Instrumen Penelitian Pengumpulan Data

partisipan mempunyai hak untuk mengundurkan diri dari penelitian serta partisipan tidak dipaksa melainkan dihormati haknya sebagai partisipan. Peneliti melindungi partisipan dari resiko tekanan fisik dan psikologi akibat penelitian. Untuk menjaga kerahasiaan, maka identitas partisipan pada lembar pengumpulan data kuesioner data demografi hanya nomor kode yang digunakan sehingga kerahasiaan identitas semua informasi yang diberikan tetap terjaga.

5. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen kunci atau alat penelitian adalah peneliti sendiri. Peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas semuanya. Dalam memaksimalkan pengumpulan data yang memperhatikan pertimbangan etik penelitian, digunakan tiga jenis instrumen penelitian. Pertama merupakan kuesioner data demografi, yang berisi pernyataan mengenai data umum partisipan pada lembar pengumpulan data kuesioner berupa usia, jenis kelamin, agama, tempat tinggal, pendidikan terakhir, status pernikahan dan pekerjaan. Kemudian yang kedua merupakan lembar observasi yang berdasarkan Potter dan Perry 2005 tentang “American Association of Colleges of Nursing AACN” yang berisi nilai dan perilaku keperawatan esensial baik nilai personal maupun nilai profesional perawat, yaitu nilai alturisme, nilai persamaan, nilai Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara estetika, nilai kebebasan, nilai martabat manusia, nilai keadilan dan nilai kebenaran. Dan ketiga merupakan panduan wawancara berisi pertanyaan yang akan diajukan meliput : 1. Coba saudara jelaskan tentang nilai-nilai yang saudara anut dalam kehidupan sehari-hari? 2. Coba saudara jelaskan tentang nilai-nilai dan perilaku profesional saudara sebagai perawat di Ruang IRNA D RSUD Dumai? 3. Coba saudara jelaskan pengalaman saudara yang berkaitan dengan nilai-nilai saudara sebagai perawat saat melakukan asuhan keperawatan di Ruang IRNA D RSUD Dumai? 4. Bagaimana pendapat saudara tentang nilai-nilai perawat di Ruang IRNA D RSUD Dumai? 5. Berapa besar pengaruh nilai-nilai perawat terhadap perkembangan dan kesembuhan pasien di Ruang IRNA D RSUD Dumai?

6. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan dengan langkah-langkah berikut : setelah mendapat rekomendasi dari bagian pendidikan Fakultas Keperawata USU, selanjutnya mengantar surat tersebut ke bagian Diklat RSUD Dumai, dan menyerahkan surat dari diklat RSUD Dumai ke Kepala Ruangan IRNA D RSUD Dumai. Dan kemudian peneliti menjelaskan maksud dan tujuan peneliti ke kepala ruangan dan CI ruangan IRNA D RSUD Dumai. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Peneliti datang ke ruang IRNA D RSUD Dumai pada pukul 09.00-14.30 dan sekali-kali mengikuti jadwal dinas sore dan dinas malam partisipan sesuai kontrak peneliti dengan partisipan. Sebelum memulai wawancara, peneliti mengadakan pendekatan kepada calon partisipan untuk mendapatkan persetujuannya sebagai partisipan penelitian dan memperkenalkan diri terlebih dahulu dan menjelaskan hal-hal yang terkait dengan penelitian seperti mempelajari budaya sehingga terbina rasa saling percaya antara peneliti dan partisipan yang akhirnya semakin membantu dalam proses pengumpulan data. Peneliti juga ikut dalam aktivitas yang dikerjakan calon partisipan, pada waktu luang bebincang-bincang tentang topik-topik menarik dalam dunia keperawatan maupun topik menarik lainnya. Setelah terjadi prolonge angagement dan persistent observation lalu peneliti memulai mengumpulkan data. Pengumpulan data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan cara menggunakan kuesioner data demografi sebagai data dasar, maka partisipan menjawab pertanyaan yang terdapat dalam lembaran kuesioner data demografi sesuai dengan petunjuk masing-masing bagian. Selanjutnya pengumpulan data dilakukan dengan in-depth interview yaitu wawancara mendalam dengan menggunakan rekaman handphone, bertujuan untuk menggali data dan informasi dari sampel penelitian sesuai permasalahan yang diajukan. Peneliti melakukan wawancara mendalam selama 15-30 menit dalam 1-2 kali pertemuan. Dan pertanyaan penelitian dikembangkan peneliti probing sesuai tujuan penelitian dan jawaban partisipan yang dirasa perlu diperjelas kembali. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Setelah mewawancara peneliti melakukan observasi, baik berdasarkan lembar observasi maupun melakukan catatan setiap peneliti terlibat dalam kegiatan sehari-hari partisipan yang sedang diamati, namun peneliti merahasiakan bahwa peneliti sedang melakukan observasi. Observasi ini dilakukan untuk data pendukung dan agar data yang diperoleh akan lebih lengkap, tajam dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang nampak. Lalu peneliti melakukan interview dengan partisipan dan membaca transkrip jika ada hal-hal yang kurang jelas akan dilakukan wawancara ulang, pengumpulan data akan dihentikan jika saturasi data diperoleh dalam hal ini ada tujuh partisipan.

7. Analisa Data