65
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Persiapan Penelitian
1. Orientasi kancah penelitian
Persiapan  penelitian  diawali  dengan  menentukan  lokasi  yang  akan dijadikan  tempat  penelitian.  Lokasi  pelaksaan  penelitian  adalah  SMA  Negeri  1
Sragen yang beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan No. 16 Sragen 57214. Awal pendirian  Sekolah  Menengah  Atas  SMA  Negeri  1  Sragen  didasarkan  atas
semangat  kebangsaan  yang  tinggi  dan  dorongan  memajukan  daerah  serta memenuhi  kebutuhan  masyarakat  dibidang  pendidikan.  Dengan  prakarsa  bupati
Sragen pada waktu itu yaitu Bapak Mustajab, maka terbentuklah sebuah lembaga pendidikan  yang  bernama  “SMA
ABC
Persiapan  Negeri”  1960-1961.  Lembaga Pendidikan  yang  bernama  SMA  ABC  Persiapan  Negeri  ini    menempati  sebuah
gedung  yang berlokasi di desa Bangunsari  yaitu gedung Sekolah Rakyat  Latihan SRL. Karena adanya perebutan tempat dengan siswa SRL, maka proses belajar
mengajar SMA ABCdipindahkan sementara ke SMP 1 Sragen sambil menunggu gedung  yang  baru  di  Ringinanom.  Setelah  gedung  baru  di  Ringinanom  berdiri,
maka semua siswa dipindahkan. Satu tahun setelah pendirian “SMA
ABC
Persiapan Negeri” tepatnya tanggal 1 Agustus 1961 lembaga pendidikan tersebut mendapat
SK  Penegrian  dengan  Kepala  Sekolah  Raden  Tumenggung  Tondo  Negoro  yang merangkap  Kepala  SMA  ABC  4  Surakarta.  Pada  bulan  Juli  1965  SMA  Negeri
Sragen  menempati  gedung  baru  di  Jalan  Perintis  Kemerdekaan  No.  16  Sragen
66 yang  ditempati  hingga  sekarang  dengan  luas  tanah  sebesar  18.285  m
2
dan  luas bangunan sebesar 4.581 m
2
. Visi dari SMA Negeri 1 Sragen adalah unggul dalam prestasi, luhur dalam
budi pekerti. Sedangkan misi dari SMA Negeri 1 Sragen adalah: a.  Meningkatkan  mutu  pendidikan  yang  mengintegrasikan  sistem  nilai,
agama, dan budaya dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. b.  Mengembangkan seluruh potensi siswa secara optimal baik dalam bidang
akademis maupun non akademis. c.  Mengoptimalkan  seluruh  potensi  sumber  daya  manusia  dan  sarana
prasarana  yang  ada  di  sekolah  dan  mensinergikan  seluruh  potensi  guna mewujudkan visi sekolah secara optimal.
d.  Menjalin  hubungan  yang  harmonis  antara  sekolah  dengan  wali  murid, masyarakat,  instansi  dan  lembaga  terkait  dalam  rangka  pencapaian  visi
sekolah yang optimal. SMA  Negeri  1  Sragen  memiliki  kondisi  fisik  yang  cukup  baik  dengan
dilengkapi  sarana  dan  prasarana  pembelajaran  yang menunjang  keberlangsungan system belajar mengajar. Fasilitas-fasilitas yang dimiliki antara lain:
a.  Administrasi, meliputi: satu ruang kepala sekolah, satu ruang wakil kepala sekolah, satu ruang guru, dan satu ruang tata usaha.
b.  Kegiatan  belajar,  meliputi:  ruang  kelas  sebanyak  26  kelas,  dua  ruang laboratorium fisika, dua ruang laboratorium kimia, dua ruang laboratorium
biologi,  satu  ruang  laboratoriun  bahasa,  dua  ruang  laboratorium  TIK,
67 laptop sebanyak 24 unit, LCD sebanyak 20 buah, dan komputer sebanyak
75 unit. c.  Penunjang  pendidikan,  meliputi:  satu  ruang  perpustakaan,  satu  ruang
OSIS,  satu  ruang  koperasi  siswa,  satu  ruang  kegiatan  klub  pecinta  alam, satu  ruang  Bimbingan  dan  Konseling  BK,  satu  ruang  UKS,  dan  satu
ruang percetakan. d.  Penunjang  lainnya,  meliputi:  satu  ruang  aula,  lapangan  basket,  lapangan
voli,  masjid,  area  hotspots,  satu  gardu  satpam,  dua  rumah  penjaga,  tiga ruang ganti, empat ruang gedung, empat kantin sekolah, dan kamar mandi
WC sebanyak 19 buah. Kegiatan  ekstra  kulikuler  di  SMA  Negeri  1  Sragen  antara  lain  basket,
pramuka,  PMR  Palang  Merah  Remaja,  pualam  kegiatan  pecinta  alam, dan teater.
Jumlah keseluruhan siswa SMA Negeri 1 Sragen adalah 899 orang dengan perincian  kelas  X  sebanyak  285  orang,  kelas  XI  sebanyak  231  orang,  kelas  XII
sebanyak  363  orang  dan  kelas  akselerasi  sebanyak  20  orang.  Jumlah  guru  yang mengajar  di  SMA  Negeri  1  Sragen  sebanyak  71  orang  Pegawai  Negeri  Sipil
PNS dan 17 orang Guru tidak tetap GTT. Sedangkan staf tata usaha sebanyak 5 orang dan pesuruh sebanyak 11 orang.
68
2. Persiapan alat ukur