23
Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan adalah metode analisis kualitatif. Yang pada dasarnya akan menghasilkan data deskriptif.
G. Sistematika Penelitian
Penulisan skripsi ini disusun secara sistematis menjadi 4 bab dengan tujuan untuk lebih memudahkan pembahasan pada setiap pokok bahasan. Dalam
penyusunannya antara bab pertama sampai bab terakhir merupakan suatu satu Kesatuan pembahasan yang saling terkait dan sistematis.
BAB I . PENDAHULUAN A.
Latar Belakang B.
Pembatasan Masalah C.
Rumusan Masalah D.
Tujuan dan Manfaat Penelitian E.
Kerangka Teoritis F.
Metode Penelitian G.
Sistematika Penelitian
BAB II . TINJAUAN PUSTAKA A.
Susunan Negara, Bentuk Negara, Sistem Pemerintahan dan Bentuk Pemerintahan
B. Tinjauan Umum Tentang Otonomi Daerah
1. Perkembangan Pemerintahan Lokal Local Government
2. Konsep Dasar Otonomi Daerah
3. Asas Pelaksanaan Otonomi Daerah
4. Konsep Otonomi Daerah di Negara Kesatuan
24
5. Kewenangan Daerah di Negara Kesatuan
6. Prinsip-Prinsip dalam Otonomi Daerah
BAB III . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.
Pandangan Teoritis terhadap Konsep Otonomi Daerah yang di Terapkan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
1. Sekilas Otonomi Daerah di Indonesia
a. Periodisasi Pemerintahan Daerah di Indonesia
b. Aspek Formal Otonomi Daerah di Indonesia
c. Hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah di Indonesia
d. Kewenangan Pemerintah Daerah di Indonesia di Era Sekarang
2. Pandangan Teoritis Otonomi Daerah di Indonesia
a. Otonomi Daerah : Proses Demokrasi atau Disintegrasi
b. Otonomi Daerah : Jawaban Masalah di Era Orde Baru
c. Otonomi Daerah sebagai Perwujudan Pemerintahan Lokal Local
Government d.
Otonomi Daerah : Penerapan Konsep Federalisme di Indonesia B.
Kebijakan Otonomi Daerah Dalam Pemerintahan Daerah Berdasarkan Perkembangan Konstitusi Republik Indonesia
1. Konsep Otonomi Daerah Berdasarkan Perkembangan Konstitusi
Negara Kesatuan RI a.
Masa Pemberlakuan UUD RI Tahun 1945 b.
Masa Pemberlakuan Konstitusi RIS Tahun 1949 a.
Masa Pemberlakuan UUD Sementara RI Tahun 1950
25
b. Masa Pemberlakuan UUD RI 1945 Periode II : Dekrit Presiden
RI c.
Masa Pemberlakuan UUD Tahun 1945 Periode III: Amandemen UUD 1945
2. Materi Muatan Otonomi Daerah Menurut Perkembangan Undang-
Undang Pemerintahan Daerah a.
Materi Muatan dalam UU Nomor 1 Tahun 1945 b.
Materi Muatan dalam UU Nomor 22 Tahun 1948 c.
Materi Muatan Menurut UU No. 1 Tahun 1957 d.
Materi Muatan Menurut UU No. 18 Tahun 1965 e.
Materi Muatan Menurut UU No. 5 Tahun 1974 f.
Materi Muatan Menurut UU No. 22 Tahun 1999 g.
Materi Muatan Menurut UU No. 32 Tahun 2004 h.
Materi Muatan Menurut UU No. 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah BAB IV . PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
26
BAB II TINJAUAN PUSTAKA