46 pengetahuan dasar tentang apa yang akan dipraktikannya seperti berwirausaha, jika
seseorang itu mempunyai pengetahuan dalam berwirausaha maka ia akan berani memasuki dunia wirausaha karena sudah mempunyai teori dasar untuk
melakukannya. Setelah mengetahui tingkat Kesiapan berwirausaha siswa kemudian dikaitkan
dengan prestasi belajar karena kemungkinan ada keterkaitan antara kesiapan berwirausaha siswa terhadap prestasi belajar mata pelajaran kewirausahaan. Semakin
tinggi kesiapan berwirausaha siswa maka semakin tinggi pula prestasi belajar siswa mata pelajaran kewirausahaan.
D. Pertanyaan Penelitian
1. Berapakah tingkat kesiapan berwirausaha siswa kelas XII jurusan Teknik Pemesianan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara ditinjau dari aspek motivasi
berwirausaha? 2. Berapakah tingkat kesiapan berwirausaha siswa kelas XII jurusan Teknik
Pemesianan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara ditinjau dari aspek pengetahuan berwirausaha?
3. Berapakah tingkat kesiapan berwirausaha siswa kelas XII jurusan Teknik Pemesianan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara ditinjau dari aspek kondisi
kematangan siswa? 4. Bagaimanakah hubungan antara kesiapan berwirausaha siswa terhadap prestasi
belajar kewirausahaan?
47
E. Hipotesis Penelitian
Suharsimi 2002:66 hipotesis adalah pernyataan yang diterima secara sementara sebagai suatu kebenaran sebagaimana adanya, pada saat fenomena
dikenal dan merupakan dasar kerja serta panduan dalam verifikasi. Berdasarkan beberapa literatur diatas, maka dapat dirumuskan hipotesis
penelitian yaitu : Ada hubungan positif antara kesiapan berwirausaha siswa terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa Kelas XII Jurusan Teknik Pemesinan SMK
Muhammadiyah 1 Klaten Utara.
48
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian tentang kesiapan berwirausaha siswa kelas XI jurusan Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara merupakan penelitian deskriptif.
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Statistik yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan
kuantitatif. Dalam statistik deskriptif juga dapat dilakukan mencari kuatnya hubungan antara variabel melalui analiss korelasi, melakukan prediksi dengan
regresi tanpa perlu diuji signifikansinya. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT, yaitu berdasarkan fakta atau hasil
yang diperoleh kemudian dianalisis apakah termasuk strengths kekuatan,
weakness kelemahan, opportunities peluang, dan threats ancaman. Kemudian peneliti memberikan saran bagaimana selanjutnya agar kesiapan berwirausaha siswa
ini meningkat berdasarkan hasil penelitian.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
a. Tempat Penelitian ini dilaksanakan di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara yang
beralamat Jl. Ki Ageng Pengging 40, Gergunung, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah.