penelitian ini difokuskan pada konsep manusia sebagai khalifah yang dikaitkan dengan pendidikan Islam.
71
Skripsi lain yang juga terkait dengan konsep khalifatullah dan implikasinya dalam pendidikan Islam adalah Muhammad Safinun Naja yang
skripsinya itu berjudul : “Konsep Khalifatullah dalam Persepktif M. Quraish Shihab Sebagai Kepemimpinan Pengembangan Pendidikan Islam”. Dalam
skripsinya ini mempunyai persamaan dengan penelitian yang penulis teliti, yaitu sama-sama meneliti bagaimana konsep khalifatullah menurut M.
Quraish Shihab. Sedangkan perbedaannya yaitu, skripsi ini lebih menjurus bagaiman konsep khalifatullah itu dikaitkan dengan krisisnya kepemimpinan
dalam lembaga-lembaga pendidikan Islam, kepemimpinan yang bisa disesuaikan dengan konsep khalifatullah menurut M. Quraish Shihab.
Sedangkan penelitian ini lebih dikaitkan dengan implikasinya konsep khalifatullah terhadap pendidikan Islam, yang dilihat dari kurikulum
pendidikannya.
72
Skripsi lain juga yang terkait dengan penelitian ini adalah skripsi karya Badawi yang berjudul : “Konsep Manusia dan Implikasinya Terhadap
Pendidikan Islam Telaah Lafadz “al-Insan” dalam Al-Qur’an. Skripsi ini
membahas tentang konsep manusia yang diambil dari lafadz al-Insan dalam Al-
Qur’an. Persamaan skripsi ini dengan penelitian ini yaitu tinjauan permasalahan penciptaan manusia yang telah diberikan fitrah kepada Allah
berupa fitrah jasmani dan rohani untuk dimanfaatkan ke dalam pendidikan Islam. Perbedaan skripsi ini adalah skripsi ini lebih ditekankan pada kata
manusia menurut lafadz al-Insan dan hubungannya dengan pendidikan Islam. Serta implikasinya terhadap dasar pendidikan Islam, tujuan, dan materi atau
kurikulum pendidikan Islam. Sedangkan penelitian ini difokuskan pada konsep khalifatullah menurut M. Quraish Shihab, di mana seorang khalifah
71
Hilwah, Eksistensi Manusia Sebagai Khalifah dan Implikasinya terhadap Taklif Syari’ah,
Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2003, tidak dipublikasikan.
72
Muhammad Safinun Naja, Konsep Khalifatullah dalam Perspektif M. Quraish Shihab Sebagai Kepemimpinan Pengembangan Pendidikan Islam, Malang: Universitas Islam Negeri
Malang, 2007, h. 114-116, tidak dipublikasikan.
itu sebagai pengemban amanat di alam semesta, yaitu untuk menjaga dan melestarikan bumi, dan juga diberikannya keistimewaan dibandingkan
dengan makhluk-makhluk Allah yang lain, yaitu dengan diberikannya akal. Serta implikasinya terhadap pendidikan Islam, dasar-dasar pendidikan Islam,
dan fungsi serta tujuan pendidikan Islam.
73
73
Badawi, Konsep Manusia dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam Telaah Lafadz ‘al-
Insan” dalam Al-Qur’an, Semarang: Institut Agama Islam Negeri Walisongo, 2008, h. 85-86, tidak dipublikasikan.
41
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Fokus dan Waktu Penelitian
Fokus penelitian adalah pemusatan konsentrasi terhadap tujuan penelitian yang sedang dilakukan. Spardley dalam Sanapiah Faisal 1988
mengemukakan empat alternatif untuk menetapka fokus yaitu: 1 Menetapka fokus pada permasalahan yang diasarnkan informan; 2 Menetapkan fokus
berdasarkan domain-domain tertentu; 3 Menetapkan fokus yang memiliki nilai temuan untuk pengembangan iptek; 4 Menetapka fokus berdasarkan
permasalah yang terkait denga teori-teori yang telah ada. Penelitian ini bersifat pengembangan, yaitu ingin melengkapi dan memperluas teori yang
telah ada.
1
Sedangkan waktu penelitian berisi penjelasan kapan penelitian dilakukan semester, tahun pelajaran dan lamanya penelitian dilakukan.
Dalam penelitian kualitatif tempat penelitian biasa disebut latar atau setting penelitian. Latar berisi penjelasan secara rinci situasi sosial meliputi: lokasi,
tempat, aktivitas atau tokoh saat diteliti.
2
Penelitian yang berjudul “Konsep Khalifatullah dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam Menuru
t M. Quraish Shihab” ini dilaksanakan dalam waktu beberapa bulan, yaitu pada awal bulan Januari 2013 yang
digunakan untuk tahap revisi proposal skripsi, kemudian dilanjut pada bulan September 2013 sampai bulan Februari 2014 pengumpulan data yang
mengenai sumber-sumber tertulis yang diperoleh dari teks book yang ada di perpustakaan, serta sumber lain yang mendukung penelitian, terutama yang
berkaitan dengan konsep khalifah, dan juga yang berkaitan dengan pendidikan Islam dari beberapa sumber sebagai sumber primer. Dan tahap
1
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: ALFABETA, 2010, Cet. XI, h. 288.
2
Pedoman Penulisan Skripsi Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah, 2013, h. 61.
akhir menyusun data dalam bentuk hasil penelitian laporan dari sumber- sumber yang telah ditemukan.
Penelitian ini lebih difokuskan pada buku-buku karya M. Quraish Shihab, khususnya dalam bukunya yang berjudul Membumikan Al-
Qur’an; Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat.
B. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata, “Penelitian kualitatif adalah suatu
pendekatan penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktifitas sosial, sikap, kepercayaan,
persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok.
3
Dalam memperoleh data, fakta dan informasi yang akan melengkapkan dan menjelaskan permasalahan dalam penulisan skripsi,
penulis menggunakan metode deskriptif yang didukung oleh data yang diperoleh melalui penelitian kepustakaan library research.
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berupa data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar dan bukan angka-angka. Dengan
demikian, laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. Data tersebut, berasal dari
naskan wawancara, catatan lapangan, foto, videotape, dokumen pribadi, catatan atau memo, dan dokumen resmi lainnya.
4
Mengenai penulisan skripsi ini, dalam membahas masalah-masalah yang dikemukakan di atas, maka metode yang digunakan adalah library
research yaitu suatu metode yang menggunakan cara penelitian dengan membaca literatur dan tulisan-tulisan yang ada kaitannya dengan maslah
yang sedang diteliti.
3
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2007, Cet. III, h. 60.
4
Basrowi Suwandi, Memahami Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2008, Cet. I, h. 28.