BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian adalah studi deskriptif dengan desain case series.
4.2. Lokasi Dan Waktu Penelitian 4.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan, dengan pertimbangan bahwa Rumah Sakit ini merupakan
rumah sakit rujukan satu-satunya yang ada di kota Padangsidimpuan dan memiliki fasilitas kesehatan yang memadai, serta tersedianya data yang
diperlukan oleh peneliti dan belum pernah dilakukan penelitian tentang karakteristik penderita cedera kepala akibat kecelakaan lalu lintas yang rawat
inap di rumah sakit tersebut pada tahun 2005-2007.
4.2.2. Waktu Penelitan
Penelitian ini dilakukan mulai bulan April sampai Desember 2008.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4.3. Populasi Dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi penelitian adalah data seluruh penderita cedera kepala akibat kecelakaan lalu lintas yang rawat inap di RSUD. Padangsidimpuan tahun 2005-
2007 yang berjumlah 449 orang.
4.3.2. Sampel
Sampel penelitian ini adalah sebagian dari data penderita cedera kepala yang dirawat inap di RSUD. Padangsidimpuan tahun 2005-2007, besar sampel
diperoleh dengan menggunakan rumus:
2
1 d
N N
n +
=
2
05 ,
449 1
449 +
= n
n = 211,5 ≈ 212
Keterangan : N = Jumlah populasi
n = Besar sampel minimal yang dibutuhkan d = Tingkat kepercayaan yang diinginkan 0,05
Berdasarkan perhitungan di atas besar sampel yang dibutuhkan sebanyak 212 data penderita.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4.4. Metode Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel ini dilakukan secara simple random sampling dengan menggunakan program C-Survey.
4.5. Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan adalah data sekunder yang diperoleh dari kartu status penderita cedera kepala yang rawat inap yang berasal dari rekam medik RSUD.
Padangsidimpuan tahun 2005-2007, kemudian dilakukan pencatatan dan tabulasi sesuai dengan jenis variabel yang diteliti.
4.6. Teknik Analisa Data
Data yang dikumpulkan dicatat, diolah dengan bantuan komputer, dan dianalisa secara deskriptif dengan menggunakan uji Chi-square dan uji Anova One Way
dengan α = 0,05. Kemudian disajikan dalam bentuk narasi, tabel distribusi, dan
grafik diagram pie dan diagram bar.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN
5.1. Keadaan Umum Rumah Sakit Umum Padangsidimpuan 5.1.1.
Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Umum Padangsidimpuan
Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan adalah merupakan salah satu Rumah Sakit Milik Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Utara yang
didirikan pada tahun 1937, dimana letak bangunannya berada di jalam DR. Ferdinand Lumban Tobing, Kelurahan Wek IV Kecamatan Padangsidimpuan
Utara, Kota Padangsidimpuan. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Jakarta tanggal 22
Februari 1979 No : 51MENKESSK111979. Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan ditetapkan sebagai Rumah Sakit berstatus kelas “C”, dan
dengan Struktur Hirarki Rumah Sakit Milik Pemerintah Daerah telah ditetapkan dalam Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara tanggal 10
Maret 1983 No : 061-1-58KTahun 1983 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan, selanjutnya
dikembangkan dalam Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara tanggal 21 Juni 1996 No. 11 tahun 1996.
Untuk memenuhi perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang terus menerus meningkat disertai dengan keberhasilan pengelolaan dan
pembangunan yang dilaksanakan, Rumah Sakit Umum Daerah Padangsidimpuan dinaikkan kelasnya menjadi Rumah Sakit Umum Kelas ”B”
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara