are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
30 September 2012 dan 31 Desember 2011 dan Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 September 2012 dan 2011 Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS September 30, 2012 and December 31, 2011
and Nine Months Periods Ended September 30, 2012 and 2011
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
42
3. SUMBER ESTIMASI
KETIDAKPASTIAN lanjutan
3. SOURCE OF
ESTIMATION UNCERTAINTY
continued Estimasi dan Asumsi lanjutan
Estimates and Assumptions continued
Instrumen Keuangan Financial Instruments
Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu berdasarkan nilai wajar pada pengakuan
awal, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi.
Sementara komponen
signifikan pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan
bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup
menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan
dapat mempengaruhi secara langsung labarugi Grup. Nilai tercatat aset keuangan dalam laporan
perubahan posisi keuangan konsolidasian pada 30 September 2012 adalah Rp284.033.110 31
Desember 2011: Rp410.551.028 Catatan 30, sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam
laporan perubahan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 30 September 2012 adalah
Rp1.103.544.359
31 Desember
2011: Rp723.884.026 Catatan 30.
The Group recorded certain financial assets and liabilities initially based on fair values, which
requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement
were
determined using
verifiable objective
evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Group utilized different valuation
methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly
the Group‟s profit or loss. The carrying value of financial assets in the consolidated statements of
financial position as of September 30, 2012 is Rp284,033,110
December 31,
2011: Rp410,551,028 Note 30, while the carrying value
of financial liabilities carried in the consolidated statements of financial position as of September
30, 2012 is Rp1,103,544,359 December 31, 2011: Rp723,884,026 Note 30.
Pajak Penghasilan Income Tax
Penentuan provisi
perpajakan memerlukan
pertimbangan signifikan, yang mana keputusan final atas provisi perpajakan tersebut bisa berbeda
dari jumlah yang tercatat. Utang pajak penghasilan badan pada tanggal 30 September 2012 sebesar
Rp20.483.215 31 Desember 2011: Rp30.503.158 Catatan 14b.
Determining of the tax provison needs significant judgments, in which the final asessment of those
tax provison could differ from the carrying amount. The corporate income tax payable as of September
30, 2012 was Rp20,483,215 December 31, 2011: Rp30,503,158 Note 14b.
Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Keusangan Persediaan
Allowance for Decline in Market Values and Obsolescence of Inventories
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang
dimiliki,
harga jual
pasar, estimasi
biaya penyelesaian dan estimasi biaya untuk penjualan.
Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat informasi yang mempengaruhi jumlah
yang diestimasi. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan dan tidak
diperlukan penyisihan persediaan usang pada tanggal 30 September 2012.
Allowance for decline in market values and obsolescence of inventories is estimated based on
the best available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories‟ own
physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs
to be incurred for their sales. The allowance is re- evaluated and adjusted as additional information
received
affects the
amount estimated.
Management believes that all inventories can be used and no provision for inventory obsolescence
is necessary as of September 30, 2012.
are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
30 September 2012 dan 31 Desember 2011 dan Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada
Tanggal-tanggal 30 September 2012 dan 2011 Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS September 30, 2012 and December 31, 2011
and Nine Months Periods Ended September 30, 2012 and 2011
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
43
4. AKUISISI 4. ACQUISITION