Populasi Sampel dan Teknik Sampling Menurut Arikunto 2006:131 sampel adalah sebagian dari jumlah atau

44 lain secara terbuka. Aspek-aspek keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat adalah keluasan atau banyaknya jumlah informasi yang diungkap, kedalaman yaitu derajat keintiman, dan lamanya waktu meliputi frekuensi dan durasi dalam melakukan keterbukaan diri. Dari aspek-aspek tersebut akan dijadikan indikator dalam menyusun skala psikologi keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat.

3.3 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

3.3.1 Populasi

Menurut Sugiyono 2005:55 mendefinisikan populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas; obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan Menurut Arikunto 2006:130 populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa populasi adalah keseluruhan subyek penelitian yang mempunyai karakteristik atau ciri-ciri yang sama. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah siswa kelas XI IS1, XI IS2, XIS4 dan XI IA3 SMA N 14 Semarang. Hal tersebut berdasarkan keterangan dari guru pembimbing dan fenomena yang peneliti amati kebanyakan terdapat pada siswa kelas XI SMA N 14 Semarang. Tabel 3.1 Jumlah Populasi Penelitian No Nama Kelas Jumlah Siswa 1. Kelas XI IS1 39 siswa 2. Kelas XI IS2 38 siswa 3. Kelas XI IS4 40 siswa 4. Kelas XI IA3 32 siswa Jumlah 149 siswa 45

3.3.2 Sampel dan Teknik Sampling Menurut Arikunto 2006:131 sampel adalah sebagian dari jumlah atau

wakil populasi yang diteliti. Dalam penelitian ini, jenis teknik sampling yang digunakan adalah purposive sample pengambilan sampel berdasarkan tujuan. Sampel bertujuan dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan yang ingin dicapai adalah mencari siswa yang menduduki tingkatan rendah sampai tingkatan tinggi pada skala keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat untuk diberikan perlakuan bimbingan kelompok dan tujuannya untuk meningkatkan keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat siswa. Untuk keperluan penelitian ini akan diambil sampel sebanyak 12 siswa yang mempunyai kecenderungan keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat rendah, sedang sampai tinggi. Dengan pengelompokkan seperti ini diharapkan dinamika akan terbentuk, sehingga tujuan pemberian layanan akan tercapai yaitu meningkatnya keterbukaan diri dalam mengemukakan pendapat siswa.

3.4 Desain Penelitian