37
F. Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis untuk mendapatkan informasi atau data-data yang diperlukan dalam penelitian ini
secara langsung dari objek penelitian, yaitu dengan cara: 1. Interview wawancara
Wawancara adalah alat pengumpul informasi dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab secara lisan
pula. Ciri utama dari wawancara adalah adanya kontak langsung dengan tatap muka antara pencara informasi Interviewer dan sumber informasi
Interviewee.
6
Hal ini dilakukan agar penulis tahu sejauh mana promosi yang dilakukan oleh pihak perpustakaan Umum dan apakah ada
peningkatan masyarakat daerah untuk memanfaatkan perpustakaan tersebut.
2. Kuesioner Kuesioner dimaksudkan sebagai suatu daftar pertanyaan untuk
memperoleh data berupa jawaban-jawaban dari para responden orang- orang yang menjawab.
7
Dalam pembuatan kuesioner ini adalah untuk mendapatkan data pendukung dalam penelitian pengaruh promosi dan
minat baca, dimana dengan adanya kuesioner ini penulis mengaharapkan adanya jawaban apakah ada pengaruh promosi dan minat baca. Agar
kuesioner ini bisa diolah untuk dijadikan data maka perlu diberikan nilai untuk setiap jawabannya. Karena dengan skala pengukuran ini maka nilai
variable yang diukur dengan instrument-instrumen tertentu dalam
6
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan:Teori-Aplikasi Jakarta: Bumi Aksara, 2006, h.179.
7
Koentjaraningrat, Metode-metode Penelitian Masyarakat Jakarta: Gramedia, 1986, h.173.
38
dinyatakan dalam bentuk angka sehingga akan lebih akurat, efisien dan komunikatif.
Dari uraian diatas maka penulis memberikan skor untuk setiap jawabannya dengan menggunakan Skala Likert. Dimana skala likert
merupakan cara untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena social. Sehingga dalam skala
likert ini variable yang akan diukur dijabarkan menjadi indicator variable, yang kemudian indicator tersebut dijadikan sebagai titik tolak dalam
menyusun item-item instrument yang berupa pertanyaan atau pernyataan.
8
Dan untuk keperluan analisa maka jawaban tersebut diberikan skorsebagai berikut :
Sangat Setuju = 4
Setuju = 3
Tidak Setuju = 2
Sangat Tidak Setuju = 1
G. Teknik Pengolahan Data
Data yang diperoleh berdasarkan pada kuesioner yang telah disebarkan dan jawaban oleh pemustaka Perpustakaan UPTD Kab. Majalengka sebagai
responden. Langkah dalam pengolahan data yang dilakukan sebagai berikut: a. Tahap Pemeriksaan Editing
Kuesioner atau angket yang terkumpul kemudian diperiksa kelengkapan data dan jawaban angket untuk menghindari adanya kemungkinan
kesalahan dalam pengisian angket.
8
Ibid. Hal 132-134
39
b. Tabulasi Tabulasi adalah menyusun data kedalam tabel dengan cara menyajikan
hasil perolehan dari jawaban-jawaban. Pentabulasian digunakan untuk mempermudah perhitungan distribusi frekuensi bagi data umum mengenai
jawaban responden. Melalui tabulasi ini maka akan dengan mudah didapatkan informasi mengenai persentase.
Persentase data dalam penelitian ini mengunakan persentase dengan tujuan untuk melihat perbandingan besar kecilnya frekuensi jawaban angket yang
diberikan responden, karena jumlah jawaban tiap kuesioner berbeda. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan rumus:
Keterangan: P
= Persentase F
= Frekuensi jawaban terpilih N
= sampel yang diperoleh jumlah responden Adapun parameter yang digunakan untuk menafsirkan data kesiapan
ini adalah sebagai berikut: = tidak satupun
1 -25 = sebagian kecil
26 – 49
= hampir setengahnya 50
= setengahnya 51
– 75 = sebagian besar
76 – 99
= hampir seluruhnya 100
= seluruhnya