RENCANA STRATEGIS
|
Dinas Tata Ruang Perumahan Dan Cipta Karya Kab. Bulukumba Tahun 2016 – 2021
58 pendukung olehnya itu bisa dikatakan bahwa permasaahan selanjutnya untuk bidang
perumahan antara lain: 1. Masih tidak adanya data mengenai jumlah lingkungan perumahan yang
ada di kabupaten Bulukumba; 2. Perumahan – perumahan yang dibangun oleh developer tidak dilengkapi
oleh prasarana sarana dan utilitas PSU Berdasarkan tupoksi bidang perumahan Dinas Tata Ruang Perumahan dan
Cipta Karya pengurangan jumlah kawasan kumuh menjadi tugas dan fungsi bidang perumahan. Hal ini sejalan dengan capaian dari dirjen Cipta Karya Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Pencapain 100 – 0 – 100 dimana diharapkan pada tahun 2019 kawasan kumuh sudah dapat dituntaskan. Namun dalam
pelaksanaan penuntasan kawasan bidang perumahan dalam penuntasan kawasan kumuh antara lain:
1. Menurunnya kualitas permukiman sehingga tumbuh kawasan kumuh di
perkotaan
3.1.3. Urusan Cipta Karya
Urusan keciptakaryaan menjadi salah satu urusan yang menjadi kewenangan Dinas Tata Ruang Perumahan dan Cipta karya. Urusan tersebut mencakup penataan
bangunan dan lingkungan, pengembangan permukiman, penyehatan lingkungan dan permukiman dan air minum. Penataan bangunan dan lingkungan lebih difokuskan
pada pembangunan dan rehabilitasi bangunan – bangunan pemerintah. Urusan pengembangan permukiman lebih berfokus kepada pembangunan dan peningkatan
infrastruktur jalan yang berfungsi untuk meningkatkan aksesibilitas dimana dikhususkan untuk pembangunan jalan lingkungan dan jalan desa dan drainase yang
berfungsi untuk mengurangi daerah genangan. Sedangkan untuk urusan penyehatan lingkungan permukiman dan air minum lebih difokuskan pada pelayanan sanitasi dan
air minum. Adapun permasalahan yang dihadapi untuk bidang cipta karya antara lain:
1. Dokumen perencanaan yang ada belum menjadi pedoman dalam menentukan kebijakan program yang dilaksanakan.
RENCANA STRATEGIS
|
Dinas Tata Ruang Perumahan Dan Cipta Karya Kab. Bulukumba Tahun 2016 – 2021
59 2. Belum optimalnya pelayanan air minum di perkotaan, perdesaan, dan
daerah rawan air; 3. Belum optimalnya cakupan layanan air limbah perkotaan dan perdesaan
yang disebabkan dari belum maksimalnya pengembangan pelayanan pengolahan system air limbah terpusat;
4. Belum optimalnya pengurangan genangan banjir di kawasan perkotaan; 5. Masih rendahnya tingkat aksesibilitas untuk jalan lingkungan dan jalan
desa; 6. Masih belum maksimalnya pendataan bangunan – bangunan pemerintah
termasuk didalamnya kondisi bangunan tersebut.
3.1.4. Urusan Kebersihan
Urusan terakhir yang menjadi kewenangan Dinas Tata Ruang Perumahan dan Cipta Karya adalah urusan kebersihan dimana mencakup mengenai penyediaan
sarana dan prasarana persampahan, peningkatan pelayanan persampahan yang berfokus pada pengangkutan sampah dan fasilitasi pelayanan TPA yang berfokus
pada pengelolaan TPA dan sampah. Adapun permasalahan yang dihadapi urusan persampahan antara lain:
1. Belum ada dokumen yang mengatur tentang perencanaan strategi penanganan msalah persampahan secara komprehensif.
2. Masih kurangnya sarana dan prasarana yang dimiliki dalam mengelola persampahan di Kabupaten Bulukumba.
3. Rasio petugas kebersihan terhadap cakupan pelayanan masih belum seimbang.
4. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan. 5. Belum optimalnya sosialisasi yang dilakukan.
RENCANA STRATEGIS
|
Dinas Tata Ruang Perumahan Dan Cipta Karya Kab. Bulukumba Tahun 2016 – 2021
60
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih
3.2.1. Visi
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, visi merupakan rumusan umum mengenai keadaan
yang diinginginkan pada akhir periode perencanaan. Berpedoman pada dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah RPJPD Kabupaten Bulukumba
tahun 2005-2025 dan memperhatikan RPJMN dan RPJMD Provinsi Sulawesi Selatan serta kondisi dan permasalahan pembangunan di Kabupaten Bulukumba maka Visi
Kepala Daerah Terpilih Kabupaten Bulukumba periode 2016-2021 adalah:
“Masyarakat Bulukumba yang Sejahtera dan Terdepan melalui Optimalisasi Potensi Daerah dengan Penguatan Ekomomi Kerakyatan yang Dilandasi pada
Pemerintahan yang Demokratis dan Religius”
Memperhatikan visi tersebut serta memperhitungkan perubahan paradigma,tantangan dan kondisi yang akan dihadapi pada masa yang akan datang,
diharapkan Kabupaten Bulukumba mampu menjadi salah satu daerah pendorong perubahan positif ditingkat nasional maupun regional. Adapun perumusan dan
penjelasan pokok-pokok visi dimaksud dapat dilihat pada tabel dibawah ini: