Pernyataan Informan Tentang Peran Aktif Komunitas Termasuk

mereka praktek gitu. Misalnya kaya di Nibung itu, sebenarnya izin mereka belum ada, sehingga kita sulit untuk masuk dan berkoordinasi langsung. Karena terbatas pada izin praktek mereka. Tapi berjalan lah. Ada yang bisa kita masuki ada yang tidak.

2.2 Pernyataan Informan Tentang Peran Aktif Komunitas Termasuk

ODHA dan Keluarga Matriks 7. Pernyataan Informan Tentang Peran Aktif Komunitas termasuk ODHA dan Keluarga Informan Pernyataan Informan 1 Kalau ODHA juga ikut terlibat. Dia mengajak kelompok beresiko untuk datang ke layanan. Kalau untuk apa tadi? Kemitraan perencanaan programnya? Belum ya, karena kader untuk puskesmas LKB itu sampe sekarang masih sekedar mendukung di masing-masing puskesmas, biasanya itu cuma sebagai pendamping atau jadi contoh bagi ODHA-ODHA yang lain. Evaluasi juga ngga. Informan 2 Biasanya orang dengan HIVAIDS ini ya nanti ada kelompok dampingan. Ini LSM yang bekerja sama dengan puskesmas kemudian biasanya mereka ini tergabung dalam satu grup. Jadi grup ini kan dia bisa sharing antar sesama di ruang tertutup. Pernah ya sekali, dari LSM nya aktif. Jadi kita kumpulin orang- orang yang udah terinfeksi tadi,dilakukan sharing tertutup. Dan ODHA tadi yang berperan. “Oh saya udah lama kena HIV, ternyata begini- begini...” Istilahnya yang baru ini tidak merasa tersendiri, tidak merasa terkucilkan. “Oh ternyata, HIV itu bukan akhir dari segalanya. Informan 3 ODHA? Ada. Dia jadi...sebagai kader kita. Jadi dia pendamping. Manajer kasus diatas dia. Dia di bawah MK, pendampingnya untuk berikutnya, calon-calon ODHA berikutnya. Informan 4 ODHA? Sepertinya kalau ODHA khusus ke tim kesehatan yang tadi itu yang secara struktur yang dari bawah hingga ke 4 itu. Informan 5 Kalo ODHA, sebagai contoh buat calon ODHA ODHA yang baru. Itu bisa menunjukkan bahwa menjadi pasien ODHA bukan akhir dari segalanya. Informan 6 Kalo ODHA, lebih ke persuasif aja. Lebih kaya mengajak yang Universitas Sumatera Utara misalnya udah positif dikatakan ODHA, biar nggak takut lagi untuk terus memeriksakan atau berobat secara rutin. Karena ada loh, yang udah dibilang ODHA, tapi bisa perlahan-lahan sembuh. Kita punya pasien kaya gitu. Informan 10 Keterlibatan? Saya maksudnya mbak? Saya sering dipanggil sama dr. Indra tapi ya sekali waktu katanya ada grup sharing untuk sesama ODHA. Iya mbak, saya rutin datang kesini tapi semenjak renovasi ya saya ngga gitu sering.

2.3 Layanan Terintegrasi dan Terdesentralisasi Sesuai Kondisi Setempat