membagikan brosur – brosur, stiker dan mengiklankan Kick Off Futsal melalui radio dan surat kabar.
Adapun yang menjadi indikator dari promosi adalah :
1. Periklanan Advertising X
1
Periklanan merupakan salah satu dari lima komponen bauran promosi yang digunakan perusahaan untuk melancarkan komunikasi dengan masyarakat. Periklanan
adalah komunikasi non individu dengan sejumlah biaya melalui berbagai media yang dilakukan perusahaan dengan pembiayaan laba serta individu – individu dimana sponsor
maupun perusahaan diidentifikasi.
2. Personal Selling X
4
Personal selling adalah interaksi antara dua individu saling bertemu muka yang ditujukan menciptakan, memperbaiki, menguasai atau mempertahankan hubungan
pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain. Marketer dapat memilih sarana yang dianggap sesuai untuk mempromosikan jasa
mereka. Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam promosi yaitu: 1.
Identifikasi terlebih dahulu target audience-nya, hal ini berhubungan dengan segmentasi pasar.
2. Tentukan tujuan promosi, apakah untuk menginformasikan, mempengaruhi atau
untuk mengingatkan.
3. Pengembangan pesan yang disampaikan, hal ini berhubungan sangat dengan isi
pesan what to say , struktur pesan how to say it logically , gaya pesan creating a strong presence , sumber pesan who should develop it .
Pemilihan bauran komunikasi, apakah itu personal communication atau non personal communication Lupiyoadi, 2001: 62-63 .
3. Promosi Penjualan Sales Promotion X
2
Promosi penjualan merupakan kegiatan – kegiatan pemasaran selain personal selling, periklanan dan publisitas yang mendorong efektifitas pembelian konsumen dan
pedagang dengan menggunakan alat- alat seperti peragaan, pameran, demonstrasi dan sebagainya.
4. Publisitas X
3
Publisitas merupakan bagian dari fungsi promosi yang lebih luas, yang disebut dengan hubungan masyarakat dan meliputi usaha – usaha untuk menciptakan dan
mempertahankan hubungan yang menguntungkan antar organisasi dan masyarakat, termasuk dengan pemilik perusahaan, karyawan, lembaga pemerintahan, penyalur, serikat
buruh, disamping juga calon pembeli baik mengenai produknya, ide – ide dan karyawan perusahaan.
b. Variabel Terikat Dependent Variable
Variabel tidak bebas dalam penelitian ini adalah jumlah peningkatan minat pelanggan menggunakan jasa lapangan sepak bola kick off futsal Medan. Adapun
indikatornya adalah frekuensi latihan sebuah tim futsal di lapangan Kick off Futsal Medan.
Tabel 1.2 Defenisi Operasional Variabel
No. Variabel
Indikator Variabel Bentuk
Data
1. Periklanan X
1
1. Spanduk
2. Brosur
3. Radio
Likert
2. Penjualan
Perorangan X
2
1. Komunikasi
2. Likert
3. Promosi Penjualan X
3
1. Peragaan
2. Pameran
3. Demonstrasi
Likert
4. Publisitas X
4
1. Likert
5 Jumlah
Konsumen yang Semakin
Meningkat Y Frekuensi latihan sebuah tim futsal di lapangan
Kick off Futsal Medan. Likert
Sumber : Sugiyono Metode Penelitian Bisnis, 2003 dimodifiksi oleh penulis
3. Skala Pengukuran Variabel
Adapun yang menjadi pengukuran data dalam penelitian ini adalah Skala likert, Sugiono, 2004 : 86 digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi
seseorang atau kelompok tentang fenomena sosial. Untuk keperluan analisa kuantitatif penelitian ini maka peneliti memberikan lima alternatif jawaban kepada responden
untuk masing-masing variabel dengan menggunakan skala 1 sampai 5, yang dapat dilihat dari table 1.2 berikut ini :
Tabel 1.3 Instrumen Skala Likert
No Pertanyaan
Skor 1
Sangat Setuju SS 1
2 Setuju S
2 3
Ragu-ragu RG 3
4 Tidak setuju TS
4 5
Sangat Tidak Setuju STS 5
Sumber : Sugiono 2004 : 86 4. Tempat dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian adalah Kick off Futsal Jl. Kutilang Medan. Waktu penelitian direncanakan selama 4 bulan yaitu September 2007 sampai dengan Januari 2008.
5. Populasi dan Sampel