Melihat kondisi tersebut di atas dan memperhatikan bahwa perilaku mengajar dosen berpengaruh kepada kualitas pembelajaran maka, peneliti
mencoba untuk melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa terhadap perilaku mengajar dosen di Akbid Helvetia Medan
Tahun 2008.
1.2 Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan uraian di atas maka, penelitian ini akan diarahkan untuk menjawab pertanyaan yaitu:
1. Bagaimana persepsi mahasiswa terhadap perilaku mengajar dosen di
Akbid Helvetia Medan? 2.
Berapa jauh tingkat kepuasan mahasiswa terhadap perilaku mengajar dosen di Akbid Helvetia Medan?
3. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa terhadap
perilaku mengajar dosen di Akbid Helvetia Medan?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa terhadap perilaku mengajar dosen di Akbid Helvetia Medan.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap perilaku mengajar
dosen di Akbid Helvetia Medan
Universitas Sumatera Utara
2. Untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap
kompetensi dosen di Akbid Helvetia Medan. 3.
Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa terhadap perilaku mengajar dosen di Akbid
Helvetia Medan
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dari pelaksanaan penelitian ini adalah : 1.
Manfaat teoritis penelitian ini berguna untuk memperkaya dan memperdalam kajian tentang tingkat kepuasan mahasiswa dalam proses
pembelajaran di Akbid Helvetia Medan. 2.
Manfaat praktis penelitian ini dapat dijadikan sebagai : a.
Informasi tentang kualitas dan perilaku mengajar dosen di Akbid Helvetia Medan.
b. Bahan masukan terhadap peningkatan kualitas Akbid Helvetia Medan
Universitas Sumatera Utara
5
BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN
2.1 Pengertian Perilaku Mengajar
Perilaku adalah semua kegiatan atau aktifitas manusia, baik yang dapat diamati langsung, maupun yang tidak dapat diamati lansung oleh pihak luar
Notoatmodjo, 2007. Menurut Robert Wick 1978 yang dikutip oleh Notoatmodjo 2003 menyatakan perilaku adalah tindakan dan perbuatan suatu
oerganisme yang dapat diamati dan bahkan dipelajari. Perilaku mengajar merupakan kemampuan yang rasional untuk mencapai
tujuan yang dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang diharapkan Usman Uzer, 2006.
Menurut Sardiman 1986 yang dikutip oleh fahruddin 2006 menyatakan bahwa perilaku mengajar dapat dianalisa dalam dua konteks yaitu :
1. Perilaku mengajar merupakan indikator kemampuan yang menunjukkan
kepada perbuatan yang dapat diobservasi. 2.
Perilaku mengajar merupakan konsep yang mencakup aspek-aspek kognitif dan afektif dengan tahap pelaksanaannya.
Dari beberapa gambaran pengertian di atas, dapatlah disimpulkan bahwa perilaku mengajar dosen adalah kemampuan seorang dosen dalam melaksanakan
kewajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak sesuai dengan profesinya yang mencakup aspek-aspek kognitif dan afektif dengan tahap
pelaksanaannya.
Universitas Sumatera Utara