Pengertian Ilmu Psikologi Tinjauan Kepustakaan

yang memiliki keterkaitan dengan penulisan skripsi secara sistematis menjadi rujukan bahan dalam penulisan.

E. Tinjauan Kepustakaan

1. Pengertian Ilmu Psikologi

Menurut asal katanya, psikologi berasal dari bahasa yunani kuno yaitu dari kata-kata: 6 a. psyche, yang berarti Jiwa ; dan b. logos ology, yang berarti Ilmu Pengetahuan Jadi secara etimologis, psikologi berarti ilmu jiwa yaitu ilmu yang mempelajari tentang jiwa baik mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya maupun latar belakangnya. Namun ada beberapa ahli yang kurang sependapat bahwa pengertian psikologi itu benar-benar sama dengan ilmu jiwa, walaupun ditinjau dari arti kata kedua istilah itu sama. perbedaannya terletak pada 7 a. Ilmu jiwa : : - Merupakan istilah bahasa Indonesia sehari-hari dan dikenal setiap orang ; - Meliputi segala pemikiran, pengetahuan, tanggapan, khayalan dan spekulasi mengenai jiwa ; 6 Chainur Arrasjid, Pengantar Psikologi Kriminal, Medan : Yani Corporation,1988, hlm. 1 7 Djoko Prakoso, Peranan Psikologi Dalam Pemeriksaan Tersangka Pada Tahapan Penyidikan, Jakarta : Ghalia Indonesia, 1983 , hlm. 113-114 Universitas Sumatera Utara - Istilah lmu jiwa menunjukkan kepada ilmu jiwa pada umumnya ; b. Psikologi : - Merupakan istilah ilmu pengetahuan atau scientific yang dipakai untuk menunjukkan kepada pengetahuan ilmu jiwa yang bercorak ilmiah ; - Meliputi ilmu pengetahuan mengenai jiwa yang diperoleh secara sistematis dengan metode-metode ilmiah yang memenuhi syarat- syaratnya seperti yang dimufakati sarjana-sarjana psikologi pada zaman sekarang ini ; - Istilah psikologi menunjukkan ilmu jiwa yang ilmiah menurut norma-norma ilmiah modern. Secara umum psikologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia atau ilmu yang mempelajari gejala-gejala jiwa manusia. Namun jelas bahwa yang disebut dengan ilmu jiwa belum tentu termasuk psikologi. Akan tetapi, setiap berbicara tentang psikologi termasuk dalam ilmu jiwa. Dengan demikian terdapat perbedaan jelas mengenai ilmu psikologi dan ilmu jiwa termasuk dalam lingkup objek penelitian dari masing-masing bidang keilmuan tersebut. Psikologi merupakan suatu jenis ilmu pengetahuan yang menjadi pertanyaan mengenai kedudukan, dan peranannya jika dibandingkan dengan psikiatri, beberapa pakar mengemukakan definisi tentang psikologi itu sebagai berikut : 8 8 Triasti Ardhi Ardhani,dkk, Psikologi Klinis, Yogyakarta : Graha Ilmu,2007 , hlm. 2 Universitas Sumatera Utara a. Woodworth Psikologi adalah penasihat profesional dengan menggunakan peralatan ilmiah, member tes dan Konseling pada individu dalam berbagai area penyesuaian diri atau adjustment pada persoalan yang penting b. Americal Psycological Association clinical section Psikologi adalah penentuan kapasistas dan karakteristik tingkah laku individu dengan menggunakan metode-metode pengukuran assessment, analisa dan observasi dalam membantu penyesuaian diri individu secara tepat Banyak orang yang mengartikan psikologi dalam berbagai pengertian, Psikologi itu sendiri mengandung pengertian yang berbeda-beda sesuai dengan perkembangan dari ilmu itu sendiri, pengertian psikologi menurut para ahli adalah sebagaimana dikemukakan sebagai berikut : a. TH. F.Hoult 9 Psikologi adalah suatu disiplin yang secara sistematis mempelajari perkembangan dan berfungsinya factor-faktor mental dan emosional dari jiwa manusia b. Robert J. Wicks 10 Psikologi adalah suatu ilmu tentang perikelakuan c. Edwin G. Boring dan Herbert S Langelfeld 11 9 Soerjono Soekanto, Beberapa Catatan Tentang Psikologi Hukum, Bandung: PT Citra Aditya Bakti, 1989, hlm. 13 10 Soerjono Soekanto, Ibid, hlm. 14 11 Djoko Prakoso, Log.cit, hlm 114 Universitas Sumatera Utara Psikologi adalah studi tentang hakikat manusia d. Clifford T Morgan 12 “Psycology is the science of human and animal behavior” . artinya adalah ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku manusia dan hewan. Berdasarkan beberapa pengertian tersebut, disusunlah suatu definisi atau pengertian umum oleh Sarlito Wirawan Sarwono yang merupakan rangkuman dari beberapa pengertian, yaitu: 13

2. Pengertian Psikologi Kriminal

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridi Tindak Pidana Kekerasan Terhadap Anak Yang Menyebabkan Kematian (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Simalungun No.791/Pid.B/2011/PN.SIM)

5 130 108

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

0 64 103

Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Beberapa Putusan Pengadilan Negeri di Indonesia)

1 74 133

Tinjauan Kriminologi Dan Hukum Pidana Tentang Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Terhadap Anak Kandungnya (Studi Putusan Pengadilan Negeri Tulungagung Nomor : 179/Pid.Sus/2012/PN.Ta)

5 134 138

Tinjauan Psikologi Kriminal Penyimpangan Perilaku Seksual Terhadap Tindak Pidana Mutilasi (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 1036/PID.B/2009/PN.DEPOK)

18 111 171

Analisis Terhadap Putusan Hakim Dalam Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkoba (Studi Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan)

3 130 140

Penegakan Hukum Terhadap Oknum Polri Sebagai Pelaku Tindak Pidana Narkotika (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 479/Pid.B/2011/Pn.Mdn)

1 50 102

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

3 82 103

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

0 0 9

Tinjauan Kriminologi Terhadap Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Anak (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Medan)

0 11 90