Tujuan Keluaran Perkiraan Manfaat dan Dampak Dampak yang diharapkan

2 Produksi jeruk di Provinsi Bengkulu dapat ditingkatkan melalui program pengembangan kawasan jeruk yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Bengkulu. Pengembangan kawasan jeruk dilaksanakan pada 4 kabupaten di Provinsi Bengkulu yaitu di Kabupaten Lebong, Kepahiang, Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah. Salah satu kunci keberhasilan dari program pengembangan kawasan jeruk adalah tingkat inovasi teknologi yang diterapkan oleh pelaku usaha dari hulu sampai ke hilir. Badan Litbang Pertanian telah menghasilkan berbagai hasil penelitian dalam bentuk paket teknologi yang dapat meningkatkan mutu dan produktivitas komoditas jeruk. Untuk mendukung program tersebut diperlukan kegiatan diseminasi untuk mempercepat penyampaian inovasi teknologi jeruk. Pendampingan merupakan salah satu aspek penting yang dibutuhkan dalam mendukung mensukseskan program strategis kementerian pertanian. Pendampingan yang holistik, bersinergi, terkoordinir, terfokus dan terukur sangat diharapkan oleh semua pihak dalam mengakselerasi pencapaian dari sasaran yang telah ditetapkan. Melalui pengawalan pendampingan kegiatan pengembangan kawasan agribisnis hortikultura diharapkan minimal dapat menggunakan 25 inovasi teknologi Badan Litbang Pertanian Hendayana et al., 2009. Dalam rangka mendukung program pengembangan kawasan jeruk, diperlukan kegiatan pendampingan untuk mempercepat penyampaian inovasi teknologi jeruk. Kegiatan pendampingan pengembangan kawasan jeruk mulai dilaksanakan tahun 2015 pada 4 kabupaten yang mempunyai program pengembangan kawasan jeruk. Pada tahun pertama kegiatan pendampingan difokuskan pada 1 kabupaten yaitu kabupaten Lebong. Untuk meningkatkan penerapan inovasi teknologi dalam rangka mendukung pengembangan kawasan jeruk di wilayah Bengkulu, maka pada tahun 2016 masih perlu dilakukan kegiatan pendampingan yang lebih intensif terutama pada lokasi pengembangan kawasan pada ketiga kabupaten lainnya.

1.2. Tujuan

Tujuan Jangka Panjang: Mempercepat adopsi teknologi baru pada kawasan pengembangan jeruk di Provinsi Bengkulu. 3 Tujuan Tahun 2016 : 1. Mempercepat penyebaran dan penerapan inovasi teknologi baru dalam pengembangan kawasan jeruk di Provinsi Bengkulu. 2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dan petugas terhadap inovasi teknologi baru dalam pengembangan kawasan jeruk di Provinsi Bengkulu.

1.3. Keluaran

Keluaran Jangka Panjang: Percepatan adopsi teknologi baru pada kawasan pengembangan jeruk di Provinsi Bengkulu. Keluaran Tahun 2016 : 1. Percepatan penyebarluasan dan penerapan inovasi teknologi baru dalam pengembangan kawasan jeruk di Provinsi Bengkulu. 2. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani dan petugas terhadap inovasi teknologi baru dalam pengembangan kawasan jeruk di Provinsi Bengkulu.

1.4. Perkiraan Manfaat dan Dampak

Perkiraan manfaat yang akan diperoleh yaitu: a terjadinya percepatan penyebaran inovasi teknologi produksi dan pascapanen jeruk baik pengguna utama dan pengguna usaha di sektor pertanian, dan b terjadinya peningkatan kinerja kelembagaan petani dan tumbuhnya kelembagaan agribisnis. Dengan berkembangnya jumlah petani yang mengadopsi inovasi teknologi yang di diseminasikan akan berdampak dalam meningkatkan luas pertanaman jeruk yang menerapkan teknologi yang direkomendasikan sehingga produksi dan produktivitas, sekaligus pendapatan dan kesejahteraan petani akan meningkat.

1.5. Dampak yang diharapkan

Manfaat yang diperoleh yaitu: a terjadinya percepatan penyebaran inovasi teknologi pengelolaan terpadu kebun jeruk sehat, teknologi produksi dan teknologi pascapanen jeruk kepada pengguna di kawasan pengembangan jeruk, dan b terjadinya peningkatan kinerja kelompok binaan sehingga tingkat adopsi teknologi untuk komoditas jeruk dapat meningkat. Dengan meningkatnya jumlah 4 petani yang mengadopsi inovasi teknologi yang di diseminasikan berdampak dalam peningkatan luas pertanaman jeruk yang menerapkan teknologi yang direkomendasikan. Dengan demikian terjadi peningkatan produksi jeruk sekaligus peningkatan pendapatan petani di kawasan pengembangan jeruk. 5 I I . TI NJAUAN PUSTAKA

2.1. Kerangka Teoritis