Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Populasi dan Sampel

commit to user 38

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri di Kota Surakarta tempat PPL mahasiswa FKIP UNS Tahun 2010. Berikut daftar nama sekolah dan alamat sekolah. Tabel 1. Daftar Sekolah Tempat PPL No Nama Sekolah Alamat 1 SMA Negeri 1 Surakarta Jln. Monginsidi No. 40 Surakarta 2 SMA Negeri 2 Surakarta Jln. Monginsidi No. 40 Surakarta 3 SMA Negeri 3 Surakarta Jln. Laks. R.E. Martadinata No.143 Surakarta 4 SMA Negeri 4 Surakarta Jln. Adi Sucipto, Manahan, Surakarta 5 SMA Negeri 5 Surakarta Jln. Letjen Sutoyo No. 18 Surakarta 2. Waktu Penelitian Kegiatan penelitian ini dimulai dari pengajuan judul sampai dengan penyusunan laporan hasil penelitian yang dilakukan mulai dari bulan Desember 2010 sampai Mei 2011. Adapun jadwal kegiatannya sebagai berikut: Tabel 2. Waktu Kegiatan Penelitian Keterangan 2010 2011 Des Jan Feb Mar Apr Mei Pengajuan judul Penyusunan proposal Perijinan Penyusunan instrumen Pengumpulan data Analisi data Penyusunan laporan commit to user 39

B. Populasi dan Sampel

Dalam suatu penelitian ilmiah tidak akan terlepas dari penetapan populasi dan sampel, karena populasi dan sampel merupakan subyek penelitian dan keduanya merupakan sumber data penelitian. 1. Populasi Pengertian populasi menurut Suharsimi Arikunto 2006:130 ”populasi adalah keseluruhan subjek penelitian”, sedangkan menurut Sugiyono 2010:117 mengatakan bahwa ”Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Berdasarkan beberapa pengertian diatas maka populasi adalah keseluruhan subjek untuk dikenai hasil kesimpulan dari suatu penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS dan guru pamong mata pelajaran akuntansi di SMA Negeri Se Kota Surakarta dengan rincian sebagai berikut: Tabel 3 Jumlah Populasi Penelitian No Nama Sekolah Jumlah Guru Pamong Jumlah Siswa 1 SMA Negeri 1 Surakarta 1 76 2 SMA Negeri 2 Surakarta 2 213 3 SMA Negeri 3 Surakarta 2 107 4 SMA Negeri 4 Surakarta 2 157 5 SMA Negeri 5 Surakarta 2 173 JUMLAH 9 726 Sumber: Unit PPL, 2010 2. Sampel Pengertian sampel menurut Suharsimi Arikunto 2006: 131 bahwa ”Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti”, sedangkan menurut Slamet Widodo 2004: 53 bahwa ”Sampel adalah sebagian anggota populasi yang diambil dengan menggunakan teknik tertentu yang disebut teknik sampling”. commit to user 40 Dari beberapa pendapat di atas, dapat diartikan bahwa sampel adalah sebagian populasi yang diambil dengan menggunakan teknik tertentu untuk diteliti. Suharsimi Arikunto 2006:134 mengatakan bahwa “ Untuk ancer-ancer, maka apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi, jika jumlah subjeknya besar, dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih”. Berdasarkan hal tersebut jumlah guru pamong bidang studi akuntansi kurang dari 100, maka semua guru pamong dijadikan sampel yaitu berjumlah 9 guru, sedangkan untuk sampel siswa diambil 25 dari seluruh populasi sehingga jumlah keseluruhan sampel siswa berjumlah 182 siswa. 3. Teknik Sampling Pengambilan sampel harus dilakukan sedemikian rupa sehingga diperoleh sampel contoh yang benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat menggambarkan keadaan yang sebenarnya atau dengan kata lain, sample harus representatif. Sugiyono 2010:118 mengatakan bahwa “Teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel”. Dalam penelitian ini tehnik yang digunakan adalah teknik Proportional random sampling. Arikunto 2006: 139 mengatakan bahwa: Teknik pengambilan sampel proporsi dilakukan untuk menyempurnakan penggunaan teknik sampel wilayah. Adakalanya banyaknya subjek yang terdapat pada setiap wilayah tidak sama. Oleh karena itu, untuk memperoleh sampel yang representatif, pengambilan subjek dari setiap wilayah ditentukan seimbang atau sebanding dengan banyaknya subjek dalam masing-masing wilayah. Wilayah dalam penelitian ini adalah siswa yang ada di SMA di Surakarta. Pengambilan sampel siswa secara random sebesar 25 dari jumlah populasi siswa sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 182 siswa dengan rincian sebagai berikut: commit to user 41 Tabel 4. Tabel sampel siswa dan guru pamong di SMA Negeri Se Kota Surakarta No Nama Sekolah Jumlah Guru Pamong Jumlah Siswa 1 SMA Negeri 1 Surakarta 1 19 2 SMA Negeri 2 Surakarta 2 53 3 SMA Negeri 3 Surakarta 2 27 4 SMA Negeri 4 Surakarta 2 40 5 SMA Negeri 5 Surakarta 2 43 JUMLAH 9 182 Keterangan: SMA 1 = 76 x 182 : 726 = 19 SMA 2 = 213 x 182 : 726 = 53 SMA 3 = 107 x 182 : 726 = 27 SMA 4 = 157 x 182 : 726 = 40 SMA 5 = 173 x 182 : 726 = 43

C. Teknik Pengumpulan Data