Teknik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

Maka didapatkan jumlah sample 26 orang. Sample didapat dari seluruh mahasiswa FK USU Semester 3 dengan cara stratified random sampling sehingga direncanakan diambil dari Mahasiswa FK USU Semester 3 : 1. Kelas A1 : ¼ x 26 = 6 2. Kelas A2 : ¼ x 26 = 7 3. Kelas B1 : ¼ x 26 = 7 4. Kelas B2 : ¼ x 26 = 6

4.4 Teknik Pengumpulan Data

Data dalam penelitian iini adalah data primer. Data diperoleh dari pengamatan dan pencatatan hasil pengukuran. Pencatatan dilakukan pada lembar pencatatan hasil pengukuran. Langkah-langkah yang digunakan dalam penelititan ini yaitu : a. calon sample diberi penjelasan mengenai penelitian kemudian calon yang setuju mengikuti penelitian diminta untuk mengisi lembar persetujuan. b. Sample dihubungi untuk datang ke laboratorium fisiologi FK USU pada hari penelitian dilakukan untuk menentukan apakah sample memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. c. Jika sample yang telah dihubungi memiliki kriteria ekslusi maka sample tidak diikut sertakan dalam penelitian kemudian dicarikan penggantinya. d. Dilakukan pemilihan subjek penelitian dan kelompok kontrol secara acak dengan menggunakan kertas undian yang bertuliskan SP untuk subjek penelitian dan K untuk kontrol. e. Subjek penelitian dan kelompok kontrol ditempatkan pada ruangan yang sama dan dipersilahkan beristirahat selama 10 menit. f. Kemudian dilakukan pengukuran frekuensi napas subjek penelitian dan kelompok kontrol. Hasil pengukuran dicatat dalam tabel. g. Subjek penelitian diminta untuk merendam tangan kedalam air es bersuhu 0-4 c selama 2 menit, sementara itu kelompok kontrol diminta untuk merendam tangan kedalam air yang suhunya sama dengan suhu ruangan. Suhu air es dipantau dengan menggunakan termometer. Universitas Sumatera Utara Suhu air yang sama dengan suhu ruangan diperoleh dengan membiarkan air dalam ruangan kurang lebih 10 menit. h. Pada saat subjek penelitian merendam tangannya kedalam air es dilakukan pengukuran frekuensi napas setelah detik ke 30, 60, dan 90 demikian pula pada kelompok kontrol. Pengukuran waktu dengan menggunakan stopwatch. i. Setelah 2 menit subjek diminta untuk memindahkan tangannya darai air es ketempat yang kering. Kemudian segera dilakukan pengukuran frekuensi napas. Hasil pengukuran dicatat dalam tabel. Jika subjek penelitian tidak dapat melakukan perendaman selama 2 menit maka subjek penelitian dimasukkan kedalam kriteria ekslusi dan dicari penggantinya. j. Subjek penelitian dan kelompok kontrol dikeringkan tangannya dengan handuk. k. Air es dan air bersuhu ruangan yang telah digunakan diganti untuk sample yang laen. l. Penelitian dilakukan secara bertahap sampai jumlah sample terpenuhi.

4.5 Pengolahan dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Hubungan Paparan Stresor Akut Cold Pressor Test Dengan Frekuensi Denyut Nadi

1 56 58

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

2 13 61

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

0 1 12

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

0 0 2

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

1 1 4

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

0 0 9

Hubungan frekuensi olahraga dengan tingkat stress pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2011, 2012, dan 2013

0 1 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Stres 2.1.1. Pengertian Stres - Hubungan Paparan Stresor Akut Cold Pressor Test dengan Frekuensi Napas pada Mahasiswa Semester tiga Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 12

HUBUNGAN PAPARAN STRESOR AKUT COLD PRESSOR TEST DENGAN FREKUENSI DENYUT NADI KARYA TULIS ILMIAH Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran

0 0 12

PERBEDAAN TEKANAN DARAH MAHASISWA DENGAN / TANPA RIWAYAT HIPERTENSI DALAM KELUARGA SETELAH PAPARAN COLD PRESSOR TEST DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN 2012 -

0 2 52