Rasio Efisiensi Operasional REO - Rasio Utama Rasio aset yang menghasilkan pendapatan IGA - Rasio Penunjang

Rasio Rentabilitas earning digunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam menghasilkan laba atas sejumlah modal dan aktiva yang dimilikinya. Penilaian rentabilitas dimaksudkan untuk mengevaluasi kemampuan bank dalam mendukung kegiatan operasional dan permodalan, melalui penilaian kuantitatif dan kualitatif atas rasiokomponen-komponen sebagai berikut:

h. Rasio Efisiensi Operasional REO - Rasio Utama

Rasio Efisiensi Operasional dihitung dengan cara BO atau Beban Operasional dibagi PO atau Pendapatan Operasional. BO atau Beban Operasional merupakan beban yang dikeluarkan oleh bank untuk membiayai operasional bank, tidak termasuk bagi hasil kepada dana pihak ketiga. BO adalah data rata-rata biaya operasional selama 12 bulan terakhir dari bulan laporan. Sedangkan PO atau Pendapatan Operasional merupakan pendapatan yang diterima oleh bank setelah dikurangi dengan bagi hasil kepada dana pihak ketiga. PO adalah data rata-rata pendapatan operasional selama 12 bulan terakhir dari bulan laporan. Di PD. BPRS Kota Bekasi, BO atau Beban Operasional adalah sebesar Rp 1.744.621 dan PO atau Pendapatan Operasional adalah sebesar Rp 2.313.841 lihat lampiran data keuangan series. 100 841 . 313 . 2 . 621 . 744 . 1 . x Rp Rp = 40 , 75 = 100 x PO BO REO = Berdasarkan kriteria penilaian peringkat, nilai REO 75,40 merupakan peringkat : 1

i. Rasio aset yang menghasilkan pendapatan IGA - Rasio Penunjang

Rasio aset yang menghasilkan pendapatan dihitung dengan cara AP atau Aktiva Produktif dikurang NPA atau Non Performing Asset kemudian dibagi dengan TA atau total asset. AP atau Aktiva Produktif dihitung berdasarkan data selama 12 bulan terakhir dari bulan laporan. NPA atau Non Performing Asset adalah Aktiva Produktif yang tergolong Kurang Lancar, Diragukan dan Macet sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Bank Indonesia tentang Penilaian Kualitas Aktiva bagi bank perkreditan rakyat berdasarkan prinsip syariah yang berlaku. NPA dihitung berdasarkan data selama 12 bulan terakhir dari bulan laporan. TA adalah Total Asset yang dimiliki oleh bank, yang dihitung berdasarkan data selama 12 bulan terakhir dari bulan laporan. Di PD. BPRS Kota Bekasi, AP atau Aktiva Produktif adalah sebesar Rp 13.170.445 dan NPA atau Non Performing Asset adalah sebesar Rp 1.649.126 sedangkan TA adalah Total Asset adalah sebesar Rp 14.308.881 lihat lampiran data keuangan series. 100 881 . 308 . 14 126 . 649 . 1 445 . 170 . 13 x Rp Rp Rp − = 52 , 80 = 100 x TA NPA AP IGA − = Berdasarkan kriteria penilaian peringkat, nilai IGA 80,52 merupakan peringkat : 3

j. Rasio Net Margin Operasional utama NSOM - Rasio Penunjang