengisi
N = Jumlah Responden
60
Sedangkan untuk mengetahui tingkat hubungan antara pendidikan agama orang tua dengan kepribadian remaja, penulis menggunakan teknik
korelasi product moment yaitu dengan rumus:
r
xy
=
2 2
2 2
ΣΥ −
ΣΥ ΣΧ
− ΣΧ
ΣΥ ΣΧ
− ΣΧΥ
N N
N
Keterangan: r
xy
= Angka Indeks Korelasi “r” Product Moment. N
= Number of Cases. ΣΧΥ
= Jumlah hasil perkalian antara skor X dan skor Y. ΣΧ
= Jumlah seluruh skor X. ΣΥ
= Jumlah seluruh skor Y.
61
Selanjutnya memberikan interpretasi r
xy
atau ro untuk menarik kesimpulan secara sederhana. Pada umumnya digunakan pedoman sebagai
berikut:
60
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2008, h. 43.
61
Anas Sudijono Pengantar Statistik Pendidikan,…., h. 206.
38
Tabel 2 Interpretasi Data
Besarnya “r” Product Moment r
xy
Interpretasi
0,00 – 0,20 Antara Variabel X dan Variabel Y memang terdapat
korelasi, akan tetapi korelasi itu sangat lemah atau sangat rendah, sehingga korelasi itu diabaikan.
0,21 – 0,40 Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi
lemah atau rendah. 0,41 – 0,70
Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasai yang cukup atau sedang.
0,71 – 0,90 Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi
yang kuat atau tinggi. 0,91 – 1,00
Antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang sangat kuat atau sangat tinggi.
62
Setelah itu hasilnya dicocokan dengan tabel nilai koefisien korelasi “r” Product Moment baik pada taraf signifikan 5 ataupun pada taraf 1,
kemudian dibuat kesimpulan apakah terdapat korelasi positif yang signifikan atau tidak. Untuk lebih memudahkan pemberian interpretasi angka indeks
korelasi “r” Product Moment, prosedurnya adalah sebagai berikut: 1. Merumuskan hipotesa alternatifnya Ha dan hipotesa nihil Ho.
Ha = Terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan agama orang tua dengan kepribadian muslim remaja.
Ho = Tidak adanya hubungan yang signifikan antara pendidikan agama orang tua dengan kepribadian muslim remaja.
Menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesa yang telah diajukan, dengan cara membandingkan besarnya “r” yang tercantum dalam tabel nilai
db atau degree of freedom df. Adapun rumusnya sebagai berikut:
df = N – nr
62
Anas Sudjiono Pengantar Statistik Pendidikan,…. , h. 193.
39 Keterangan :
df = Degree of freedom N = Number of cases
nr = Banyaknya variabel yang dikorelasikan.
63
F. Hipotesis Statistik