55
Analisis Faktor- faktor yang
Mempengaruhi Penerapan
Tax Planning pada
Perusahaan
Variabel Dimensi
Indikator Skala
Pengukuran
Administrasi perpajakan
Tax Administratio
n X
3
1. SPT 2. Tepat
Waktu 3. Tax penalty
4. Penghindaran
sanksi administratif
Likert
Loopholes X
4
1. Peluang- peluang
dalam UU Pajak
2. Tax avoidance
3. Membayar pajak lebih
kecil Likert
Bersambung ke halaman selanjunya
56
Analisis Faktor- faktor yang
Mempengaruhi Penerapan
Tax Planning pada
Perusahaan
Variabel Dimensi
Indikator Skala
Pengukuran
Perbedaan Tarif Pajak
Tax Rates X
5
1. Metode meminimalis
asi tarif pajak 2. Bentuk
penghematan PPh pasal 21
3. Perbedaan perlakuan
tarif pajak Likert
Sumber: Diolah dari Berbagai Referensi
57
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Sejarah Singkat Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta
Kramat Jati
Kantor Pelayanan Pajak Pratama KPP Jakarta Kramat Jati dibentuk sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor: PMK
132PMK.012006 tanggal 22 Desember 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak. Sebagai KPP
Modern, struktur organisasi mengalami perubahan sesuai fungsi yang menggabungkan fungsi pelayanan KPP, fungsi pelayanan Pajak Bumi
dan Bangunan PBB Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan KPPBB dan fungsi pemeriksaan Kantor Pemeriksaan Pajak
Karikpa ke dalam satu atap pelayanan KPP Pratama.
B. Analisis Data
1. Uji Kualitas Data
a. Uji Validitas Data
Uji validitas dilakukan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuisioner. Kuisioner dikatakan valid jika pernyataan dalam
kuisioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuisioner tersebut Ghozali, 2006. Pengujian ini dilakukan dengan
58
menggunakan Pearson Correlation. Pedoman suatu model dikatakan valid jika tingkat signifikan di bawah 0,05 maka butir
pernyataan itu dikatakan valid.
b. Reliabilitas Data
Suatu kuisioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari
waktu ke waktu. Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur bahwa variabel yang digunakan benar-benar bebas dari kesalahan
sehingga menghasilkan hasil yang konsisten meskipun diuji berkali-kali. Penghitungan reliabilitas ini dilakukan dengan metode
Cronbach’s Alpha Ghozali, 2006. Jika hasil dari Cronbach’s Alpha di atas 0,60, maka data tersebut mempunyai keandalan yang
tinggi Ghozali, 2006.