Dalam kumpulan cerpen LS terdapat sejumlah peristiwa-peristiwa mengancam yang dialami manusia di lingkungannya. Lingkungan tempat orang
hidup memang kadang kala bisa mengancam dan membahayakan. Dalam menghadapi ancaman biasanya orang merasa takut, karena kewalahan
menghadapi stimulasi berlebihan yang tidak berhasil dikendalikan oleh ego, maka ego diliputi kecemasan. Freud membedakan kecemasan menjadi tiga, yaitu
kecemasan realitas, kecemasan neurotik, dan kecemasan moral atau perasaan bersalah dalam Koswara, 1991:45. Fungsi kecemasan adalah memperingatkan
individu tentang adanya bahaya. Ketika timbul kecemasan, maka ia akan memotivasi individu untuk melakukan sesuatu. Kecemasan adalah suatu konsep
terpenting dalam psikoanalisis dan juga memainkan peranan yang penting dalam perkembangan kepribadian.
2.3 Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka bertujuan untuk mengetahui keaslian karya ilmiah, karena pada dasarnya suatu penelitian berasal dari acuan yang mendasarinya.
Tinjauan pustaka dilakukan sebagai titik tolak untuk mengadakan suatu penelitian. Untuk mengetahui keaslian penelitian ini, dipaparkan beberapa tinjauan pustaka
yang telah dimuat dalam bentuk skripsi. Tinjauan pustaka tersebut sebagai berikut.
Penelitian tentang tokoh sudah pernah dilakukan oleh Juli Artaty Hutabarat USU, 2009 dalam skripsinya yang berjudul Kepribadian Dan Trauma
Tokoh Dalam Novel Simfoni Bulan Karya Feby Indirani Analisis Psikosastra.
Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi kepribadian tokoh- tokoh dan bagaimana dampak trauma terhadap kepribadian anak dalam novel
Simfoni Bulan. Untuk mengetahui tujuan itu akan dikumpulkan data dari novel Simfoni Bulan dengan menggunakan metode pembacaan heuristik dan
hermeneutik degan teknik catat pada kartu data. Setelah data terkumpul, data tersebut dianalisis dengan menggunakan teori psikologi sastra yang dikemukakan
oleh Sigmund Freud. Dari hasil analisis dapat ditarik kesimpulan bahwa di dalam novel Simfoni Bulan terdapat kepribadian dan trauma pada tokoh-tokohnya Fredo
Hasugian -- http:repository.usu.ac.idhandle12345678925207.html. Ratu Verawati USU, 2008 dengan judul Perilaku Menyimpang Tokoh
Utama Dalam Novel Gerhana Kembar Karya Clara NG: Tinjauan Psikosastra. Skripsi ini bertujuan untuk mengungkapkan dan memaparkan perilaku
menyimpang tokoh utama dan untuk menguraikan aspek-aspek kejiwaan tokoh utama dalam novel Gerhana Kembar. Data dikumpulkan dari novel Gerhana
Kembar dengan menggunakan metode membaca heuristik dan hermeneutik. Dari analisis data disimpulkan hal-hal berikut ini: 1. Perilaku menyimpang yang
dilakukan tokoh utama dalam novel Gerhana Kembar adalah perilaku seks menyimpang yaitu lesbian. 2. Faktor penyebab dua tokoh utama dalam novel
Gerhana Kembar menjadi lesbian karena faktor psikologi dan faktor lingkungan. 3. Pengorbanan seorang lesbian kepada keluarganya lebih utama daripada
kebahagiaan yang akan diperoleh dengan pasangan lesbiannya. Novel Gerhana Kembar karya Clara Ng diciptakan atas dasar pengamatannya dan dorongan
Universitas Sumatera Utara
moralnya kepada kaum lesbian di Indonesia Indra Satria Luhur -- http:repository.usu.ac.idhandle12345678917494.html.
Lissa Ernawati USU, 2007 dalam skripsi yang berjudul Novel Rojak Karya Vira Basuki: Analisis Psikosastra. Penelitian ini bertujuan untuk
mengungkapkan dan memaparkan keadaan psikologis tokoh-tokoh yang terdapat dalam novel Rojak dan unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam novel tersebut.
Untuk mencapai tujuan itu telah dikumpulkan data dari novel Rojak dengan menggunakan metode membaca heuristik dan juga hermeneutik. Dari analisis
data, diperoleh hasil sebagai berikut: Dalam novel Rojak tergambar keadaan psikologis tokoh-tokohnya, ditinjau dari segi kesepian, frustasi, dan kepribadian.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa karakter manusia suatu saat dapat berubah apabila berada dalam keadaan emosi yang tidak stabil.
Di mana perubahan karakter itu dapat membuat kita menjadi lebih baik atau buruk, tergantung bagaimana kita menyikapinya Indra Satria Luhur --
http:repository.usu.ac.idhandle12345678917494.html. Berdasarkan tinjauan pustaka tersebut di atas, dapat diketahui bahwa ada
beberapa penelitian terdahulu yang sama dengan penelitian ini yaitu dalam analisis psikologi sastra. Adapun yang membedakan antara penelitian terdahulu
dengan penelitian ini adalah judul buku yang dijadikan sebagai objek penelitian. Dengan demikian, orisinilitas penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan secara
akademik.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Sumber Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa kata-kata atau kalimat-kalimat dan bukan angka-angka. Dalam penelitian kualitatif, data formal
adalah kata-kata, kalimat, dan wacana Ratna, 2004: 47. Data yang dimaksud adalah kata-kata, kalimat, dan wacana yang terdapat pada kumpulan cerpen LS
karya Ratih Kumala. Adapun yang menjadi sumber data yang akan dianalisis adalah:
Judul : Larutan Senja
Pengarang : Ratih Kumala
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku : 145 hal + v
Cetakan : Pertama
Tahun Terbit : 2006
Warna Sampul : Kuning dan hijau
Gambar Sampul : Terdapat gambar perawakan manusia setengah badan dan
terdapat dua lubang kecil dan besar di bagian dada dan di bagian perutnya. Gambar dibuat dengan garis-garis hitam
membentuk lukisan. Desain Sampul
: Eka Kurniawan
Universitas Sumatera Utara