yang tidak berdaya tersebut, membuat penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai hal tersebut melalui skripsi berjudul
“ Bank Syariah Mandiri Dalam Pemberdayaan Masyarakat Kota Cilegon
” B.
Pembatasan dan Rumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah, maka penulis hanya membatasi masalah pada analisis peran Bank Syariah Mandiri dalam pemberdayaan
masyarakat melalui
pendekatan sektor-sektor
pengalokasian dana
Pembiayaan Bank Syariah pada Tahun 2009-2010. 2.
Perumusan Masalah Dari pembatasan masalah di atas, maka masalah yang akan diteliti oleh
penulis dapat dirumuskan sebagai berikut : a.
Bagaimana Peran Bank Syariah Mandiri dalam Pemberdayaan Masyarakat Kota Cilegon?
b. Sektor-sektor apa saja yang berperan dalam memberdayakan
Masyarakat di Kota Cilegon?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Dengan merujuk judul dari pembahasan ini serta latar belakang masalah, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Bank Syariah Mandiri
dalam memberdayaan masyarakat Kota Cilegon.
Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah: 1.
Bagi Penulis Dapat
menambah pengetahuan
dan wawasan
serta dapat
mengaplikasikan dan mensosialisasikan teori yang telah diperoleh selama perkuliahan.
2. Bagi Perbankan Syariah, Bank Indonesia, dan Pemerintah Derah
Memberikan informasi dan bahan masukan tentang seberapa besar peran Bank Syariah, khususnya Bank Syariah Mandiri dalam memberdayakan
masyarakat , serta membantu pemerintah Daerah dalam mengambil kebijakan.
3. Bagi Masyarakat
Diharapkan menghasilkan informasi yang dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam menginvestasikan dana di Bank Syariah.
D. Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian-penelitian terdahulu yang berhubungan dengan Bank Syariah, pembiayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat diantaranya:
1. Alvi Shidqi, Peran Bank Syariah Mandiri Bagi Pengembangan Ekonomi
Masyarakat di Bukittinggi. Skripsi. Konsentrasi Perbankan Syariah. Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2008. Kajian Skripsi
membahas tentang dalam bentuk apa Bank Syariah Mandiri berperan dalam pengembangan ekonomi masyarakat Bukittinggi.
2. Desi Nasrida. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Zakat studi kasus
Masyarakat Pasia Minang Kabau Peratauan. Skripsi. Fakultas Syariah dan hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2007. Kajian Skripsi ini membahas
tentang bagaimana pengelolaan dan penyaluran dana zakat yang dilakukan BAZ Nagari Pasia kepada para mustahik.
E. Metodologi Penelitian
1. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kualitatif, karena sifat penelitiannya adalah deskriptif yang menjelaskan data-data yang diperoleh
apa adanya secara sistematis. 2.
Ruang Lingkup Penelitian
Adapun yang menjadi objek penelitian adalah Bank Syariah Mandiri cabang di Kota Cilegon, yang didukung oleh data dari statistik produk pembiayaan
Bank Syariah. 3.
Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data a.
Sumber Data
1 Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari hasil
pertanyaan yang berkaitan dengan sektor alokasi pembiayaan dari Bank Syariah Mandiri Cabang Cilegon.
2 Data Sekunder yaitu data yang diperoleh melalui penelitian
kepustakaan dengan cara mengumpulkan informasi melalui buku- buku, literatur-literatur serta yang lainnya yang berhubungan
dengan masalah yang diteliti dengan maksud untuk mendapatkan data yang bersifat ilmiah dan teoritis. Data yang diperoleh tersebut
dijadikan landasan teori yang akan digunakan penulis. b.
Metode Pengumpulan Data 1
Interview yaitu dengan melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terlibat dalam penelitian ini baik secara langsung maupun
tidak langsung, yaitu kepada direktur, manajer, pegawai, dan staf bagian pembiayaan.
2 Dokumentasi yaitu mengumpulkan data berdasarkan laporan yang
diterima dari perusahaan yang diteliti dan laporan lainnya yang berkaitan dengan masalah penelitian ini.
4. Metode Analisa Data
Seluruh data yang penulis peroleh dari wawancara terhadap pegawai bank Direktur, Manajer, staf bagian pembiayaan dan dokumentasi data-data yang
telah didapatkan dari Bank Syariah Mandiri. Data yang diperoleh diolah dengan pendekatan deskriptif analitis.
Pendekatan deskriptif yaitu data penelitian yang berupa kata-kata, berupa wawancara, catatan-lapangan, dokumen resmi. Setelah itu data dikumpulkan,
diolah, dan dijelaskan sesuai apa adanya. Data-data yang telah terkumpul diperiksa kembali mengenai kelengkapan
jawaban yang diterima, kejelasannya, konsistensi jawaban atau informasi yang biasa disebut editing.
F. Pedoman Penulisan