Latar Belakang Tentang Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi

B ab : P E N D A H U LU A N 3 pemanfaatan gas bumi domestik yang optimal diharapkan dapat menjadi jalan keluar alternatif bagi pemenuhan energi nasional berbasis migas. Dengan didukung kebijakan alokasi gas bumi untuk domestik yang sesuai, pembangunan infrastruktur gas bumi yang meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber daya gas bumi dapat meningkatkan optimalisasi pemanfaatan gas bumi nasional. B ab : P E R E N C A N A A N K IN E R JA TA H U N 2 01 6 4 2 PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2016 Sebagaimana disebutkan dalam Lampiran I Peraturan Menteri PAN RB nomor 53 Tahun 2014, sasaran tingkat Eselon I dalam Perjanjian Kinerja menggambarkan dampak dan outcome serta menggunakan Indikator Kinerja Utama Eselon I dan indikator kinerja lain yang relevan. Untuk itu, Perjanjian Kinerja Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi tahun 2016 disusun dengan mempertimbangkan beberapa peraturan dan dokumen perencanaan yang antara lain termasuk Peraturan Menteri ESDM nomor 22 Tahun 2015 Tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Termasuk Badan Pengatur Penyediaan dan Pendistribusian Bahan Bakar Minyak dan Kegiatan Usaha Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa dan Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional, Rencana Strategis Direktorat Jenderal Minyak dan Gas bumi Tahun 2015-2019, serta Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2016 dalam penyusunan indikator utamanya.

2.1 Rencana Strategis Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi

Dalam Rencana Strategis Direktorat Jenderal Minyak Bumi Tahun 2016, terdapat tujuh sasaran strategis yang terdiri dari 10 sepuluh indikator kinerja. Adapun sasaran strategis dimaksud dapat terlihat pada tabel berikut: Tabel 1. Sasaran Strategis Kementerian ESDM 2015-2019 TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA Terjaminnya pasokan migas dan bahan bakar domestik 1 Mengoptimalkan kapasitas penyediaan migas 3 2 Meningkatkan alokasi migas domestik 1 3 Meningkatkan akses dan infrastruktur migas 2 Terwujudnya peran penting subsektor migas dalam penerimaan negara 4 Mengoptimalkan penerimaan negara dari sub sektor migas 1 Terwujudnya pengurangan beban subsidi BBM 5 Mewujudkan subsidi migas yang tepat sasaran 1 Terwujudnya peningkatan investasi sektor migas 6 Mewujudkan peningkatan investasi sektor migas 1 Terwujudnya peningkatan peran sub sektor migas dalam pembangunan daerah 7 Mengoptimalkan dana bagi hasil dari sektor migas 1 Adapun penjabaran indikator kinerja utama yang tercatat dalam Rencana Strategis Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi berdasarakan tujuan dapat terlihat pada tabel sebagai berikut: Tabel 2.Rencana Strategis DItjen Migas 2015-2019 TUJUAN No. Indikator Kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 Terjaminnya pasokan migas dan bahan bakar domestik 1 ProduksiLifting Ribu boepd 2.046 2.030 1.955 1.915 1.995 a. Produksi Minyak Bumi Ribu bpd 825 830 750 700 700 b. Lifting Gas Bumi Ribu boepd 1.221 1.150 1.175 1.200 1.295 MMSCFD 6.838 6.440 6.580 6.720 7.252 2 Penandatanganan KKS Kontrak 12 10 12 12 13