Lalu Pilih Estimates, Descriptives dan Model fit.
68
Tabel Anova merupakan cara penulis untuk melihat apakah ada korelasi yang signifikan antara Promosi X dan Minat Baca Y,
hasil output dari korelasi Anova dilihat bahwa nilai pada baris Regression pada kolom Sig didapatkan nilai 0,000, berarti nilai P
value Sig adalah 0,00. Karena nilai P value Sig. kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan “terdapat pengaruh yang signifikan antara
Promosi X dengan Minat Baca Y. 2 Model Summary
Tabel 4.30
Model Summary
b
Mod el
R R
Square Adjusted R
Square Std. Error
of the Estimate
Change Statistics R Square
Change F
Change df1 df2
Sig. F Change
1 .612
a
.374 .362
2.091 .374 31.088
1 52
.000 a. Predictors: Constant, PROMOSI
b. Dependent Variable: MINAT BACA
Untuk melihat seberapa kuat hubungan antara kedua variable dan untuk melihat seberapa besar variable Minat Baca Y
dipengaruhi oleh variable Promosi X, dapat dilihat pada tabel
output “Model Summary” yang ditandai lingkar merah. Nilai koefisien korelasi R = 0,612 bandingkan dengan tabel
interpretasi berikut: 0,00 - 0,199 = sangat rendah
0,20 - 0,399 = rendah 0,40 - 0,599 = sedang
0,60 - 0,799 = kuat 0,80 - 1,000 = sangat kuat
69
Karena nilai R = 0,612 berada di antara nilai 0,60 – 0,799
maka dapat disimpulkan hubungan antara Promosi X dengan Minat Baca Y kuat.
3 Koefisien Tabel 4.31
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
13.647 3.383
4.033 .000
PROMOSI .530
.095 .612
5.576 .000
Untuk melihat persamaan linearnya, bisa dilihat dari Coefisien sehingga persamaan liniernya sebagai berikut:
Rumus awal Y= a + bx Diketahui:
Y = Variabel dependen nilai yang diprediksikan
X = Variabel independen
a = Konstanta nilai Y’ apabila X = 0
b = Koefisien regresi nilai peningkatan ataupun penurunan
jadi : a
= 13,647 b
= 0,530 Sehingga Rumusnya = Y= 13,647 + 0,530X
Karena nilai koefisien b = 0,530 positif maka model regresi bernilai positif atau searah, artinya jika nilai variable Promosi X
semakin tinggi maka nilai variable Minat Baca Y juga semakin tinggi pula. Ini bisa dilihat dari histogram di bawah ini.
70
Gambar 4.2 Histogram Regresi Linier
Jika dilihat dari histogram dan Normal P-P Plot, ternyata menunjukan adanya hubungan yang kuat antara Promosi dan minat
baca. Apalagi jika dilihat di Normal P-P Plot terlihat banyak butak atau titik-titik yang berada di garis linier atau lurus.
71
4 Uji Koefisien Regresi Sederhana Uji t Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel
independen X berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen Y. Signifikan berarti pengaruh yang terjadi dapat berlaku
untuk populasi dapat digeneralisasikan. Dari hasil analisis regresi di atas dapat diketahui nilai t hitung
di tabel koefisien a Menentukan Hipotesis
Ho : Tidak Ada pengaruh secara signifikan antara promosi dengan Minat Baca
H1 : Ada pengaruh secara signifikan antara promosi dengan Minat Baca
b Menentukan tingkat signifikansi Tingkat signifikansi menggunakan
= 5 signifikansi 5 atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering digunakan dalam
penelitian. Menentukan t hitung lihat di tabel koefisien
Berdasarkan tabel diperoleh t hitung sebesar 5,576 c Menentukan t tabel
Tabel distribusi t dicari pada
= 5 dengan derajat kebebasan df n-k atau 54-2 = 52 n adalah jumlah sampel
sehingga hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 1,675 Lihat pada lampiran.
Kriteria Pengujian Ho diterima jika t hitung t tabel Ho ditolak jika t hitung t tabel
72
d Membandingkan t hitung dengan t tabel Nilai t hitung t tabel 5,576 1,675 maka Ho ditolak.
e Kesimpulan Oleh karena nilai t hitung t tabel 5,6 1,675 maka Ho
ditolak, artinya bahwa ada pengaruh secara signifikan antara promosi dengan minat baca.
5 Koefisien Penentu Kemudian untuk melihat seberapa besar kontribusi Promosi
mempengaruhi Minat Baca, dapat digunakan rumus Koefisien Penentu KP atau ada yang menyebutnya koefisien Determinasi yang
dirumuskan KP = R
2
x 100atau KP = R Square x 100 = 0,374 x 100 = 37 artinya Promosi memberikan kontribusi terhadap Minat
Baca sebesar 37 atau dapat disimpulkan Promosi dipengaruhi oleh
Minat Baca sebesar 38 sedangkan sisanya dipengaruhi oleh factor
lain. Sehingga bisa dikatakan bahwa walaupun dibawah 50 kontribusinya tetapi tetap ada pengaruh.Hal ini bisa dilihat adanya
penurunan anggota dan peminjaman buku setiap tahun di UPTD Perpustakaan Majalengka.
Factor lain yang mempengaruhi minat baca di perpustakaan di UPTD Perpustakaan Kab Majalengka adalah masalah dana untuk
mengadakan promosi, sehingga promosi yang terakhir dilakukan oleh UPTD pada tahun 2012, oleh karena itu hal tersebut sangat berpengaruh
terhadap minat baca masyarakat di kabupaten Majalengka. Dan
73
Promosi yang masih berjalan hanya bimbingan dari para puatakawan ke sekolah ataupun instansi yang ada di Kab Majalengka dan story telling
walaupun waktu pelasanaannya 6 bulan sekali dan brosur setahun.