48
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian tentang kesiapan berwirausaha siswa kelas XI jurusan Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara merupakan penelitian deskriptif.
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Statistik yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan
kuantitatif. Dalam statistik deskriptif juga dapat dilakukan mencari kuatnya hubungan antara variabel melalui analiss korelasi, melakukan prediksi dengan
regresi tanpa perlu diuji signifikansinya. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT, yaitu berdasarkan fakta atau hasil
yang diperoleh kemudian dianalisis apakah termasuk strengths kekuatan,
weakness kelemahan, opportunities peluang, dan threats ancaman. Kemudian peneliti memberikan saran bagaimana selanjutnya agar kesiapan berwirausaha siswa
ini meningkat berdasarkan hasil penelitian.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
a. Tempat Penelitian ini dilaksanakan di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara yang
beralamat Jl. Ki Ageng Pengging 40, Gergunung, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah.
49 b. Waktu
Waktu penelitian dimulai 28 April 2015 sampai dengan 20 Mei 2015.
C. Definisi Operasional Variabel
Variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut,
kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi variabel merupakan factor-faktor yang menjadi fokus dalam penelitian.
Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap untuk memberi responjawaban dengan cara tertentu terhadap suatu situasi.
Penyesuaian kondisi pada suatu saat akan berpengaruh atau kecenderungannya untuk memberi respons. Kesiapan berwirausaha adalah kondisi seseorang yang
membuatnya mempunyai kekuatan untuk melakukan kegiatan wirausaha dengan cara yang telah diketahuinya. Kesiapan meliputi beberapa aspek yaitu kondisi
kematangan baik fisik maupun mental, motivasi dan tujuan serta pengetahuan dan keterampilan. Jadi dalam penelitian ini variabelnya adalah kondisi kematangan,
motivasi berwirausaha, dan pengetahuan kewirausahaan. Untuk mendapatkan persamaan pengertaian sehingga tidak menimbulkan
penafsiran yang salah terhadap masalah yang diteliti dan memperjelas dalam penyusunan instrument penelitian, maka setiap aspek dalam kesiapan berwirausaha
ini akan didefinisikan secara operasional. Definisi operasional dari masing-masing Variabel dalam penelitian kesiapan berwirausaha siswa kelas XII Jurusan Teknik
Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara adalah sebagai berikut: