21 4 Apakah ada cara – cara yang lebih efisien untuk mencapai hasil yang diharapkan?
5 Berapa biaya yang diperlukan untuk melaksanakan program tersebut?
b. Penyusunan Program Baru
Manajemen harus selalu siap untuk mengusulkan program – program baru. Usulan ini dalam rangka menghadapi ancaman terhadap program yang sedang berjalan
dan untuk memanfatkan keunggulan dan kesempatan baru yang diperoleh dari lingkungan luarnya.
Sistem yang biasanya digunakan untuk menganalisis program baru adalah sistem
penyusunan anggaran modal Capital Budgeting System. Sistem penyusunan anggaran modal
adalah proses pembuatan keputusan mengenai pembelanjaan proyek – proyek investasi. Hal ini disebabkan karena usulan program baru memerlukan komitmen dana
modal dalam jumlah besar dan tertanam dalam jangka panjang. Prosedur penyusunan anggaran modal terdiri atas :
1 Pada tahap awal, pengusul program menyusun deskripsi usulan program dan alas an – alasannya.
2 Staff manajemen puncak menganalisis usulan tersebut dan menyampaikan rekomendasi bagi pengambil keputusan.
3 Bagian anggaran menyusun anggaran pengeluaran modal biasanya sekali setahun dan terpisah dari anggaran operasi.
4 Manajemen puncak mempertimbangkan, merivisi jika perlu dan mensahkan anggaran pengeluaran modal. Pengesahan anggaran pengeluaran modal
merupakan pengesahan program secara prinsip. Menurut Supriyono 2000:3-4 “ Proses penyusunan program pada hakikatnya adalah
proses pembuatan keputusan mengenai program – program yang akan dilaksanakan oleh
22 suatu organisasi dan taksiran jumlah sumber – sumber yang akan dialokasikan untuk
setiap program.” Menurut Mulyadi dan Setiawan 2001:545 “ Penyusunan program harus
menjabarkan inisiatif strategik dengan meliputi tiga perspektif yaitu customer, proses bisnis intern serta pembelajaran dan pertumbuhan.” Persepektif customer artinya dalam
program yang disusun harus memiliki unsur peningkatan kualitas layanan kepada pelanggan. Perspektif proses bisnis intern merupakan bagian program reorganisasi
lini – lini organisasi yang bermasalah. Hal ini diperlukan agar kinerja organisasi tidak terganggu. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan berkaitan dengan peningkatan
kualitas sumber daya manusia. Usulan program yang telah disusun oleh manajemen lalu disampaikan kepada komite penyediaan modal untuk di-review dan disyahkan. Review
awal hanya dilakukan oleh staff dan hanya menyangkut apakah program telah disusun berdasarkan panduan program dan apakah terdapat konsistensi dalm program yang
diusulkan. Kemudian usulan program itu didiskusikan dengan manajemen puncak yang mencakup apakah program yang diusulkan telah mencukupi dan menjabarkan strategi
perusahaan. Pada diskusi ini dapat terjadi revisi terhadap usulan program. Setelah usulan program disetujui oleh manajemen puncak maka program ini disyahkan menjadi
program.
2. Sistem Penyusunan Anggaran Pusat Biaya Kebijakan a. Pengertian Anggaran