Gambar 4.2 Grafik Daerah Penerimaan dan Penolakan H
Berdasarkan gambar 4.2 diatas dapat dilihat bahwa t hitung sebesar 2.352 berada pada daerah penerimaan Ho, yang berarti bahwa ada pengaruh yang
signifikan antara kualitas pelayanan pajak terhadap kepatuhan formal wajib pajak orang pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cianjur.
2. Pengaruh Sosialisasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Formal Wajib
Pajak Orang Pribadi
Pengujian hipotesis : a. H
: Ada pengaruh yang tidak signifikan antara variabel sosialisasi perpajakan terhadap variabel kepatuhan wajib pajak orang pribadi apabila kualitas
pelayanan pajak dikendalikan constan. b. Hi : Ada pengaruh yang signifikan antara variabel sosialisasi perpajakan
terhadap variabel kepatuhan formal wajib pajak apabila kualitas pelayanan pajak dikendalikan constan.
Nilai signifikansi t sebesar 0.003 alpha 0.05 atau nilai t hitung sebesar 2.998 t tabel 1.960 maka tolak H
atau terima Hi maka ada pengaruh yang
Daerah Penolakan H
Daerah Penolakan H
Daerah Penerimaan Ho
tt t
tabel
=
-
1.960 t
hitung Tabel
1.960 = 2352
signifikan antara variabel sosialisasi perpajakan terhadap kepatuhan formal wajib pajak orang pribadi.
Karena nilai t
hitung
t
tabel
atau 2.998 1.960 maka h ditolak dan terima h
1
. Hal ini berarti dengan tingkat signifikansi 5 atau tingkat kepercayaan 95 dapat
disimpulkan bahwa secara parsial sosialisasi perpajakan memilik pengaruh yang signifikan terhadap kepatuhan formal wajib pajak orang pribadi.
Gambar 4.3 Grafik Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho
Berdasarkan gambar 4.3 diatas dapat dilihat bahwa thitung sebesar 2.998 berada pada daerah penerimaan Ho, yang berarti bahwa ada pengaruh yang
signifikan antara sosialisasi perpajakan terhadap kepatuhan formal wajib pajak orang pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cianjur.
Untuk menentukan signifikansi keberartian pengaruh secara simultan antara dua variabel independen dan variabel dependen dilakukan pengujian
hipotesis sebagai berikut. 1.
H : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel sosialisasi
perpajakan dan sosialisasi perpajakan secara bersama-sama terhadap variabel kepatuhan formal wajib pajak.
Daerah Penolakan H
Daerah Penolakan H
Daerah Penerimaan Ho
tt t
tabel
=
-
1.960 t
hitung Tabel
1.960 = 2998
