BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. RANCANGAN PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode crossectional
3.2. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN 3.2.1. TEMPAT PENELITIAN
Penelitian dilakukan di Pusat Rehabilitasi Medik RSUP.H.Adam Malik Medan.
3.2.2. WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan mulai bulan mei sd agustus tahun 2010.
3.3. POPULSASI PENELITIAN
Semua wanita dengan usia 35 tahun – 65 tahun yang bersedia ikut dalam penelitian ini yang berkunjung ke Pusat Rehabilitasi Medik RSUP.H.Adam Malik Medan.
3.4. BESAR SAMPEL PENELITIAN
2 N1 = N2 = N3 = 2 Z
α + Zβ . Sd X1 – X2
Universitas Sumatera Utara
Ket. N : Jumlah Sampel
Z α :
Nilai batas normal dari tabel Z yang besarnya tergantung pada nilai
α yang di tentukan ; untuk nilai α = 0,05
Æ Zα = 1,96
Z β :
Nilai batas normal dari tabel Z yang besarnya tergantung pada nilai
β yang di tentukan ; untuk nilai β = 0,20
Æ Zβ = 0,84
Sd :
Simpangan baku kejadian osteoporosis = 2,5
X1 – X2 : Selisih rata-rata yang di inginkan = 2
Perhitungan jumlah sampel :
2 N1 = N2 = N3 = 2 1,64+ 0,84 . 2,5
2 2
N1 = N2 = N3 = 2 3,1
N1 = N2 = N3 = 19,22
Maka dibulatkan N1 = N2 = N3 = 20
Universitas Sumatera Utara
3.5. KRITERIA PENELITIAN 3.5.1. KRITERIA INSKLUSI
• Wanita yang telah memasuki masa klimakterium yang dibagi atas 3 yaitu,
klimaterium awal 35-45 tahun, masa perimenopause 46-55 tahun, dan klimakterium akhir 56-65 tahun.
• Wanita dengan IMT Indek Massa Tubuh normal. • Wanita tidak perokok dan tidak peminum alkohol berat.
• Wanita yang tidak mengalami fraktur atau menderita penyakit tulang. • Wanita yang tidak pernah memakai obat yang mempengaruhi densitas
mineral tulang misalnya; suplemen tablet kalsium, vitamin D, vitamin B6, B12, asam folat, kortikosteroid, antikonvulsan, thiazid, diuretic dan obat
tiroid. • Wanita yang tidak pernah menjalani kemoterapi atau radiasi atau operasi
pengangkatan indung telur. • Wanita yang tidak pernah menderita penyakit kronis seperti hepatitis,
diabetes mellitus DM, ginjal, tiroid, paratiroid, kanker. • Wanita yang bersedia mengikuti penelitian.
3.5.2. KRITERIA EKSLUSI
• Wanita yang pernah mengalami amenorea primer atau amenorea sekunder.
Universitas Sumatera Utara
3.6. KERANGKA PENELITIAN
PESERTA PENELITIAN
Masa Perimenopause
Klimakterium Awal Klimakterium Akhir
Wawancara dan Pencatatan Data
Pemeriksaan Densitas Mineral Tulang DMT dengan menggunakan Quantitative Ultrasonografi QUS
Hasil pemeriksaan DMT dibandingkan dan dianalisa dengan uji statistik
KESIMPULAN
Universitas Sumatera Utara
3.7. CARA KERJA
Semua wanita yang telah memasuki masa klimakterium yang dibagi atas 3 yaitu, Klimakterium awal 35-45 tahun, Masa perimenopause 46-55 tahun, dan
klimakterium akhir 56-65 tahun dan memenuhi kriteria penelitian dilakukan pemeriksaan:
• Pemeriksaan densitas mineral tulang dengan menggunakan Quantitative Ultrasaund QUS
• Dilakukan penilaian T-Score, Apabila nilai T-Score diatas -1 maka wanita tersebut normal, jika nilai T-Score
antara -1 sampai -2,5 dikatakan osteopenia, jika nilai T-Score dibawah atau sama dengan -2,5 dikatakan osteoporosis.
3.8. BATASAN OPERASIONAL 1. Klimakterium awal : Periode usia seorang wanita antara 35-45 tahun.