Tabel 4.8 Kondisi Tempat Membuang KotoranTinja Nelayan di Desa Jaring Halus
No. Kondisi
Jumlah Rumah
Persen
1. Seng
598 90,46
2. Asbes
11 1,66
3. Daun Nipah
52 7,86
Sumber:Kantor Desa Jaring Halus 2014 4.8.9 Sistem Pembagian Hasil
Untuk sistem pembagian hasil dari pendapatan. Misalkan di dalam 1 satu perahu atau kapal motor yang terdiri dari anggota knek, tekong nakhoda
atau pawang yang mempunyai mengetahui keadaan laut maka sistem pembagian hasilnya adalah dari pendapatan bersih kemudian dibagi masing-masing 1 bagian
untuk anggota knek dan 2 bagian untuk tekong. Sedangkan apabila perahu atau kapal motor yang sewa dan pada waktu
melaut tanpa tekong maka sistem pembagian hasilnya adalah dari pendapatan bersih kemudian dibagi masing masing 1 bagian untuk nelayan dan untuk toke
pemilik kapal mendapat 1 - 2 bagian tergantung perjanjian. Apabila perahu atau kapal motor yang sewa dan pada waktu melaut
dengan tekong maka sistem pembagian hasilnya adalah dari pendapatan bersih kemudian dibagi masing-masing 1 bagian untuk anggota knek dan untuk tekong
1,5 bagian serta untuk toke 2 bagian.
4.9 Karakteristik Nelayan Sampel
Karakteristik sampel yang dimaksud adalah karakteristik nelayan yang dijadikan sebagai responden pada penelitian ini. Karakteristik tersebut meliputi
pendapatan, pengalaman melaut, tingkat pendidikan, modal melaut, jumlah tenaga
Universitas Sumatera Utara
kerja dalam perahukapal, hasil tangkapan, pendidikan, dan umur nelayan. Secara lebih jelas, karakteristik nelayan sampel dapat dlihat pada Tabel 4.9
Tabel 4.9 Karakteristik Nelayan yang Tidak Mendapat Program BLM PUMP
No. Karakteristik
Sampel
Satuan Rentang
Rataan
1 Modal
Rp 60.000
– 140.000 96.600
2 Tenaga Kerja
Orang 1-3
1,575 3
Umur tahun
21-50 36,175
4 Pendidikan
tahun 6-12
6,85 5
Pengalaman Melaut Tahun
6-35 21,175
6 Hasil Tangkapan
Kg 4-18
9 7
Harga Jual Rp
18.125 – 33.750
27.395 8
Jumlah Pendapatan Rp
66.500 – 171.428,5714 117331.9444
Sumber : Data diolah dari lampiran 1 Dari Tabel 4.9 dlihat bahwa nelayan yang tidak mendapatkan program
BLM PUMP yang menjadi sampel memiliki rentang modal 60.000 – 140.000
dengan rataan 96.600. Tenaga kerja memiliki rentang 1-3 dengan rataan 1,575. Pendidikan memiliki rentang 6-12 tahun dengan rataan 6,85 tahun. Umur
memiliki rentang antara 21-50 tahun dengan rataan 36,175 tahun. Pengalaman melaut memiliki rentang 6-35 tahun dengan rataan 21,175 tahun. Jumlah
tangkapan memiliki rentang 4-18 kg dengan rataan 9 kg. Harga jual memiliki rentang Rp 18.125
– 33.750 dengan rataan Rp 27.395. Jumlah pendapatan melaut memiliki rentang Rp 66.500
– 171.428,5714 dengan rataan Rp 117331.9444. Karakteristik nelayan yang dapat program PUMP dapat dilihat pada Tabel 4.10
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 Karakteristik Nelayan yang Mendapat Program BLM PUMP
Sumber : Data diolah lampiran 2 Dari Tabel 4.10 dapat dlihat bahwa nelayan yang dapat program PUMP
yang menjadi sampel memiliki rentang modal Rp 66.000 – 135.000 dengan rataan
Rp 107.100. Tenaga kerja memiliki rentang 1-3 dengan rataan 1,7. Umur memliki rentang 31
– 44 tahun dengan rataan 38,5 tahun. Pendidikan memiliki rentang 6- 12 tahun dengan rataan 7,2 tahun. Pengalaman melaut memiliki rentang 16-29
tahun dengan rataan 23,5 tahun. Hasil tangkapan memiliki rentang 4 -14 kg dengan rataan 9,3 kg. Harga jual memiliki rentang Rp 2224.166
– 32.142 dengan rataan Rp 29.959. Jumlah pendapatan sekali melaut memiliki rentang Rp 79.000
– 162.857,1429 dengan rataan Rp 126041.2698.
No. Karakteristik
Sampel Satuan
Rentang Rataan
1 Modal
Rp 66.000
– 135.000 107.100
2 Tenaga Kerja
Orang 1-3
1,7 3
Umur Tahun
31 - 44 38,5
4 Pendidikan
Tahun 6-12
7,2 5
Pengalaman melaut Tahun
16-29 23,5
6 Hasil tangkapan
Kg 4 - 14
9,3 7
Harga Jual Rp
24.166 – 32.142
29.959 8
Jumlah Pendapatan Rp
79.000 – 162.857,1429 126041.2698
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Deskripsi Variabel