Uji Signifikansi Parsial Uji t Uji Signifikansi Simultan Uji F

69

b. Uji Signifikansi Parsial Uji t

Uji t ini digunakan untuk melihat besar pengaruh variabel independen BOPO, Inflasi, BPF terhadap variabel dependen ROA secara parsial atau secara sendiri-sendiri pada Bank Syariah di Indonesia. Tabel 4.6 Hasil Uji t Variabel Dependen: ROA Variabel Independen t- Statistic Prob Keterangan Hipotes is Inflasi 1.760001 0.0839 Tidak signifikan Ditolak NPF 0.314331 0.7544 Tidak signifikan Ditolak BOPO -11.82446 0.0000 Signifikan Diterima Sumber: Data diolah kembali Berdasarkan hasil uji t diatas, maka: 1 Variabel Inflasi memiliki tingkat probabilitas 0.0839, yang berarti berada diatas 0,05 dan H1 ditolak. Maka variabel Inflasi tidak memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel penyaluran ROA. 2 Variabel NPF memiliki tingkat probabilitas 0.7544, yang berarti berada diatas 0,05 dan H2 ditolak. Maka variabel NPF tidak memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel penyaluran ROA. 3 Variabel BOPO memiliki tingkat probabilitas 0,0000 dan nilai t-Statistik sebesar -11.82446 , yang berarti berada dibawah 0,05 dan H3 diterima. Maka variabel BOPO 70 memiliki pengaruh signifikan negatif secara parsial terhadap variabel ROA. Jadi dengan demikian variabel BOPO berpengaruh secara parsial terhadap ROA dengan tingkat probabilitas yang berada dibawah 0,05 yaitu sebesar 0,0000. Sedangkan variabel Inflasi dan NPF tidak berpengaruh terhadap variabel dependen ROA karena masing-masing tingkat probabilitasnya diatas 0,05 yaitu 0.0839 dan 0.7544.

c. Uji Signifikansi Simultan Uji F

Uji F ini bertujuan untuk mengetahui besar pengaruh variabel independen Inflasi, NPF, BOPO terhadap variabel dependen ROA secara simultan atau bersama-sama pada Bank Syariah. Tabel 4.7 Hasil Uji F ProbF-statistic Keterangan Hipotesis 0.0000 Signifikan Hipotesis diterima Sumber: Data diolah kembali Dari hasil regresi diatas, maka bisa dilihat bahwa variabel independen berpengaruh signifikan secara simultan terhadap variabel Y dengan probabilitas sebesar 0,000000 yang berarti dibawah 0,05. Maka, H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya variabel independen BOPO, Inflasi, dan NPF secara simultan 71 atau bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROA pada Bank Syariah.

3. Pembahasan