Uji Beda Pengendalian Diri Self-Control Berdasarkan Jenis

64 kesimpulan peneliti melihat dari nilai probabilitas. Menurut Singgih 2004, untuk mengambil keputusan, jika melihat dari nilai probabilitas, maka: Jika probabilitas 0,05 maka H diterima Jika probabilitas 0,05 maka H ditolak Hipotesis yang dapat diajukan yaitu: H : Tidak ada perbedaan tingkat pengendalian diri self-control dan agresivitas H 1 : Ada perbedaan tingkat pengendalian diri self-controldan agresivitas

4.4.1 Uji Beda Pengendalian Diri Self-Control Berdasarkan Jenis

Kelamin, Usia, Kelas, Dan Agama

1. Perbedaan pengendalian diri self-control berdasarkan jenis kelamin

Hasil perhitungan uji beda pengendalian diri self-control antara responden laki-laki dan perempuan dijabarkan dengan tabel berikut ini : Tabel 4.14 Independen Sampel T-Tes Jenis Kelamin N Mean Std. Deviation Std. Error Mean 65 Self-Control Laki-laki 33 60.88 4.595 .800 perempuan 17 62.94 3.191 .774 Independent Samples Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means 95 Confidence Interval of the Difference F Sig. t df Sig. 2- tailed Mean Difference Std. Error Differenc e Lower Upper Self- Control Equal variances assumed 2.153 .149 -1.653 48 .105 -2.062 1.248 -4.571 .446 Equal variances not assumed -1.853 43.573 .071 -2.062 1.113 -4.306 .181 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa rata-rata pengendalian diri self- control laki-laki yaitu sebesar 60,88 lebih kecil dari responden perempuan, yaitu sebesar 62,94 dengan perbedaan nilai sebesar -2,062. Berdasarkan hasil uji t t- test pada tabel di atas, didapatkan nilai t hitung sebesar -1,653. Hasil uji t menunjukkan adanya perbedaan jika nilai 0,05. Hasil uji t menunjukkan bahwa t hitung 0,05. Maka H diterima, dan dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan pengendalian diri self-control antara responden laki-laki dan 66 responden perempuan. Hal ini berarti bahwa jenis kelamin tidak mempengaruhi pengendalian diri self-control responden.

2. Perbedaan pengendalian diri self-control berdasarkan usia

Hasil perhitungan uji beda pengendalian diri self-control antara responden dari usia 15 tahun sampai 18 tahun dijabarkan dengan tabel berikut ini : Tabel 4.15 Independen Sampel F-Tes ANOVA Self-Control Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Between Groups 123.130 3 41.043 2.474 .073 Within Groups 763.050 46 16.588 Total 886.180 49 Untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan terhadap pengendalian diri self-control ditinjau dari usia, data diuji dengan menggunakan uji F F-test. Hasil penghitungannya dapat dilihat pada tabel di atas. Pada tabel tersebut tampak bahwa nilai signifikan sebesar 0,073, oleh karena nilai tersebut 67 lebih besar dari nilai probabilitas 0,05, maka H diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan tingkat pengendalian diri self-control berdasarkan usia.

3. Perbedaan pengendalian diri self-control berdasarkan kelas

Tabel 4.16 Independen Sampel F-Tes ANOVA Self-Control Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Between Groups 44.046 2 22.023 1.229 .302 Within Groups 842.134 47 17.918 Total 886.180 49 Untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan terhadap pengendalian diri self-control ditinjau berdasarkan kelas, data diuji dengan menggunakan uji F. Hasil penghitungannya dapat dilihat pada tabel 4.8. Pada tabel tersebut tampak bahwa nilai signifikan sebesar 0,302, oleh karena nilai tersebut lebih besar dari nilai probabilitas 0,05, maka H diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan tingkat pengendalian diri self-control berdasarkan kelas. 68

4. Perbedaan pengendalian diri self-control berdasarkan agama

Tabel 4.17 Independen Sampel T-Tes Group Statistics Agama N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Self-Control Islam 45 61.58 4.251 .634 Kristen 5 61.60 4.775 2.135 Independent Samples Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means 95 Confidence Interval of the Difference F Sig. t Df Sig. 2- tailed Mean Differe nce Std. Error Differe nce Lower Upper Self- Control Equal variances assumed .189 .666 -.011 48 .991 -.022 2.026 -4.095 4.050 69 Group Statistics Agama N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Self-Control Islam 45 61.58 4.251 .634 Equal variances not assumed -.010 4.732 .992 -.022 2.227 -5.847 5.803 Untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan terhadap pengendalian diri self-control ditinjau dari agama, data diuji dengan menggunakan uji t t-test. Hasil penghitungannya dapat dilihat pada tabel 4.9. Pada tabel tersebut tampak bahwa nilai signifikan sebesar 0,666, oleh karena nilai tersebut lebih besar dari nilai probabilitas 0,05, maka H diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan pengendalian diri self-control berdasarkan agama.

4.4.2 Uji Beda Agresivitas Berdasarkan Jenis Kelamin, Usia, Kelas, Dan Agama